Kegiatan Perusahaan Kontribusi Pajak Kendaraan Bermotor Pada Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Wilayah XXXI (Cimahi)

2.7 Kegiatan Perusahaan

Kegiatan yang dilakukan pada Dinas Pendapatan Provinsi Wilayah XXXI Cimahi yaitu :

A. Intensifikasi dan Ekstensifikasi Pendapatan Asli Daerah PAD.

1. Pengefektifan Tim Intensifikasi dan Ekstensifikasi PAD. 2. Kunjungan kesatuan kerja perangkat daerah. 3. Melakukan identifikasi produk hukum tentang tarif pungutan. 4. Pendataan potensi Pendapatan Asli Daerah. 5. Melakukan penelitian potensi PAD, bekerja sama dengan LSM dan PT. 6. Menganalisis potensi yang layak dijadikan PAD. 7. Menganalisis sistem dan mekanisme Sumbangan Pihak Ketiga. 8. Tukar menukar informasi. 9. Sosialisasi Pajak dan Retribusi berkaitan dengan Perda-perda baru. 10. Pemberian penghargaan kepada Wajib Pajak

B. Pemberdayaan SDM

1. Mengikuti Diklat Struktural. 2. Mengikuti Diklat Fungsional Kursus-kursus 3. Mengadakan Pelatihan.

C. Peningkatan sarana dan prasarana pelayanan

1. Perbaikan sarana dan prasarana pelayanan 2. Pemasangan online sistem lanjutan.

D. Peningkatan Kinerja

1. Kunjungan kerja studi Banding 2. Rapat koordinasi dan evaluasi Pendapatan Daerah. 3. Penyempurnaan prosedur administrasi dalam pembayaran Pajak dan Retribusi. 4. Pemberian penghargaan kepada UPPD dan PNS yang terbaik. 5. Pemberian insentif.

E. Intenfikasi PAD

1. Pendataan subyek dan obyek Pajak serta Retribusi daerah setiap tahun anggaran. 2. Melakukan sosialisasi terhadap pembayar Pajak dan Retribusi melalui pelayanan prima. 3. Mengadakan perubahan terhadap beberapa Perda yang tidak sesuai lagi dengan kondisi sekarang. 4. Meningkatkan koordinasi dengan Instansi terkait 5. Memperketat pengawasan dan pendaftaran bagi kendaraan bermotor Non DA yang keberadaannya lebih 90 hari. 6. Mengintensifkan pengecekan BBN-KB II bagi yang sudah dijual belikan pada loket di Kantor Bersama Samsat. 7.Mengembangkan potensi personil dengan jalan meningkatkan kemampuan petugas.

F. Ekstenfikasi PAD

1. Mengadakan survey terhadap potensi daerah yang bekerjama . 2. Mempelajari kemungkinan revenue sharing atas penerimaan pusat yang masih ada di daerah. 3. Tukar menukar informasi dengan Provinsi lain untuk di kembangkannya sesuai potensi di daerah. 4. Melakukan study banding.

BAB III PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK

3.1 Bidang Pelaksanaan Kerja Praktek

Dokumen yang terkait

Analisis Kinerja UPPD Provinsi Wilayah XXXI Cimahi Dalam Meningkatkan Pendapatan Pajak Kendaraan Bermotor Pada Kantor Bersama Samsat Cimahi

1 11 105

ANALISIS KONTRIBUSI PAJAK KENDARAAN BERMOTOR DAN BEA BALIK NAMA KENDARAAN BERMOTOR TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH.

4 21 12

Pengaruh Kontribusi Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) Terhadap Pendapatan Asli Daerah (Studi Kasus Pada Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Sumatera Utara)

13 127 86

ANALISIS KONTRIBUSI DAN POTENSI PAJAK KENDARAAN BERMOTOR TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH PROVINSI SUMATERA UTARA.

7 29 23

Pengaruh Pajak Kendaraan Bermotor terhadap Pendapatan Asli Daerah Kota Cimahi.

1 1 15

Analisis Pengaruh Kontribusi Pajak Kendaraan Bermotor dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor Kota Bandung Terhadap Pendapatan Asli Daerah Provinsi Jawab Barat.

0 0 21

Pengaruh Penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor, BEA Balik Nama Kendaraan Bermotor dan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor terhadap Pendapatan Asli Daerah Provinsi Jawa Barat (Studi Kasus Pada Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Jawa Barat).

1 6 25

Pengaruh Kontribusi Pajak Kendaraan Bermotor dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor terhadap Pendapatan Asli Daerah Provinsi Jawa Barat: Studi Empirik pada Dinas Pendapatan Provinsi Jawa Barat.

2 14 22

Pengaruh Pajak Kendaraan Bermotor terhadap Penerimaan Pajak Daerah: Studi Kasus pada Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Jawa Barat.

0 0 18

ANALISIS KONTRIBUSI PAJAK KENDARAAN BERMOTOR PAJAK BEA BALIK NAMA KENDARAAN BERMOTOR DAN PAJAK BAHAN BAKAR KENDARAAN BERMOTOR TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN

0 1 12