Sikap 
 Pemaknaan Hasil Penilaian a. Kebugaran Jasmani,

PJOK SMP KK J 57 mengembangkan inisiatif, arah diri, dan kreativitas.

c. Pengetahuan

Program pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan yang diselenggarakan di sekolah seharusnya menjamin peserta didik memiliki pengetahuan dan memahami pentingnya aktivitas fisik dan keterkaitannya dengan kesehatan seseorang serta nilai-nilai esensial yang ada didalamnya. Pengetahuan yang diperlukan juga meliputi prinsip-prinsip ilmiah aktivitas fisik, latihan, dan kesehatan. Contoh dari pengetahuan lain yang diharapkan dari diselenggarakannya program pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan adalah kemampuan merancang dan menerapkan program kebugaran jasmani dan pengendalian berat badan, mengevaluasi kebugaran, serta keselamatan dalam melakukan aktivitas fisik. Penguasaan pengetahuan terhadap aturan permainan, strategi, dan teknik juga diperlukan dalam pembiasaan kemampuan peserta didik dalam menghadapi berbagai permasalahan pada situasi tekanan emosional yang tinggi. Selain itu peserta didik juga perlu menguasai pengetahuan tentang proses akuisisi gerak, prinsip dasar gerak pusat keseimbangan, pengerahan tenaga, dan berbagai hal lain yang diperlukan dalam aktivitas fisik.

d. Penilaian Keterampilan 1 Praktik

Penilaian kinerja dapat berbentuk penilaian berupa melakukan suatu aktivitas keterampilan gerak skill test. Melalui penilaian kinerja peserta didik diminta mendemonstrasikan kinerjanya dalam aktivitas jasmani atau melaksanakan berbagai macam keterampilan gerak sesuai dengan kompetensi inti dan kompetensi dasar mata pelajaran pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan. Penilaian domain keterampilan dalam penilaian kinerja yang diterapkan pada pembelajaran pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan akan sangat tergantung dari jenis keterampilan yang akan dinilai. Guru dapat mengenali berbagai jenis keterampilan berdasarkan contoh pada tabel tersebut, dan menentukanmendesain cara menilai keterampilan gerak berdasarkan jenis KD dan materi pokok. Kegiatan Pembelajaran 2 58 Berdasarkan hasil dari uji tulis yang telah dilakukan, skor dapat diolah sebagai berikut: Perolehan skor peserta didik P dibagi dengan skor maksimum Max sesuai contoh; 3 soal X 11 = 33 dikalikan dengan satuan penilaian satuan, atau puluhan.
Rumus : P Max X 100 Contoh : 8 11 X 100 Nilai Peserta Didik :72,72 Guru dapat mengenali berbagai jenis keterampilan berdasarkan contoh pada tabel tersebut, dan menentukanmendesain cara menilai keterampilan gerak berdasarkan jenis KD dan materi pokok. 2 Penilaian Portofolio Penilaian portofolio adalah penilaian yang dilakukan dengan cara menilai peserta didik yang dilakukan secara berkelanjutan dan didasarkan atas kumpulan informasi perkembangan kemampuan peserta didik dalam satu periode tertentu. Jenis-jenis portofolio dapat berupa: a Portofolio personal jika dipegang dan dikelola oleh peserta didik. Biasanya berguna untuk menuliskan aktivitas fisik yang disenangi, harapan, refleksi diri, serta berbagi gagasan dari pengalaman yang diperoleh, sepanjang periode pembelajaran. 
 b Portofolio terekam dan tersimpan record-keeping portofolios, portofolio ini dapat diisi dan disimpan oleh peserta didik, namun sebagian dari informasi yang direkam juga disimpan oleh guru. 
 c Portofolio tematik thematic portofolios, portofolio ini menggambarkan kegiatan pembelajaran pada satu pokok bahasan tema yang berdurasi antara dua hingga enam minggu. Contohnya, untuk topik kerja sama pada sebuah tim permainan, peserta didik dapat mencatatkan refleksi mengenai pola penyerangan dan bertahan kognitif, menerapkan keterampilan gerak pada strategi penyerangan dan bertahan psikomotor, dan upaya mencapai hasil kognitif. 
 d Portofolio terintegrasi integrated portofolios, portofolio ini dapat digunakan untuk menggambarkan “potret” peserta didik secara keseluruhan, dan berbagai subyek pembelajaran.