Struktur Organisasi PT Pegadaian Persero Kantor Wilayah I Medan Uraian Pekerjaan

20 modal, yang kedua berupa usaha yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam bidang-bidang tertentu, seperti memberikan pinjaman kepada masyarakat berupa pegadaian. Adapun bila dilihat dari sektor yang ditelitinya, yaitu berupa pemenuhan kebutuhan masyarakat dalam bidang-bidang tertentu maka secara garis besar Lembaga Keuangan Bukan Bank terdiri dari perusahaan asuransi, penyelenggaran dana pensiun, perusahaan keuangan, holding company, perusahaan yang menberikan potongandiskon, perusahaan pemutar kredit, dan Pegadaian. Lembaga pegadaian ini di maksudkan untuk memberikan pinjaman kepada masyarakat perorangan. Kredit atau pinjaman yang diberikan didasarkan pada nilai barang jaminan yang disesuaikan. Perusahaan bentuk pegadaian ini mempunyai aset yang berjatuh tempo pendek, adapun pasivanya berbentuk modal sendiri yang berjatuh tempo panjang. Maka dari uraian diatas dapat dikatakan bahwa Pegadaian sebagai suatu lembaga Keuangan Bukan Bank, karena PT Pegadaian Persero ikut serta dalam penyaluran pinjaman kepada masyarakat untuk membantu jalannya perekonomian masyarakat, disamping itu juga tidak lepas dari penimbunan pendapatan.

B. Struktur Organisasi PT Pegadaian Persero Kantor Wilayah I Medan

Struktur Organisasi merupakan gambaran sistematis tentang bagian tugas dan tanggungjawab serta hubungannya. Pada hakekatnya jumlah kegiatan dan hubungan serta wewenang yang mempunyai fungsi terorganisir. Struktur Organisasi bukanlah merupakan tujuan akhir dari perusahaan tetapi merupakan alat perusahaan untuk mencapai tujuan yang telah direncanakan Universitas Sumatera Utara 21 dan ditetapkan oleh perusahaan tersebut. Dengan adanya struktur organisasi perusahaan maka dapat dilihat dengan jelas pembagian tugas dan tanggungjawab dari tiap-tiap bagian yang ada di dalamnya, dalam melakukan kegiatannya. Dengan adanya struktur organisasi yang terorganisir dengan sempurna, maka kegiatan dalam organisasiakan berjalandenganlancar dan akan tercapainya tujuan yang telah ditetapkan secara efektif. Hubungan kerjasama antara sekelompok orang yang terdapat dalamsuatu organisasi dituangkan dalamsuatu struktur organisasi. Secara umum pengertian dari struktur organisasi adalah merupakan suatu susunan pekerjaan dari masing- masing pekerjaaan yang terdapat dalam suatu perusahaan, mulai dari tingkat yang paling atas hingga tingkat yang paling bawah, yang tersususun dengan sedemikian rupa pada suatu perusahaan. Adapun tugas dari struktur organisasi PT Pegadaian Persero Kantor Wilayah I Medan adalah sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara 22 Gambar 2.1 Struktur Organisasi PT Pegadaian Persero Kantor Wilayah Medan Sumber: PT Pegadaian Persero Kanwil I Medan Universitas Sumatera Utara 23

