Metodologi Penelitian 1. Metode Penelitian

c. Indikator yang selanjutnya memberikan penjelasan civil society dari aspek ketiga yaitu gabungan dari aspek horizontal dan vertikal dari pembahasan civil society. Mengikuti Helmut Anheier dari Center for Civil Society, London School of Economics yang merumuskan Index of civil society, yang mengakomodir baik aspek ‘horizontal’ dan ‘vertikal’ dari civil society, akan terdapat empat dimensi dari aspek ketiga ini, yaitu: Struktur structure, Ruang space, Nilai values, Dampak impact. Faktor-faktor yang Berpotensi Menghambat atau Mendorong Perkembangan Civil Society 42 1. Budaya Politik : 2. Tingkat Kesatuan dalam civil society yaitu Kesamaan Visi dan Misi dari komponen-komponen civil society, Jaringan kerja civil society, Partisipasi. 3. Dukungan Dana dari Luar Negeri. F. Metodologi Penelitian F.1. Metode Penelitian Metode penelitian adalah cara yang ditempuh oleh peneliti untuk menjawab permasalahan penelitian atau rumusan masalah 43 42 Ibid. Hal 36-41. 43 Dr. Saifuddin.2010.Metode Penelitian.Yogyakarta:Pustaka Pelajar. Hal 1. . Metode penelitian yang digunakan untuk menjawab penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian kualitatif deskriptif sebagai penelitian yang menuturkan Universitas Sumatera Utara pemecahan masalah yang ada sekarang berdasarkan data-data, menyajikan data, menganalisis, menginterpretasi dan juga bersifat komperatif dan korelatif 44 Penelitian ini bersifat kualitatif dengan metode deskriptif analitis. Dengan metode kualitatif, selain untuk mengungkapkan dan memahami sesuatu hal yang baru dan sedikit diketahui, metode kualitatif juga akan memberikan rincian tentang suatu fenomena yang sulit diungkap oleh peneliti kuantitatif . F.2. Lokasi Penelitian Pelaksanaan penelitian ini akan dilakukan di IKOHI Ikatan Keluarga Orang Hilang Indonesia Sumatera Utara Jalan Bridgen Katamso, GG Merdeka No 20A, Medan Maimon, Sumatera Utara. F.3. Jenis Penelitian 45 Dalam hal ini peneliti menggunakan metode kualitatif maka peneliti membutuhkan informan kunci key informan. Key informan yang dipilih yaitu pengurus di dalam organisasi IKOHI, dan Korban dari Pelanggaran HAM Berat pada Tahun 1965-1966 di Sumatera Utara adapun informan dalam penelitian ini ada tiga, yang pertama adalah Suwardi sebagai Ketua IKOHI, yang kedua adalah Astaman Hasibuan merupakan korban dari pelanggaran HAM Tahun 1965-1966 dan sekarang menjabat sebagai Sekretaris IKOHI, yang ketiga dalah Tengku Chairuman yang merupakan korban dari pelanggaran HAM 1965-1966 dan juga . 44 Cholid Narbuko dan Abu Achmadi. 1997. Metodologi Penelitian. Jakarta: Bumi Aksara. Hal 44. 45 Ansen Strauss dan Juliet Corbin. 2003. Dasar-dasar Penelitian Kualitatif, Tata Langkah dan Teknik-teknik Teorisasi Data, Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Hal 5. Universitas Sumatera Utara sebagai Presidium IKOHI dengan daftar pertanyaan yang telah disusun. Peneliti akan melaksanakan wawancara secara langsung dan bertemu dengan informan yang dianggap dapat memberikan informasi mengenai judul penelitian. Pihak- pihak yang diwawancarai dalam penggalian data sebagai informan dengan tujuan agar memperoleh informasi yang tersaring tingkat akurasinya sehingga keseimbangan informasi dapat diperoleh. Penelitian kualitatif ini umumnya digunakan pada penelitian sosial 46 a. Data primer yaitu data yang diperoleh langsung dari lapangan. Dilakukan dengan metode wawancara mendalam indepth-interview yang dipandu dengan pedoman wawancara. Wawancara dalam penelitian ini adalah wawancara bebas terpimpin. Dimana model wawancara bebas terpimpin yaitu diartikan sebagai wawancara yang menggunakan pedoman wawancara daftar pertanyaan namun berupa kalimat-kalimat yang tidak permanen atau mengikat . F.4. Teknik Pengumpulan Data Dalam penelitian ini, pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan data primer dan data sekunder. 47 46 Sukandarrumidi. 2006. Metodologi Penelitian Petunjuk Praktis Untuk Peneliti Pemula. Yogyakarta: Gajah Mada University Press. Hal 113. 47 Iin Tri Rahayu dan Tristiadi Hardi. 2004. Observasi dan Wawancara. Malang: Bayu Media Publishing. Hal 79. . Dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan secara langsung dan terbuka kepada informan atau pihak-pihak yang berhubungan dan memiliki relevansi terhadap masalah yang berhubungan dengan penelitian. Universitas Sumatera Utara b. Data sekunder yaitu data yang diperoleh baik yang belum diolah maupun yang telah diolah, baik dalam bentuk angka maupun uraian. Data diperoleh dari literatur yang relevan dengan judul penelitian seperti buku-buku, jurnal, artikel, makalah, undang-undang, peraturan-peraturan, internet serta sumber-sumber lain yang dapat memberikan informasi mengenai judul penelitian. F.5. Teknik Analisa Data Teknik analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisa data kualitatif. Analisa data kualitatif memberikan hasil penelitian untuk memperoleh gambaran terhadap proses yang diteliti dan juga menganalis makna yang ada dibalik informasi, data dan proses tersebut 48 48 Burhan Bungin. 2009. Penelitiian Kualitatif: Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, dan Ilmu Sosial Lainnya, Jakarta: Kencana. Hal 153 . Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan data-data primer dan data-data sekunder. Metode ini sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa hasil wawancara dari para narasumber maupun data-data tertulis. Data hasil wawancara akan diuraikan melalui petikan wawancara dengan masing-masing informan. Setelah data-data primer dan data-data sekunder terkumpul kemudian dilanjutkan dengan menganalis data secara deskriptif berdasarkan fenomena yang terjadi di lapangan yakni data yang diperoleh kejelasan atas permasalahan yang telah dirumuskan sebelumnya. Kemudian dilakukan penarikan kesimpulan dari hasil penelitian. Universitas Sumatera Utara

G. Sistematika Penulisan