ROA,  berarti  perusahaan  semakin  mampu  menggunakan  aset  dengan  baik  untuk  memeroleh keuntungan.
2.1.6 Pertumbuhan perusahaan
Pertumbuhan  perusahaan  dinyatakan  sebagai  pertumbuhan  total  aset  dimana  total  aset masa  lalu  akan  menggambarkan  profitabilitas  yang  akan  datang  dan  pertumbuhan  yang  akan
datang Maharti, 2010. Pertumbuhan aset menggambarkan pertumbuhan aktiva perusahaan yang akan  mempengaruhi  profitabilitas  perusahaan.  Restuti,  2007  menyatakan  pertumbuhan
perusahaan  adalah  perubahan  penurunan  atau  peningkatan  total  aktiva  yang  dimiliki  oleh perusahaan.  Pertumbuhan  aset  dihitung  sebagai  persentase  perubahan  aset  pada  saat  tertentu
terhadap  tahun  sebelumnya.  Berdasarkan  definisi  di  atas  dapat  dijelaskan  pertumbuhan perusahaan  merupakan  perubahan  total  aset  baik  peningkatan  maupun  penurunan  yang  dialami
oleh perusahaan selama satu periode satu tahun. Pertumbuhan perusahaan pada dasarnya dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu eksternal,
internal, dan pengaruh iklim industri lokal. 1
Pertumbuhan dari luar eksternal growth Merupakan  faktor-faktor  yang  mempengaruhi  pertumbuhan  perusahaan  yang  berasal  dari
luar  dimana  perusahaan  tidak  memiliki  kekuatan  untuk  menentukan  atau  mempengaruhi misalnya  harga,  keadaan  politik  suatu  negara  atau  daerah,  karakteristik  masyarakat,  dan
keadaan  cuaca.  Secara  umum  bila  pengaruh  dari  luar  berpengaruh  positif,  maka  dapat meningkatkan peluang perusahaan untuk semakin bertumbuh dari waktu ke waktu.
2 Pertumbuhan dari dalam internal growth
Yaitu  faktor-faktor  pertumbuhan  yang  berasal  dari  dalam  perusahaan.  Jadi  perusahaan memiliki  pengaruh  dan  kekuatan  untuk  mempengaruhinya  demi  kemajuan  perusahaan,
antara  lain  besar  modal  serta  proporsi  kepemilikannya  apakah  dalm  bentuk  joint  venture, perusahaan  tertutup,  perusahaan  terbuka  atau  dari  modal  asing  atau  dalam  negeri,  jumlah
tenaga kerja, teknologi, jumlah pabrik yang ada. 3
Pertumbuhan karena pengaruh dari iklim dan situasi usaha lokal Iklim  usaha  lokal  dimana  perusahaan  tersebut  beradasangat  mempengaruhi  baik  kinerja
maupun pertumbuhan perusahaan dari waktu ke waktu. Faktor-faktor penentunya antara lain adalah keadaan daerah, bagaimana akses dan penyediaan infrastruktur pendukung kegiatan
usaha yang disediakan baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Jika infrastruktur dan  iklim  usaha  mendukung  usaha  tersebut  maka  pertumbuhan  perusahaan  akan  terlihat
baik dari waktu ke waktu. Perusahaan yang memiliki tingkat pertumbuhan yang tinggi cenderung membutuhkan dana
dari  sumber  ekstern  yang  lebih  besar.  Untuk  memenuhi  kebutuhan  dana  dari  luar,  perusahaan dihadapkan  pada  pertimbangan  sumber  dana  yang  lebih  murah.  Sumber  dananya  yaitu  dengan
menerbitkan  surat  hutang  lebih  disukai  dibandingkan  dengan  mengeluarkan  saham  baru  karena biaya emisi saham baru lebih besar daripada biaya hutang.
Pottier dan Sommer 1997 berpendapat pertumbuhan perusahaan yang kuat berhubungan positif  dengan  keputusan  pemeringkatan  dan  grade  yang  diberikan  oleh  pemeringkat  obligasi.
Pada  umumnya  dengan  pertumbuhan  perusahaan  yang  baik  akan  memberikan  peringkat  yang investment grade
dan mengindikasikan prospek kinerja cash flow masa datang dan meningkatkan nilai  ekonomi.  Investor  dalam  memilih  investasi  pada  obligasi  sebaiknya  melihat  pengaruh
pertumbuhan perusahaan karena apabila petumbuhan  perusahaan dinilai baik maka perusahaan penerbit  obligasi  akan  memiliki  peringkat  obligasi  investment  grade  Adhisyahfitri  dan  Ikhsan,
2012.
2.1.7 Jaminan