46
3.3 Variabel Penelitian
Variabel adalah penelitian atau apa yang akan menjadi titik perhatian suatu peneliti Suharsimi Arikunto, 2002: 99. Dalam penelitian ini terdapat
tiga variabel bebas X dan satu variabel tergantung Y ialah : 3.1.1.1
Variabel bebas X terdiri atas tiga macam yaitu : 3.1.1.2
Variabel Bebas 1 atau X1 : Kelentukan Otot Tungkai 3.1.1.3
Variabel Bebas 2 atau X2 : Kekuatan Otot Kaki 3.1.1.4
Variabel Bebas 3 atau X3 : Panjang Tungkai 3.1.2
Variabel Tergantung Y : Kecepatan hasil tendangan titk pinalti jarak 10 meter
3.4 Rancangan Penelitian
Didasarkan pada samplingnya, termasuk jenis penelitian populasi, menurut timbulnya variabel maka jenis pendekatan ini adalah pendekatan non
eksperimen. Dan bila ditinjau dari jenis pendekatan menurut pola-pola atau sifat penelitian non eksperimen maka penelitian ini merupakan penelitian deskriptif.
Kemudian bila ditinjau dari jenis pendekatan menurut model pengembangan maka penelitian ini termasuk “ One-shot ” model artinya model satu kali
tembak, yaitu model pendekatan yang menggunakan satu kali pengumpulan data pada “suatu saat” Suharsimi Arikunto,2002:75 .
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey tes. Desain
47
penelitian yang digunakan adalah desain korelasional atau corelational design. Adapun desain yang dimaksud terlihat pada diagram halaman berikut :
X
1
- Y
X
2
- Y
X
3
- Y X
1,2 ,3
– Y
3.5 Teknik Pengambilan Data
Metode yang digunakan adalah metode survey. Menurut Winarno Surakhmad 1982:221 survey pada umumnya merupakan cara pengumpulan
data dari sejumlah unit atau individu dalam satu jangka waktu bersamaan. Langkah-langkah pengumpulan data dalam penelitian ini sebagai
berikut : semua peserta tes melakukan pengukuran kelentukan otot tungkai, kekuatan otot tungkai dengan menggunakan Back and Leg Dynamometer,
pengukuran panjang tungkai dengan antropometer, serta tes tendangan lurus ke gawang dengan menggunakan tes keterampilan sepakbola Depdikbud,1977:10.
Kelentukan Otot Tungkai
X
1
Kekuatan Otot Tungkai
X
2
Panjang Tungkai X
3
Kecepatan hasil tendangan bola titik
pinalti jarak 10 meter Y
48
3.6 Prosedur Penelitian
3.6.1 Tahap Persiapan penelitian
3.6.1.1 Untuk mendapatkan populasi, peneliti mengajukan ijin penelitian ke pihak
SMK Mijen Semarang dengan cara menghubungi SMK Mijen Semarang. Setelah memperoleh ijin dari pihak SMK Mijen Semarang selanjutnya
penulis mengurus surat ijin penelitian ke Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang yang nantinya digunakan sebagai
rekomendasi dari pihak fakultas ke pihak SMK Mijen Semarang. 3.6.1.2
Langkah berikutnya adalah menghubungi pihak SMK Mijen Semarang mengenai jumlah siswa peserta ekstrakurikuler futsal. Setelah mendapat
daftar nama siswa, peneliti dan pelatih futsal SMK Mijen Semarang mendiskusikan waktu dan teknik penelitian, yang selanjutnya kesepakatan
tersebut dikonfirmasikan ke dosen Pembimbing dan siswa yang akan dijadikan populasi penelitian.
3.6.1.3 Tempat penelitian dilaksanakan di Lapangan futsal SMK Mijen Semarang.
3.6.1.4 Waktu penelitian dilaksanakan pada tanggal 18 Desember 2008 yang
dimulai pada pukul 14.30 hingga selesai 3.6.2
Tahap Pelaksanaan Penelitian 3.6.2.1
Sebelum penelitian dilaksanakan, siswa peserta ekstrakurikuler futsal
SMK Mijen Semarang dikumpulkan lalu dilakukan pendataan ulang,
setelah itu melakukan pemanasan.
3.6.2.2 Pada waktu penelitian dilaksanakan peserta tes harus berpakaian olahraga
untuk mempermudahkan pelaksanaan penelitian.
49
3.6.2.3 Untuk pelaksanaan penelitian menggunakan metode penelitian survei
sedangkan teknik pengumpulan data menggunakan teknik tes dan pengukuran yaitu : 1. Pengukuran kelentukan otot tungkai, 2. Pengukuran
kekuatan otot tungkai, 3. pengukuran panjang tungkai, dan 4. Tes Tendangan lurus dengan menggunakan tes keterampilan sepakbola
Depdikbud, 1977 : 10 .
3.7 Instrumen Penelitian