13 tujuan belajar dapat dicapai secara efisien dan efektif dalam suasana gembira
meskipun membahas hal-hal yang sulit atau berat. Sebaiknya permainan digunakan sebagai bagian dari proses belajar, bukan hanya untuk mengisi waktu
kosong atau sekedar permainan. Permainan sebaiknya dirancang menjadi suatu ‘aksi’ atau kejadian yang dialami sendiri oleh peserta, kemudian ditarik dalam
proses refleksi untuk menjadi hikmah yang mendalam prinsip, nilai, atau pelajaran-pelajaran. Wilayah perubahan yang dipengaruhi adalah ranah sikap-
nilai.
2.3 Media Pembelajaran
Secara harfiah, Media berarti, perantara atau pengantar, yaitu perantara atau pengantar KBBI,2002:726.
Sementara, R. Rahardjo dalam Supandi 1992:55 menyatakan bahwa media merupakan wadah dari pesan yang oleh sumber atau penyaluran ingin
diteruskan kepada sasaran atau penerima pesan. Dari kedua pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat
dipergunakan untuk menyalurkan pesan. Pada penelitian ini media yang digunakan adalah pelepah pisang yang
dibuat menyerupai lembing turbo dengan pertimbangan agar pembelajaran lebih fektif dan efisien karena alat ini mudah ditemukan di sekitar lingkungan sekolah,
serta mudah dibuat oleh seluruh siswa.
14
2.4 Pengertian Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
Pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan adalah mata pelajaran yang merupakan
bagian dari
pendidikan keseluruhan
yang dalam
proses pembelajarannya mengutamakan aktivitas jasmani dan kebiasaan hidup sehat
menuju pada pertumbuhan dengan pengembangan jasmani, mental, sosial dan emosional yang selaras, serasi dan seimbang Khomsin,2013:12.
Seperti kegiatan pendidikan lainnya, pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan direncanakan sedemikian rupa untuk mencapai perkembangan total dari
peserta didik yang mencakup bukan saja perkembangan fisik, intelegensi, emosi, dan sosial, akan tetapi menyangkut juga aspek moral dan spiritual, karena didalam
pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan sangat memperhatikan landasan- landasan kesehatan dan kematangan.
Berdasarkan pendapat-pendapat yang dikemukakan mengenai konsep- konsep pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan dapat disimpulkan bahwa
pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan dalam pelaksanaannya memiliki tujuan dan fungsi menumbuhkembangkan siswa dari aspek organik,
neoromuskular, kognitif, emosional, perseptual, fisik dan merupakan suatu proses gerak manusia yang menuju pada pengembangan pola-pola perilaku manusia.
15
2.5 Tujuan Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan