Karakteristik Jasa Pelayanan LANDASAN TEORI

c. Jaminan Assurance, yaitu mencakup pengetahuan, kompetensi, kesopanan, dan sifat dapat dipercaya yang dimiliki para staff, bebas dari bahaya, resiko atau keragu-raguan. d. Empati emphaty, meliputi dalam menjalin relasi, komunikasi yang baik,perhatian pribadi, dan pemahaman atas kebutuhan individual pelanggan. e. Bukti fisik Tangibles, meliputi fasilitas fisik, perlengkapan, pegawai, dan sarana komunikasi.

2.4 Karakteristik Jasa Pelayanan

Bagian yang paling rumit dalam pelayanan adalah kualitasnya yang sangat dipengaruhi oleh harapan konsumen. Harapan konsumen dapat bervariasi dari konsumen yang satu dengan konsumen yang lain walaupun pelayanan yang diberikan konsisten. Dibawah ini merupakan karakteristik jasa pelayanan yang bisa memberikan jawaban yang lebih mantap terhadap pengertian jasa pelayanan. Karakteristik jasa tersebut adalah: 1. Tidak dapat diraba intangibility. Jasa adalah sesuatu yang sering kali tidak dapat disentuh atau diraba. Jasa mungkin berhubungan dengan sesuatu secara fisik, seperti pesawat udara, kursi dan meja, dan peralatan makan restoran, tempat tidur di rumah sakit. Bagaimanapun juga pada kenyataannya konsumen membeli dan memerlukan sesuatu yang tidak dapat diraba 2. Tidak dapat disimpan inability to inventory Salah satu ciri khusus dari jasa adalah tidak dapat disimpan. Misalnya, ketika kita menginginkan jasa tukang potong rambut, apabila telah dilakukan pemotongan tidak dapat sebagiannya disimpan untuk besok. 3. Produksi dan konsumsi secara bersama. Jasa adalah sesuatu yang dilakukan bersama dengan produksi. Misalnya tempat praktek dokter, restoran, pengurusan asuransi mobil dan lain sebagainya. 4. Memasukinya lebih mudah. Mendirikan usaha dibidang jasa membutuhkan investasi yang lebih sedikit, mencari lokasi mudah, tidak membutuhkan teknologi tinggi. Untuk kebanyakan usaha jasa hambatan memasukinya lebih rendah. 5. Sangat dipengaruhi oleh faktor dari luar. Jasa sangat dipengaruhi faktor dari luar seperti: teknologi, peraturan pemerintah dan kenaikan harga energi. Sektor jasa keuangan merupakan contoh paling banyak dipengaruhi oleh peraturan dan perundang-undangan pemerintah. Menurut Collier, 1987 ā€¯Pelayanan terbaik pada pelanggan excellent dan tingkat kualitas pelayanan merupakan cara terbaik yang konsisten untuk dapat mempertemukan harapan konsumen standar pelayanan eksternal dan biaya dan sistem kinerja cara pelayanan standar pelayanan, biaya dan keuntungan Zulian Yamit, 2002.

2.5 Kepuasan Pelanggan

Dokumen yang terkait

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PERPUSTAKAAN UMUM KECAMATAN YOSOWILANGUN KABUPATEN LUMAJANG (Studi Kasus Pada Pendidikan Minimal SLTA Di Perpustakaan Umum Kecamatan Yosowilangun)

0 14 18

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PERPUSTAKAAN UMUM KECAMATAN YOSOWILANGUN KABUPATEN LUMAJANG (Studi Kasus Pada Pendidikan Minimal SLTA Di Perpustakaan Umum Kecamatan Yosowilangun)

0 29 18

ANALISIS KUALITAS PELAYANAN DAN USULAN PERBAIKAN PELAYANAN TRAVEL MALANG-BANDARA JUANDA MENGGUNAKAN INTEGRASI METODE SERVQUAL DAN QFD (Studi Kasus Di Kirana Tour & Travel Malang)

0 12 2

EVALUASI STRATEGI KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN RAWAT INAP ASKESKIN DI PUSKESMAS KABUPATEN SITUBONDO

2 15 19

KREATIVITAS GURU AGAMA DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Di Sekolah Dasar Islam Terpadu Meranti Senen Jakarta Pusat

0 10 114

PERAN KOMITE SEKOLAH DALAM PENINGKATAN MUTU PELAYANAN PENDIDIKAN (Studi Kasus di SMAN 2 Tumijajar Kabupaten Tulangbawang Barat)

0 11 84

PENGARUH KELENGKAPAN PRODUK DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (Studi Kasus Pada Swalayan Ada Baru Di Kota Salatiga) Oleh Tri Widodo Dosen Tetap STIE AMA Salatiga Abstract - PENGARUH KELENGKAPAN PRODUK DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPU

0 0 23

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PENGGUNA JASA LEMBAGA PENDIDIKAN ISTIBANK SURAKARTA TAHUN 2012

0 0 79

PENGUKURAN KUALITAS PELAYANAN PENDIDIKAN DENGAN METODE STUDENT SATISFACTION INVENTORY DI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

0 0 11

EVALUASI PEMBELAJARAN BERBASIS IT DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN

0 2 9