C. Uraian Pekerjaan

1. Pimpinan Wilayah Pemimpin Wilayah mempunyai tugas: a. Meyakinimemastikan bahwa bidang yang menjadi tanggung jawabnya telah memiliki rencana kerja tahunan yang berpedoman pada RJP Perusahaan atau ketentuan lain yang telah ditetapkan Direksi. b. Meyakinimemastikan tersusunnya kebijakan di wilayah. c. Meyakinimemastikan bahwa pengelolaan bidang yang menjadi tanggung jawabnya telah dilaksanakan sesuai dengan yang ditetapkan Perusahaan. d. Meyakinimemastikan terselenggara dan terkendalinya pelaksanaan fungsi- fungsi kantor pusat di wilayah dalam bidang operasional, keuangan, umum, SDM, dan pelaksanaan kegiatan Perusahaan lainnya, sesuai dengan kewenangan yang dilimpahkan Direksi. e. Meyakinimemastikan terselenggara dan terkendalinya pengamanan kekayaan Perusahaan yang ada di Kantor Wilayah, Kantor Cabang beserta Unit Pelayanan Cabang. f. Meyakinimemastikan terselenggara dan terkendalinya strategi bisnis yang menjadi acuan bagi para Pemimpin Cabang, kegiatan evaluasi berkala terhadap kinerja para Pemimpin Cabang, dan strategi pemecahan masalah teknis operasional Kantor Cabang. g. Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas pekerjaan seluruh Bagian di Kantor Wilayah, Manajer Area, serta tenaga Fungsional lainnya. h. Meyakinimemastikan bahwa target kerja kantor wilayah yang telah ditetapkan dapat tercapai dengan baik oleh seluruh unit kerja operasional. i. Mewakili kepentingan Perusahaan di Kantor Wilayah dan Kantor Cabang, baik ke dalam maupun ke luar berdasarkan kewenangan yang dilimpahkan Direksi. Universitas Sumatera Utara 24 2. Manajer Bisnis mempunyai fungsi merencanakan, mengkoordinasikan, menyelenggarakan dan mengawasi pelaksanaan kegiatan operasional dan pembinaan bisnis gadai, bisnis fidusia dan jasa lain, bisnis syariah, dan bisnis emas serta melakukan pemasaran setiap bidang bisnis. Manajer Bisnis dibantu oleh: a. Asisten Manajer Bisnis Gadai b. Asisten Manajer Bisnis Fidusia dan Jasa Lain c. Asisten Manajer Bisnis Syariah d. Asisten Manajer Bisnis Emas e. Asisten Manajer Pemasaran a Asisten Manajer Bisnis Gadai mempunyai fungsi merencanakan, mengkoordinasikan, melaksanakan dan mengawasi pelaksanaan kegiatan operasional dan pembinaan bisnis gadai. b Asisten Manajer Bisnis Fidusia dan Jasa Lain mempunyai fungsi merencanakan, mengkoordinasikan, melaksanakan dan mengawasi pelaksanaan kegiatan operasional dan pembinaan bisnis fidusia dan jasa lain. c Asisten Manajer Bisnis Syariah mempunyai fungsi merencanakan, mengkoordinasikan, melaksanakan dan mengawasi pelaksanaan kegiatan operasional dan pembinaan bisnis syariah. d Asisten Manajer Bisnis Emas mempunyai fungsi merencanakan, mengkoordinasikan, melaksanakan dan mengawasi pelaksanaan kegiatan operasional dan pembinaan bisnis emas. e Asisten Manajer Pemasaran mempunyai fungsi merencanakan, mengkoordinasikan, melaksanakan dan mengawasi pelaksanaan kegiatan pemasaran semua produkbisnis di Kantor Wilayah dan Kantor Cabang. 3. Manajer Keuangan mempunyai fungsi merencanakan, mengkoordinasikan, menyelenggarakan dan mengendalikan kegiatan tresuri dan akuntansi Kantor Wilayah. Universitas Sumatera Utara 25 Manajer Keuangan dibantu oleh : a. Asisten Manajer Tresuri b. Asisten Manajer Akuntansi 4. Manajer SDM mempunyai fungsi merencanakan, mengkoordinasikan, menyelenggarakan dan mengendalikan administrasi, pengembangan dan kesejahteraan SDM, serta hubungan industrial dan pelatihan SDM. Manajer SDM dibantu oleh: a. Asisten Manajer Administrasi dan Pengembangan SDM b. Asisten Manajer Kesejahteraan dan Hubungan Industrial c. Asisten Manajer Pelatihan 5. Manajer Logistik mempunyai fungsi merencanakan, mengkoordinasikan, menyelenggarakan dan mengendalikan kegiatan pengelolaan bangunan pada Kantor Wilayah dan Kantor Cabang, serta penatausahaan perlengkapan, rumah tangga dan bangunan. Manajer Logistik dibantu oleh: a. Asisten Manajer Bangunan b. Asisten Manajer Perlengkapan 6. Fungsional Ahli Taksir mempunyai fungsi merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi pelaksanaan tugas sesuai dengan keahliannya dalam rangka penilaian dan penyesuaian taksiran barang jaminan. 7. Fungsional PKBL dan CSR mempunyai fungsi merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan PKBL dan CSR di Kantor Wilayah, serta mendorong kesejahteraan dan perbaikan lingkungan masyarakat luas pada umumnya dan lingkungan sekitar bisnis pada khususnya. Universitas Sumatera Utara 26 8. Fungsional Pranata Teknologi Informasi mempunyai fungsi merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi urusan database, perangkat lunak jaringan dan teknis perangkat keras dalam lingkup Kantor Wilayah. 9. Fungsional Hubungan Masyarakat mempunyai fungsi membantu Pemimpin Wilayah dalam merencanakan, mengkoordinasikan, melaksanakan dan mengawasi kegiatan Perusahaan, kehumasan dan protokol di Kantor Wilayah dan Kantor Cabang. 10. Fungsional Legal Officer mempunyai fungsi membantu Pemimpin Wilayah dalam merencanakan, mengkoordinasikan, melaksanakan dan mengawasi kegiatan hukum Perusahaan, penanganan aspek hukum dan hubungan industrial di Kantor Wilayah, Kantor Cabang dan Kantor Cabang Syariah.

D. Kinerja Usaha Terkini PT Pegadaian Persero Medan