Persero memerlukan suatu sistem untuk dapat memudahkan kantor pusat melakukan pengontrolan data biaya setiap hari, tanpa harus menunggu laporan pada akhir bulan.
Proses analisis dan desain memiliki peranan penting dalam pengembangan sistem. Pengembangan sistem melibatkan proses analisis dan desain yang kompleks
untuk menerjemahkan permintaan pengguna menjadi desain sistem. Unified Modelling Language UML adalah bahasa analisis dan desain yang berorientasi objek
yang berfungsi untuk mendesain, membangun, dan mendokumentasikan deskripsi dan desain sistem perangkat lunak. UML tidak bergantung pada bahasa pemrograman
yang akan digunakan.
1.2 Rumusan Masalah
Masalah yang dibahas dalam penelitian ini yaitu: 1.
Bagaimana sistem perhitungan biaya per objek pekerjaan dari setiap blok setiap hari, tanpa harus menunggu akhir bulan. Perhitungan biaya per objek pekerjaan
dapat digambarkan sebagai berikut:
Biaya per Objek Pekerjaan
Upah Catu beras
Tunjangan sosial Lembur
Premi Bahan
Hitung upah per karyawan per hari per objek
pekerjaan Hitung catu beras per
karyawan per hari per objek pekerjaan
Hitung Estimasi sosial per karyawan per hari per objek
pekerjaan
hitung kembali biaya sosial karyawan dengan nilai real
pada akhir bulan Hitung lembur per
karyawan per jumlah jam lemburnya per hari
Premi input hitung premi panen per
karyawan per hari Hitung biaya bahan yang
digunakan per hari per objek pekerjaan
Gambar 1.1 Blok Diagram Fokus Permasalahan
2. Bagaimana analisis terhadap proses perhitungan biaya per objek pekerjaan pada
PT. Perkebunan Nusantara IV Persero. 3.
Bagaimana desain dan pemodelan berorientasi objek dalam membangun sistem perangkat lunak perhitungan biaya per objek pekerjaan menggunakan UML.
1.3 Batasan Masalah
Ruang lingkup penelitian ini dibatasi pada: 1.
Tidak mencakup biaya-biaya yang tidak dapat dikendalikan oleh manajer unit setempat, antara lain biaya-biaya sosial dan umum yang dibebankan oleh unit lain
atau kantor pusat yang terdapat pada rekening netral dan rekening koran, yang besar biayanya baru didapatkan pada akhir bulan.
2. Tidak membahas segi sistem pengambilan keputusan.
3. Pada perancangan sistem, aktor yang berperan hanya pengguna perangkat lunak.
4. Diagram UML yang digunakan sesuai dengan kebutuhan desain sistem.
5. Tidak mencakup bagaimana implementasi sistem perangkat lunak.
6. Tidak membahas deskripsi dari tools UML yang digunakan.
1.4 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian ini yaitu: 1.
Membuat desain sistem perangkat lunak perhitungan biaya per objek pekerjaan melalui analisis dan desain berorientasi objek yaitu UML.
2. Biaya per objek pekerjaan dapat dihitung secara akurat setiap hari, sehingga data
harian dapat dikontrol dan dapat mempercepat pengambilan keputusan jika terdapat ketidaksesuaian data.
1.5 Manfaat Penelitian