Pengujian Densitas Komposit DATA DAN ANALISIS

4.2 Pengujian Densitas Komposit

Grafik hubungan antara pengaruh ukuran serbuk aren dengan densitas dapat dilihat pada Gambar 4.3. Gambar 4.3. Kurva hubungan ukuran serbuk aren terhadap densitas komposit semen-serbuk aren Pada Gambar 4.3 terlihat bahwa semakin besar ukuran serbuk maka nilai densitas komposit semen-serbuk aren yang dihasilkan semakin menurun. Komposit semen-serbuk aren dengan ukuran serbuk aren 0,18 mm mesh 80 mempunyai densitas 1,52 grcm 3 dan komposit semen-serbuk aren dengan ukuran serbuk aren 0.84 mm mesh 20 mempunyai nilai densitas sebesar 1,28 grcm 3 . Densitas teoritis yang diperoleh dari hasil perhitungan sebesar 1,78 grcm 3 . Peningkatan ukuran serbuk aren akan diikuti dengan penurunan densitas komposit semen-serbuk aren. Pada Gambar 4.3 terlihat bahwa dengan meningkatnya ukuran serbuk aren, maka nilai densitas komposit semen-serbuk aren yang dihasilkan semakin menurun. Penurunan nilai densitas ini disebabkan antara lain serbuk dengan ukuran yang lebih besar tidak diikat dengan baik oleh semen dan memiliki ikatan kurang erat untuk rasio massa serat dan semen yang digunakan. Serbuk ukuran yang semakin besar mengakibatkan kontak yang lemah antara partikel sehingga rongga di antara partikel-partikel bisa dengan mudah terbentuk dan tidak semua partikel serat terikat dengan baik oleh semen. Rongga yang terbentuk akibat kurangnya kemampuan partikel serbuk untuk mengisi ruang kosong berakibat pada turunnya nilai kerapatan komposit sehingga nilai densitas komposit menurun. Ukuran serbuk Ukuran serbuk mm Den sitas g rcm 3 aren yang semakin kecil akan diikuti dengan kerapatan partikel dalam komposit, hal ini berakibat pada peningkatan nilai densitas komposit semen-serbuk aren. Nilai densitas teoritis dengan densitas aktual terdapat perbedaan selisih. Komposit dengan ukuran serbuk aren yang lebih besar mempunyai nilai densitas yang semakin kecil dibandingkan dengan densitas teoritisnya. Hal ini dimungkinkan karena pada komposit dengan ukuran serbuk yang lebih besar jumlah rongga yang terbentuk semakin banyak, sehingga nilai densitas dari komposit dengan ukuran serbuk yang lebih besar lebih rendah.

4.3 Pengujian Hambatan Panas