commit to user
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Saat ini internet sudah berkembang menjadi salah satu media yang paling populer di dunia. Karena fasilitas dan kemudahan yang dimiliki oleh internet
maka internet untuk saat ini sudah menjadi barang yang tidak asing lagi. Jumlah pengguna Internet yang besar dan semakin berkembang, telah mewujudkan
budaya Internet. Dengan meningkatnya jumlah pengguna internet, developer semakin berlomba-lomba menampilkan suatu yang lebih berkualitas. Dari
pengembangan platform yang dulunya menggunakan adobe flash, sekarang sudah mulai tergantikan oleh HTML5.
HTML5 merupakan hasil proyek dari lembaga persatuan website dunia. Hingga kini HTML5 masih terus dikembangkan, namun HTML5 dengan cepat
mengalami peningkatan dari sisi grafis maupun animasi. HTML5 juga dimanfaatkan para pengembang untuk menciptakan game yang dimainkan
melalui browser terkini. Tak perlu meng-install aplikasi, pengguna hanya butuh terkoneksi dengan internet dan sudah memiliki browser versi terbaru. Selain di
komputer desktop dan laptop, game HTML5 juga bisa dimainkan melalui perangkat mobile yakni smartphone dan tablet.
Game HTML5 selain sebagai pasar yang yang cukup potensial juga mempunyai nilai positif yang lain. Ada beberapa manfaat game yang berfungsi
bagi kesehatan manusia, seperti empati, post-traumatic, resep untuk nyeri, metode belajar baru, sebagai manajemen penglihatan, membuat orang berimajinasi lebih
baik, dan melatih koordinasi mata dan tangan dengan baik. Adapun beberapa dampak positif dari game adalah untuk membantu perkembangan otak dan kinerja
commit to user
tubuh, menambah aktivitas fisik, mempengaruhi kebugaran dan gizi, meningkatkan keterampilan sosial, menumbuhkan rasa sportifitas, adil dan
kerjasama tim, dapat mengurangi stress, dan dapat membuat orang senang Dewi
Agustina , 2012.
B. Perumusan Masalah
Masalah yang akan dibahas adalah bagaimana membuat aplikasi game yang berbasis HTML 5 dengan mengedepankan unsur motivasi di dalamnya,
sehingga dapat memberikan dampak positif bagi pemainnya.
C. Batasan Masalah
Kategori