3 Uji F-Statistik Simultan Test Uji Penyimpangan Asumsi Klasik .1 Uji Multikolinearitas Nilai R² dari Variable Bebas

Dari hasil estimasi diatas dapat diketahui bahwa Jumlah Anggota X3 signifikan pada α = 1 , dengan t-hitung t-tabel 3,306538 2,722. Dengan demikian Ha diterima, yang artinya bahwa variabel Jumlah Anggota X3 berpengaruh nyata atau signifikan terhadap variabel Sisa Hasil Usaha Y pada tingkat kepercayaan 99. Ho diterima Ha diterima Ha diterima -2,722 2,722 3,306538 Gambar 4.3 Kurva Uji t-statistik Variabel Jumlah Anggota

4.4. 3 Uji F-Statistik Simultan Test

Uji F-statistik adalah pengujian yang bertujuan untuk mengetahui apakah variabel independen mampu secara bersama – sama mempengaruhi peningkatan variabel dependen. Untuk pengujian ini digunakan ketentuan sebagai sebagai berikut: H : b i = 0 …………………………………...……………Tidak Signifikan Ha : b i ≠ 0 ………………………………………………..Signifikan Universitas Sumatera Utara Dimana dalam program Eviews: d. Probabilitas Y 0,01 bila α = 1 e. Probabilitas Y 0,05 bila α = 5 f. Probabilitas Y 0,10 bila α = 10 Dengan pengambilan keputusan: H diterima : jika F-statistik F-tabel artinya variabel independen secara parsial tidak berpengaruh nyata terhadap variabel dependen. H a diterima : jika F-statistik F-tabel artinya variabel independen secara parsial berpengaruh nyata terhadap variabel dependen. Dari hasil analisa regresi diketahui F-statistik = 605.1799 Dimana : α = 1 df = k – 1, n – k = 3 – 1, 40 – 3 – 1 = 2 , 36 Maka F-tabel = 5,264 Berdasarkan perhitungan diatas diperoleh bahwa F-hitung F-tabel 605,1799 5,264. Dengan demikian Ha diterima yang artinya bahwa variabel Modal X1,Volume Usaha X2 dan variable Jumlah Anggota X3 secara simultan atau bersama – sama berpengaruh nyata atau signifikan terhadap variable Sisa Hasil Usaha Y Koperasi di Tapanuli Selatan pada tingkat kepercayaan 99. Universitas Sumatera Utara Ha diterima Ho diterima 0 5,264 605,1799 Gambar 4.4 Kurva Uji F-Statistik 4.5 Uji Penyimpangan Asumsi Klasik 4.5.1 Uji Multikolinearitas Multikolinearitas adalah suatu kondisi dimana terdapat hubungan yang kuat dalam variabel independen diantara satu dengan yang lainnya. Dalam penelitian ini tidak terdapat multikolinearitas diantara variabel independen. Hal ini dapat dilihat dari : Universitas Sumatera Utara

a. Nilai R² dari Variable Bebas

Untuk menguji apakah model estimasi apakah terkena gejala multikolinearity maka dapat dilihat dari nilai koefisien determinasi variabel bebasnya. Y = α + β1X1 + β2X2 + β3X3 + μ………………………………………………1 R 2 = 0,98 Maka dilakukan pengujian diantara masing – masing variabel independen. Hal ini dilakukan untuk melihat apakah ada hubungan yang erat diantara masing – masing variabel independen. • X1 = f X2, X3 X1 = α + β2X2 + β3X3 + μ………………………..…………………...2 Maka dapat diketahui R 2 = 0.70 dari hasil R 2 persamaan 2 ini dapat disimpulkan tidak ada multikolinearitas antara variabel independen. Karena R 2 persamaan 2 lebih kecil dari R 2 model analisa persamaan 1 yaitu 0,70 0,98. • X2 = f X1, X3 X1 = α + β1X1 + β3X3 + μ……………………………………...3 Maka dapat diketahui R 2 = 0.58 dari hasil R 2 persamaan 3 ini dapat disimpulkan tidak ada multikolinearitas antara variabel independen. Karena R 2 persamaan 3 lebih kecil dari R 2 model analisa persamaan 1 yaitu 0,58 0,98. Universitas Sumatera Utara • X3 = f X1, X2 X3 = α + β1X1 + β2X2 + μ…………………………………….4 Maka dapat diketahui R 2 = 0.54 dari hasil R 2 persamaan 4 ini dapat disimpulkan tidak ada multikolinearitas antara variabel independen. Karena R 2 persamaan 4 lebih kecil dari R 2 model analisa persamaan 1 yaitu 0,54 0,98. Atau hubungan keeratan antara variabel bebas juga dapat dilihat melalui program e-views 6.0 dengan menggunakan uji korelasi parsial, yang hasilnya adalah sebagai berikut: Tabel 4.6 Correlation Matrix Hasil diatas menunjukkan bahwa korelasi antar variabel tidak kuat, karena nilainya tidak ada yang melebihi 0,80. Hal ini berarti bahwa variabel bebas yang ada pada model tidak mengalami multikolinearitas. Var. Y X1 X2 X3 Y 1 0.987169 0.760526 0.782043 X1 0.987169 1 0.762419 0.739291 X2 0.760526 0.762419 1 0.598704 X3 0.782043 0.739291 0.598704 1 Universitas Sumatera Utara

b. Nilai t-statistik