Diagram Alir Subrutin Pengiriman Data

3.2.5 Format Paket Data

Jumlah karakter dalam paket data sebanyak 44 karakter, terdiri dari nomor pengiriman, waktu, tanggal, status sistem kontrol dan data 3 sensor suhu, kelembaban udara, kelembaban tanah yang diawali dengan karakter ”” dan diakhiri dengan karakter “”. Format data tersebut disesuaikan dengan kebutuhan , berikut format data di dalam paket data : HH:MMYYYY-mm-DDKxEyPzS11.1U22.2T33.3 Dari format data yang sudah ada, HH:MM adalah jam dan menit, YYYY-mm-DD adalah tanggal bulan tahun pengiriman, KxEyPz adalah keterangan apakah sistem kendalinya dalan kondisi on atau off yakni terdapat kipas, evaporator fan dan pompa air, S11.1 adalah data suhu dengan tanda titik . sebagai pemisah angka desimal, U22.2 adalah data kelembaban udara dengan tanda titik . sebagai pemisal angka desimal, T33.3 adalah data kelembaban tanah dengan tanda titik . sebagai pemisah angka desimal untuk memudahkan dalam pembacaan, tanda pagar sebagai pemisah tiap data. Dari format paket data tersebut dijelaskan jumlah karakter dalam tabel tabel 3.1. Tabel 3.1 Format Paket Data Waktu Tanggal Kontrol Status Suhu o C Kelembaban Udara Kelembaban Tanah Jumlah Karakter 5 10 6 5 5 5

3.2.6 Format Penyimpanan File

Perancangan ini supaya dapat memudahkan pengguna dalam menyimpan data, maka file yang disimpan diberi nama sesuai dengan tanggal kapan data tersebut diterima dikirim dengan format nama.mat, contoh 20160210.mat berarti file tersebut data pada tahun 2016 bulan Februari tanggal 10. Data tersebuat tersimpan secara otomatis setelah semua data dalam 1 hari sudah diterima semua karena pengiriman data setiap 1 menit sekali, jadi dalam 1 hari terdapat 1440 data yang harus dikirim dan diterima. Penyimpanan setiap hari atau per hari dan sebagai keterangan rancangan sistem kerja GUI seperti yang diperjelas pada gambar 3.9. Pada database nantinya dalam 1 folder akan dapat menyimpan data dalam satu minggu dengan jumlah data 10080 dan untuk 4 bulan dalam satu siklus tanam yakni 10080 x 16 minggu adalah 161.280 data dengan catatan bahwa software matlab menyala terus menerus, di sini sebenarnya berapapun banyak datanya tidak masalah karena masuk ke dalam memori laptop dan juga memori setiap data sangat kecil, untuk satu karakter jika dalam satu hari hanya 11520 bytes, sementara dalam paket data terdapat 44 karakter, berarti dalam satu hari hanya menyimpan data 11520 kb x 44 karakter yakni 506880 b atau 506,88 kb dan dalam satu minggu 506,88 x 7 jadi 3548,16 kb atau 3,54816 Mb. Jika dalam satu siklus tanam 4 bulan, maka 3,54816 Mb x 16 minggu yakni 56,77056 Mb seperti yang diperjelas pada gambar 3.10 dan 3.11. START Apakah Paket Data Sesuai ? Ulang SELESAI Tidak Ya Ya Ya Tidak Tampilkan Data Dalam Bentuk Grafik Terima Data Paket Tampilkan Data Dalam Kolom Data Terbaru dan Kedalam Tabel Simpan Data Paket Dalam Bentuk M.File Gambar 3.9 Diagram Alir Penyimpanan Data PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Gambar 3.10 Menampilkan Data Gambar 3.11 Menghitung Memori Data Jika nantinya software Matlab dimatikan berarti datanya tidak tersimpan dan jika ingin menamilkan grafik pada data sebelum dan sesudah dimatikan hanya dengan plot data yang nantinya diinginkan meskipun berbeda data seperti pada gambar 3.12. Gambar 3.12 Penampil Grafik dengan Data yang Hilang

3.3 Perancangan Subsistem Hardware

Perancangan subsistem hardware dibuat untuk mendukung dalam pembuatan sistem ini, perancangan yang akan dibuat adalah setting XBee, perancangan LCD sebagai penampil data yang akan dikirim serta desain greenhouse yang akan digunakan.

3.3.1 Setting Konfigurasi XBee Pro S2B

Saat akan melakukan setting konfigurasi XBee dengan software X_CTU pilih port mana yang akan diseting kemudian pilih baud rate dan test, jika berhasil maka akan muncul kotak seperti gambar 3.13. Setting konfigurasi dengan memilih type modem yang harus terkonfigurasi dengan internet, lalu set coordinator AT dengan membuat PAN ID dengan angka yang unik, cek nomor PAN ID dan nomor versi pada XBee seperti pada gambar 3.14 serta cek serial number seperti pada gambar 3.15. Setting XBee yang ke dua dengan cara yang sama seperti pada setting XBee yang pertama dengan hasil test modem seperti pada gambar 3.16 tapi setelah memilih type modem lalu set router AT, cek versi router dan serial number seperti pada gambar 3.17 serta cek router DH dan DL seperti gambar 3.18. Isi DH dan DL dengan nomor SH dan SL dan cek seluruh konfigurasi XBee yang kedua seperti pada gambar 3.19. Setelah selesai pada XBee kedua lalu setting lagi XBee yang pertama dengan hasil test sepert pada gambar 3.20, kemudian cek konfigurasinya seperti dan ganti DH dan DL dengan SH dan SL router XBee yang kedua, cek lagi konfigurasinya seperti, jika sudah semua selesai XBee dapat digunakan untuk berkomunikasi. 22.5 23 23.5 24 24.5 25 25.5 5 10 15 oC Paket Data Suhu