Metode Pengumpulan Data Instrumen Penelitian

I. METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian

Penelitian ini akan dilakukan dengan pendekatan survei terhadap sekolah menengah kejuruan SMK di Propinsi di Daerah Istimewa Yogyakarta

B. Tempat dan Waktu Penelitian

Tempat penelitian ini dilakukan di semua sekolah menengah kejuruan SMK Negeri yang berada di Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta yang memiliki program keahlian Teknik Kendaraan Ringan TKR, yaitu: sebanyak 14 SMK dengan subyek penelitian diantaranya tenaga pendidik dan tenaga kependidikan. Waktu penelitian dimulai pada April 2013 sampai dengan Juli 2013.

C. Populasi dan Sampel

Sebagai populasi dalam penelitian ini adalah semua Kepala Sekolah, Guru SMK Negeri, Pejabat Dinas Pendidikan KabupatenKota di seluruh Propinsi Daerah Istimewa sebanyak 14 SMK, 14 Kepala Sekolah, dan 96 guru. Sampel yang diambil adalah SMK Negeri program keahlian TKR.

D. Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data penelitian survei ini dilakukan dengan dokumentasi, angket, dan wawancara. Prosedur pengumpulan data pada fokus penelitian indepth interview dan observasi. Guna memperoleh data dan informasi yang diperlukan sesuai dengan fokus penelitian dengan menelaah dan mengkaji berbagai data melalui catatan, laporan, arsip atau peristiwa yang terekam yang berhubungan dengan fokus penelitian. Selain itu dilakukan pula wawancara mendalam indepth interview dengan orang-orang yang terlibat langsung dengan kegiatan dan program tersebut diantaranya kepala sekolah, guru, dan ketua program studi. Untuk hal-hal tertentu digali lewat observasi dan studi dokumentasi. Salah satu yang menjadi ciri khas dalam penelitian kualitatif menurut Nasution 1992: 92 adalah bahwa yang berperan sebagai alat penelitian utamanya adalah peneliti sendiri. Hal serupa juga dikemukakan Bogdan dan Biklen 1992: 29 Qualitative research has natural setting as the direct source of data and researcher is the key of instrument ” dengan kata lain digunakannya manusia sebagai alat penelitian utama karena dalam penelitian naturalistic mengutamakan pengamatan situasi yang wajar kejadian apa adanya, untuk itu diperlukan kemampuan beradaptasi yang tinggi, yaitu sikap senantiasa menyesuaikan diri dengan stuasi yang berubah-ubah yang dihadapi dalam penelitian itu. Untuk memperoleh data deskriptif dalam penelitian kualitatif dapat dilakukan dengan tiga teknik, yaitu pengamatan partisipan participant observation , wawancara dan dokumentasi Moleong, 1994: 112.

E. Instrumen Penelitian

Untuk menjaring data penelitian ini dengan instrumen lembar pencatat dokumen, kuesioner, dan pedoman wawancara. Instrumen utama pengumpulan data pada penelitian kualitatif ini adalah peneliti itu sendiri atau apa yang disebut sebagai human instrument . Meskipun demikian, uraian mengenai instrumen penelitian berikut ini tetap bermanfaat dalam kerangka penelitian. Instrumen diperlukan karena peneliti dituntut dapat menemukan data yang diangkat dari fenomena, peristiwa, atau dokumen tertentu. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini digunakan beberapa pedoman berupa : Kisi-kisi pengambilan data, Pedoman wawancara, pedoman observasi dan pedoman studi dokumentasi terlampir.

F. Analisis Data