5
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan, maka dapat diidentifikasi beberapa masalah, yaitu adanya kemungkinan kurangnya
pemahaman siswa akan materi kewirausahaan dan ketidaksiapan siswa dalam menghadapi
Praktek Kerja
Lapangan yang
juga dipengaruhi
oleh ketidakmatangan kompetensi siswa di bidang busana. Baik itu secara teori
maupun prakteknya. Serta kemungkinan-kemungkinan lain, seperti kurangnya modal untuk membuka usaha modiste, peluang lapangan pekerjaan industri
busana terbatas, serta kurangnya rasa percaya diri, kemauan, dan kerja keras.
C. Pembatasan Masalah
Dari banyaknya permasalahan yang teridentifikasi, tidak semua masalah diteliti
karena keterbatasan waktu, tenaga dan biaya yang dimiliki oleh peneliti, maka penelitian ini dibatasi pada:
1. Penguasaan kewirausahaan dibatasi pada materi sikap dan perilaku
wirausaha. 2.
Kesiapan praktek kerja lapangan dibatasi pada kesiapan internal siswa.
3. Sikap memilih pekerjaan dibatasi pada bidang industri busana.
6
D. Perumusan Masalah
Dari pembatasan masalah di atas, maka masalah dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut:
1. Bagaimana tingkat kecenderungan penguasaan kewirausahaan siswa
kelas XI tata busana SMK Negeri 3 Tebing Tinggi ? 2.
Bagaimana tingkat kecenderungan kesiapan mengikuti PKL siswa kelas XI tata busana SMK Negeri 3 Tebing Tinggi ?
3. Bagaimana tingkat kecenderungan sikap memilih pekerjaan siswa
kelas XI tata busana SMK Negeri 3 Tebing Tinggi ? 4.
Apakah terdapat hubungan yang signifikan secara sendiri dan bersama-sama, antara penguasaan kewirausahaan dan kesiapan
mengikuti praktek kerja lapangan dengan sikap memilih pekerjaan siswa kelas XI tata busana SMK Negeri 3 Tebing Tinggi?
E. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui tingkat kecenderungan penguasaan kewirausahaan
siswa kelas XI tata busana SMK Negeri 3 Tebing Tinggi. 2.
Untuk mengetahui tingkat kecenderungan kesiapan mengikuti PKL siswa kelas XI tata busana SMK Negeri 3 Tebing Tinggi.
3. Untuk mengetahui tingkat kecenderungan sikap memilih pekerjaan
siswa kelas XI tata busana SMK Negeri 3 Tebing Tinggi.
7
4. Untuk mengetahui apakah terdapat hubungan yang signifikan secara
sendiri dan bersama-sama, antara penguasaan kewirausahaan dan kesiapan mengikuti praktek kerja lapangan dengan sikap memilih
pekerjaan siswa kelas XI tata busana SMK Negeri 3 Tebing Tinggi.
F. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan sebagai berikut : 1.
Bagi guru, dapat menjadi bahan pertimbangan untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan kompetensi siswa khususnya di
bidang tata busana. 2.
Bagi siswa, diharapkan termotivasi untuk lebih meningkatkan kompetensi di bidang keahlian, baik setelah maupun selama
pendidikan di sekolah. 3.
Bagi peneliti, dapat menambah khasanah pengetahuan bagi diri sendiri.
4. Bagi sekolah, diharapkan dapat bermanfaat untuk mengambil
keputusan yang tepat dalam peningkatan kualitas siswa SMK. 5.
Sebagai bahan informasi dan perbandingan bagi pembaca maupun penulis lain yang berminat melakukan penelitian yang sejenis.
83
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
1. Jumlah responden yang termasuk kategori sangat kompeten : 9 orang
14, kategori kompeten : 33 orang 51, kategori tidak kompeten : 23 orang 35. Maka, dapat disimpulkan bahwa penguasaan
kewirausahaan siswa kelas XI tata busana SMKN 3 Tebing Tinggi tergolong kategori kompeten.
2. Tingkat kecenderungan kesiapan mengikuti praktek kerja lapangan
PKL siswa kelas XI tata busana SMK Negeri 3 Tebing Tinggi termasuk dalam kategori tinggi, yaitu M hitung Mi 109,29 107.
3. Tingkat kecenderungan sikap memilih pekerjaan siswa kelas XI tata
busana SMK Negeri 3 Tebing Tinggi termasuk dalam kategori tinggi, yaitu M hitung Mi 107,13 106.
4. Terdapat hubungan yang signifikan secara bersama-sama, antara
penguasaan kewirausahaan dan kesiapan mengikuti praktek kerja lapangan PKL dengan sikap memilih pekerjaan siswa kelas XI tata
busana SMK Negeri 3 Tebing Tinggi r=0,322.
B. Implikasi
1. Penguasaan kewirausahaan siswa kelas XI tata busana SMKN 3
Tebing Tinggi tergolong kategori kompeten, yaitu 33 orang 51. Materi kewirausahaan bertujuan untuk menanamkan jiwa mandiri
dalam menciptakan lapangan pekerjaan, maka dari itu perlu ditingkatkan penguasaan kewirausahaan siswa, karena hal ini
berpengaruh pada sikap memilih pekerjaan siswa. 2.
Tingkat kecenderungan kesiapan mengikuti praktek kerja lapangan PKL siswa kelas XI tata busana SMK Negeri 3 Tebing Tinggi
termasuk dalam kategori tinggi, yaitu M hitung Mi 109,29 107 .
84
Maka dari itu, perlu dipertahankan dan ditingkatkan kesiapan mengikuti PKL pada siswa, karena PKL merupakan proses transisi
siswa menuju dunia industry dan berpengaruh pada sikap memilih pekerjaan siswa.
3. Tingkat kecenderungan sikap memilih pekerjaan siswa kelas XI tata
busana SMK Negeri 3 Tebing Tinggi termasuk dalam kategori tinggi, yaitu M hitung Mi 107,13 106. Maka dari itu perlu dipertahankan
dan ditingkatkan, agar tercipta lulusan yang berkualitas dan professional di bidang keahlian busana.
5. Penekanan terhadap siswa akan pentingnya jiwa wirausaha dan
pengaruh praktek industry dapat dilakukakan sejak dini, karena
terdapat hubungan yang signifikan secara bersama-sama, antara penguasaan kewirausahaan dan kesiapan mengikuti praktek kerja
lapangan PKL dengan sikap memilih pekerjaan siswa kelas XI tata busana SMK Negeri 3 Tebing Tinggi r=0,322.
C. Saran
1. Guru diharapkan dapat meningkatkan skill dan jiwa kewirausahaan
sisw a, karena siswa telah menunjukkan penguasaan teori yang baik.
2. Guru diharapkan dapat meningkatkan
kesiapan mengikuti praktek kerja lapangan PKL siswa baik dari kognitif, afektif, psikomotorik.
3. Guru diharapkan dapat mengarahkan
sikap memilih pekerjaan siswa secara baik dan selaras, walaupun hasil penelitian menunjukkan bahwa
sikap tersebut termasuk dalam kategori tinggi.. 4.
Sekolah diharapkan mampu mengambil keputusan yang tepat dalam
menghasilkan alumni SMK yang berkualitas dan professional di bidang keahliannya. Oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian lebih
lanjut mengenai perilaku memilih pekerjaan pada siswa sebagai masukan bagi penelitian ini.