Hessy Widiyastuti, 2012 Program Bimbingan Belajar Melalui Strategi Metakognitif Untuk Meningkatkan Self Regulated
Learning Siswa SMA Negeri 1 Nagreg : Studi Research Development di SMA Negeri 1 Nagreg Kabupaten Bandung
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu
3.3.Siswa mengevaluasi tingkat kepuasan diri dalam belajar.
55,57,58 No.61,62,65
67,68,69 No.63,64,66
,70
2. Uji Validitas Instrumen Self Regulated Learning
Instrumen yang valid adalah sebuah alat ukur yang dapat digunakan untuk mengukur apa yang dimaksudkan untuk diukur Sugiyono, 2007:267.
Pengujian validitas yang dilakukan dalam penelitian adalah seluruh item yang terdapat dalam inventori yang mengungkap kemampuan self-regulated
learning siswa SMA Negeri I Nagreg. Pada tahap pengujian validitas berdasarkan teori tentang aspek-aspek yang akan diukur, instrumen penelitian
ini ditimbang baik secara konten, konstruk dan kebahasaan oleh beberapa orang ahli, kepada pembimbing dan 3 orang ahli lainnya di luar pembimbing
untuk dimintai pendapat dan koreksinya expert judgement. Dalam penelitian ini, penimbangan ahli bidang bimbingan dan konseling atas instrument di
berikan oleh Dr. Ilfiandra, M.Pd, Nurhudaya, M.Pd, dan Lia Apriliani, M.Pd ketua MGBK Kabupaten Bandung.Setelah instrumen direvisi berdasarkan
saran para ahli, maka instrumen diuji keterbacaannya kepada 5 orang siswa SMA dan kemudian direvisi kembali, baik dalam penggunaan kata-kata atau
pun struktur kalimatnya sehingga seluruh pernyataan dalam instrumen tidak mengandung ambiguitas dan cukup dapat dimengerti oleh reponden.Instrumen
kemudian diujicobakan kepada sampel yang memiliki karakteristik yang sama
Hessy Widiyastuti, 2012 Program Bimbingan Belajar Melalui Strategi Metakognitif Untuk Meningkatkan Self Regulated
Learning Siswa SMA Negeri 1 Nagreg : Studi Research Development di SMA Negeri 1 Nagreg Kabupaten Bandung
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu
dengan responden penelitian. Setelah data ditabulasikan, dilakukan pengujian validitas alat pengumpul data dengan memanfaatkan program komputer
Microsoft Excel 2007 dan bantuan program SPSS 18 for windows dan memakai rumus korelasi Bivariate Pearson product-moment Pearson,
dengan rumus sebagai berikut :
r
ix
=
n ix− i x
n i
2
− i
2
n x
2
− x
2
Priyatno, 2008 Keterangan:
r
ix
= Koefisien korelasi item-total bivariate pearson i = Skor item
x = Skor total n = Banyaknya subjek
Pengujian menggunakan uji dua sisi dengan taraf signifikansi 0,05. Kriteria
pengujian adalah sebagai berikut : a.
Jika r hitung ≥ r tabel uji 2 sisi dengan sig. 0,05 maka instrumen atau item- item pernyataan berkorelasi signifikan terhadap skor total dinyatakan valid.
b. Jika r hitung r tabel uji 2 sisi dengan sig. 0,05 maka instrumen atau item-
item pernyataan tidak berkorelasi signifikan terhadap skor total dinyatakan tidak valid.
Berdasarkan hasil perhitungan nilai validitas dengan kriteria r hitung ≥ 1,7
n=30 dengan sig. 0,05 diperoleh item pernyataan yang dinyatakan valid adalah sebanyak 52 dari 70 item. Sedangkan 18 item lainnya dinyatakan tidak
Hessy Widiyastuti, 2012 Program Bimbingan Belajar Melalui Strategi Metakognitif Untuk Meningkatkan Self Regulated
Learning Siswa SMA Negeri 1 Nagreg : Studi Research Development di SMA Negeri 1 Nagreg Kabupaten Bandung
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu
valid dan tidak dapat digunakan dalam penelitian Hasil validitas terlampir. Berikut disajikan item-item pernyataan yang valid dan tidak valid dalam
Tabel 3.2.
Tabel 3.2 Hasil Uji Validitas Item Instrumen Kemampuan self-regulated learning
No item pernyataan yang valid No
item pernyataan
yang tidak valid
1,2,3,4,6,9,11,13,14,15,16,17,18,19,20,21,22,23,24,25 ,26,27,29,30,32,33,34,35,36,37,38,39,40,42,43,44,
45,47,49,51,53,54, 56,57,58,59,60,61,62,63,65,66,70 5,7,8,10,28,31,41,42,43,46
,48,50,52,55,64,67,68,69
4. Uji Reliabilitas Instrumen Self Regulated Learning.