Sejarah AWT Arsitektur AWT

Layout Manager berfungsi untuk mengatur posisi dari komponen yang diletakkan pada container. Terdapat lima macam layout, yaitu: class BorderLayout, Boxlayout, FlowLayout, GridBagLayout, dan GridLayout. 5. Event Handling Event Handling berfungsi untuk menangani event yang dilakukan user, misalnya menekan tombol, mengklik mouse, dan lain sebagainya.

2.7 AWT

AWT atau Abstract Window Toolkit adalah salah satu platformindependent Java untuk windowing, graphics, dan user-interface widget toolkit. Saat ini, AWT sudah termasuk ke dalam bagian dari Java Foundation Classes JFC, yaitu standar API untuk pemrograman Java berbasis GUI. AWT merupakan GUI toolkit untuk beberapa profil Java ME, seperti konfigurasi alat yang terhubung meliputi Java runtimes pada mobile telephone untuk mendukung AWT.

2.7.1 Sejarah AWT

Ketika Java pertama kali dirilis oleh Sun Microsystems pada tahun 1995, komponen AWT memberikan tingkat abstraksi yang tipis yang mendasari interface pengguna. Contohnya, menciptakan checkbox AWT akan menyebabkan pemanggilan langsung subroutine yang mendasari pembuatan checkbox. Program Universitas Sumatera Utara GUI yang ditulis dengan menggunakan AWT tampak seperti aplikasi asli ketika dijalankan pada sistem operasi yang menjalankan aplikasi tersebut. Dalam J2SE 1.2, komponen AWT sebagian besar digantikan dari toolkit Swing. Selain menyediakan satu set komponen UI, Swing menarik komponen sendiridengan menggunakan Java 2D untuk memanggil ke subroutine tingkat rendah dalam subsistem grafis lokal bukan mengandalkan modul pengguna tingkat tinggi interface sistem operasi. Swing menyediakan pilihan baik menggunakan sistem “tampilan dan nuansa” menggunakan platform asli tampilan dan nuansa atau platform-silang yang terlihat pada semua platform. Namun, Swing bergantung pada AWT untuk tampilan interface untuk sistem windowing asli.

2.7.2 Arsitektur AWT

AWT menyediakan dua tingkat API, yaitu: 1. Interface umum antara Java dengan sistem asli, digunakan untuk windowing, manajer layout. API ini merupakan inti dari pemrograman Java GUI dan juga digunakan oleh Swing dan Java 2D yang berisi: a. Interface antara sistem windowing asli dan aplikasi Java. b. Inti dari event subsistem GUI. c. Beberapa manajer layout. d. Interface untuk perangkat input seperti mouse dan keyboard. Universitas Sumatera Utara e. Paket java.awt.datatransfer untuk digunakan dengan clipboard dan Drag and Drop. 2. Satu set dasar komponen GUI seperti button, textbox, dan menu yang juga menyediakan interface dasar AWT, yang memungkinkan librari render dikompilasi ke kode asli untuk langsung menarik ke AWT canvas permukaan objek gambar. AWT juga membuat beberapa fungsionalitas tinggti yang tersedia untuk aplikasi, seperti: 1. Akses ke sistem tray pada sistem pendukung. 2. Kemampuan untuk meluncurkan beberapa aplikasi dekstop seperti browser web dan klien email dari aplikasi. Baik AWT ataupun Swing secara inheren aman, karena kode yang meng- update GUI harus dijalankan pada thread event pengirim. Kegagalan untuk melakukan hal ini dapat menyebabkan kondisi kebuntuan atau ras. Untuk mengatasi masalah ini, kelas utilitas bernama SwingWorker memungkinkan aplikasi untuk melakukan tugas-tugas yang memakan waktu mengikuti acara- interaksi pengguna di thread acara pengirim.

2.8 Koneksi Database Java