40
ini dilakukan dengan cara merefleksi hasil observasi terhadap proses pembelajaran yang dilaksanakan oleh pendidik dan anak di kelas.
Data yang dianalisis yaitu hasil yang diperoleh pada pelaksanaan kegiatan kerja kelompokuntuk meningkatkan kemampuan bekerja samadi
lapangan. Analisis data yang dilakukan oleh peneliti yaitu hasil penelitian pada tiap siklus. Peneliti membuat perbandingan persentase kelas sebelum tindakan dan
sesudah timdakan dengan kegiatan kerja kelompok untuk meningkatkan kemampuan bekerja sama. Adapun rumus yang digunakan untuk mencari
persentase dalam penelitian ini menurut Acep Yoni2010: 177 adalah sebagai berikut:
Persentase = x 100
Hasil yang diperoleh dari perhitungan kemudian diinterpretasikan dalam lima tingkatan menurut Suharsimi Arikunto 2010: 269, yaitu:
Tabel 3. Tingkatan Kriteria Penilaian
No Persentase
Kriteria 1
0-20 sangat kurang
2 21-40
Kurang 3
41-60 Cukup
4 61-80
Baik 5
81-100 baik sekali
J. Indikator Keberhasilan
Keberhasilan penelitian tindakan ditandai dengan adanya perubahan dalam pembelajaran ke arah yang lebih baik. Sebagai indikator keberhasilan yang
41
dicapai anak Kelompok A TK Negeri Trukan dalam penelitian ini adalah meningkatnya kemampuan kerja sama anak. Penelitian dapat dikatakan berhasil
apabila rata-rata persentase keseluruhan aspek yang diamati mencapai 80 dengan kriteria baik. Dapat disimpulkan bahwa dari 18 anak Kelompok A TK
Negeri Trukan, maka 14 anak akan mencapai indikator baik pada kemampuan kerja sama.
42
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di TK Negeri Trukan yang beralamat di Dusun Trukan, Desa Siwates, Kecamatan Temon, Kabupaten Kulon Progo. TK ini
merupakan TK Negeri yang baru berdiri pada tahun 2011. TK Negeri Trukan terletak di area pedesaan yang mayoritas penduduknya berprofesi sebagai petani.
Gedung sekolah TK Negeri Trukan sedang dalam proses pembangunan, untuk sementara ini kegiatan belajar mengajar dilakukan di sebuah gedung yang
dipinjamkan oleh SD Negeri Trukan. Gedung tersebut cukup bagus akan tetapi kurang luas. Gedung ini terdiri dari satu ruang kelas dengan satu pintu dan satu
ruang UKS untuk SD dan TK Negeri trukan. TK Negeri Trukanmemiliki dua kelas, yakni Kelompok A dan B, maka guru membagi ruang tersebut menjadi dua
dengan cara menata lemari ditengah-tengah ruangan sebagai sekat.Fasilitas yang ada di TK Negeri Trukan terdiri dari fasilitas indoor dan fasilitas outdoor.
Fasilitas indoor meliputi puzzle, boneka pakaian adat, balok konstruksi, manik- manik, dan lain-lain. Fasilitas outdoor meliputi ayunan, perosotan dan panjatan.
Tenaga pendidik di TK Negeri Trukan terdiri dari kepala sekolah dan dua orang guru yang masing-masing bertanggung jawab satu kelas yakni
Kelompok A dan B. Jumlah keseluruhan ada 38 anak, 20 anak di Kelompok B dan 18 anak di Kelompok A. Dalam penelitian ini, peneliti melakukan penelitian di
Kelompok A yang terdiri dari 9 anak perempuan dan 9 anak laki-laki.