Uji F Uji simultan Uji t-statistik Parsial

9

2. Uji F Uji simultan

Uji F simultan merupakan uji yang digunakan untuk mengetahui apakah semua variabel bebas independen yang dimasukkan dalam model analisis regresi mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel terikatnya dependen. Jika nilai Fhitung Ftabel dan nilai signifikansinya 0,05, dengan demikian terdapat pengaruh secara bersama-sama antar variabel bebas terhadap variabel terikatnya. Hasil uji F dapat dilihat pada tabel berikut: Hasil Uji F ANOVA a Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression 6791,239 3 2263,746 100,78 3 ,00 b Residual 3144,612 140 22,462 Total 9935,852 143 a. Dependent Variable: PBV b. Predictors: Constant, ROE, SIZE, DER Sumber: Data Sekunder yang sudah diolah dengan SPSS Dari perhitungan diatas dapat, diketahui bahwa model persamaan ini memiliki tingkat signifikan 0,000 lebih kecil dari taraf signifikansi 0,05, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa variable independen struktur modal, ukuran perusahaan, dan profitabilitas dalam model penelitian ini secara simultan berpengaruh terhadap variable dependen yaitu nilai perusahaan. Selain itu, dengan membandingkan F hitung dan F tabel. taraf kesalahan α 5 dan degree of freedom df1 3 – 1 = 2 dan df2 144 – 3 = 141 , dengan demikian diperoleh F tabel sebesar 2.67. Nilai F hitung 100,783 nilai F tabel 2,67 yang artinya semua variabel independen struktur modal, ukuran perusahaan, dan profitabilitas dalam model penelitian ini secara simultan berpengaruh terhadap variable dependen yaitu nilai perusahaan, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model layak untuk diteliti. 10

3. Uji t-statistik Parsial

Uji t-statistik pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh prediksi satu variabel penjelas atau variabel independen secaraindividual dalam menerangkan variasi variabel dependen. Membandingkan nilai statistik t dengan titik kritis menurut tabel. Apabila nilai statistik t hasil perhitungan lebih tinggi dibandingkan nilai t tabel, dengan demikian hipotesis alternatif diterima Ghazali, 2012. Hasil uji t-statistik dapat dilihat pada tabel berikut: Hasil Uji t-statistik Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. B Std. Error Beta 1 Constant -3,233 ,884 -3,659 ,000 DER -,090 ,442 -,010 -,204 ,838 SIZE ,025 ,170 ,007 ,147 ,884 ROE ,290 ,017 ,830 16,734 ,000 a. Dependent Variable: PBV Sumber: Data Sekunder yang sudah diolah dengan SPSS Berdasarkan uji t statistik diatas dapat dijelaskan sebagai berikut : a. Struktur Modal DER Pengujian hipotesis pengaruh variabel struktur modal terhadap nilai perusahaan diperoleh tingkat signifikansi sebesar 0,8380,05 dan t-hitung sebesar 0,204 lebih kecil dari t-tabel sebesar 1, 65573, dengan demikian, struktur modal tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan. b. Ukuran perusahaan SIZE Pengujian hipotesis pengaruh variabel ukuran perusahaan terhadap nilai perusahaan diperoleh tingkat signifikansi 0,884 0,05 dan t-hitung sebesar 0,147 lebih kecil dari t-tabel sebesar 1, 65573, dengan demikian, ukuran perusahaan tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan. c. Profitabilitas ROE 11 Pengujian hipotesis pengaruh variabel profitabilitas terhadap nilai perusahaan diperoleh tingkat signifikansi 0,000 0,05 dan t-hitung sebesar 16,734 lebih besar dari t-tabel sebesar 1, 65573, dengan demikian profitabilitas berpengaruh positif signifikan terhadap nilai perusahaan.

4. Koefisien Determinasi

Dokumen yang terkait

Pengaruh Struktur Modal, Kinerja Keuangan, Pertumbuhan Perusahaan, dan Ukuran Perusahaan terhadap Nilai Perusahaan (Studi pada Perusahaan Manufaktur Sektor Consumer Goods yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013)

4 106 86

Pengaruh Karakteristik Perusahaan Terhadap Struktur Modal (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2007-2009)

3 52 142

Pengaruh Struktur Aktiva, Profitabilitas dan Ukuran Perusahaan Terhadap Stuktur Modal pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 43 94

Pengaruh Ukuran Perusahaan dan Profitabilitas terhadap Struktur Modal pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 27 94

Analisis Pengaruh Struktur Modal, Ukuran Perusahaan, Pertumbuhan Perusahaan, dan Kinerja Perusahaan Terhadap Nilai Perusahaan Sektor Industri Dasar dan Kimia di Bursa Efek Indonesia (BEI)

1 71 123

PENGARUH PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE KEUANGAN DAN NILAI SAHAM TERHADAP PERATAAN LABA (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Bursa Efek Indonesia)

11 163 20

PENGARUH LIKUIDITAS, PROFITABILITAS DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KUALITAS PENGUNGKAPAN LAPORAN TAHUNAN (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia 2011-2013)

0 8 17

PENGARUH STRUKTUR MODAL, KEBIJAKAN DIVIDEN, PERTUMBUHAN PERUSAHAAN, PROFITABIITAS DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di BEI)

11 121 51

PENGARUH CASH HOLDING, PROFITABILITAS DAN NILAI PERUSAHAAN TERHADAP INCOME SMOOTHING (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013-2015)

0 0 10

Pengaruh Struktur Modal, Kinerja Keuangan, Pertumbuhan Perusahaan, dan Ukuran Perusahaan terhadap Nilai Perusahaan (Studi pada Perusahaan Manufaktur Sektor Consumer Goods yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013)

0 0 18