Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

commit to user 1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Penyakit hati adalah permasalahan dunia dengan angka kesakitan dan kematian yang tinggi. Meskipun manajemen kedokteran sudah maju, tetapi belum ada pemberian terapi yang efektif hingga saat ini. Bahkan perkembangan pengobatan yang terbaru untuk mengobati penyakit hati sering menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan Madani et al., 2008. Gangguan hati selain disebabkan oleh mikroorganisme, seperti virus dan bakteri juga dapat disebabkan oleh obat-obatan misalnya parasetamol, hidroksi urea, dan Obat Anti Tuberkolusis OAT serta berbagai konsumsi makanan misalnya alkohol Akbar, 2007. Masyarakat saat ini cenderung untuk kembali ke alam back to nature Handajani, 2007 dan lebih memilih untuk memakai substansi bioaktif alami untuk agen terapeutik Son et al. ,2004. Akhir-akhir ini, World Health Organization WHO memperkirakan 80 penduduk di dunia bergantung pada pengobatan herbal dalam aspek kesehatan primer Ernest et al., 2007. Jintan hitam Nigella sativa .L adalah salah satu tanaman obat yang termasuk dalam famili Ranunculaceae. Biji dan minyaknya diketahui mempunyai aktivitas anti inflamasi, analgesik, anti piretik, anti mikroba, anti neoplastik dan dapat menurunkan tekanan darah serta meningkatkan respirasi commit to user 2 Hendrik, 2005. Di dalam minyak esensial jintan hitam, thymoquinone diidentifikasikan sebagai komponen utama lebih dari 50. Selain itu minyak esensial juga mengandung p- cymene, α-pinene, dithymoquine dan thymohydroquinone Katzer, 2004. Hampir semua OAT mempunyai efek hepatotoksik kecuali streptomisin Arsyad, 1996. Menurut Jawetz 1998, INH merupakan obat yang hampir selalu digunakan dengan kombinasi OAT yang lain. Namun dapat pula diberikan sebagai terapi tunggal untuk profilaksis pada pasien dengan Tes Mantoux positif tetapi hasil foto rontgen menunjukkan hasil yang normal Weisiger, 2007. Salah satu efek samping INH adalah hepatotoksik. Dalam biotransformasi obat, gugus hidrazid dari INH dikenal membentuk suatu konjugat N-asetil dalam suatu reaksi asetilasi yang dikatalis oleh enzim N- asetil transferase menjadi asetil-isoniazid. Konjugat ini merupakan substrat untuk reaksi hidrolisa menjadi asam isonikotinat dan Asetil hidrazin yang selanjutnya akan diubah oleh sitokrom P450 menjadi metabolit reaktif Mono- Asetil-Hidrazin MAH. MAH akan memacu asetilasi makromolekul dan berefek hepatotoksis Correira,1994: Jussi et al., 2006. Enzim yang sering berkaitan dengan kerusakan hepatoseluler adalah aminotransferase. Aspartat aminotransferase SGOT merupakan perantara reaksi antara asam aspartat dan asam alfa-ketoglutamat. Alanin aminotransferase SGPT memindahkan satu gugus amino antara alanin dan asam alfa-ketoglutamat. Walaupun SGOT dan SGPT sering dipakai sebagai enzim hati karena tingginya konsentrasi keduanya dalam hepatostit, namun commit to user 3 hanya SGPT yang spesifik. SGOT terdapat di miokardium, otot rangka, otak, dan ginjal Sacher dan McPherson, 2004. Jintan hitam sendiri di Indonesia masih merupakan obat tradisional yang belum banyak diketahui orang.Minyak jintan hitam diketahui mengandung zat yang bersifat hepatoprotektif. Berdasarkan hal tersebut maka peneliti ingin membuktikan apakah minyak jintan hitam bermanfaat sebagai hepatoprotektor pada mencit yang diinduksi INH.

B. Perumusan Masalah