BAB II PERATURAN PERENCANAAN
2.1. Klasifikasi Jembatan Rangka Baja
Jembatan ini menggunakan rangka baja sebagai gelagar induk. Berdasarkan letak lantai kendaran Jembatan rangka baja dibagi menjadi Jembatan lantai bawah seluruh rangka
berada diatas lantai dan Jembatan lantai atas dimana rangka baja berada dibawah deck Jembatan. Untuk jembatan lantai bawah struktur rangka dapat dibagi menjadi Jembatan
rangka terbuka tanpa rangka atas dan rangka tertutup dengan rangka atas. Secara umum akan dijelaskan sebgai berikut:
2.1.1. Jembatan rangka baja lantai atas
Strukur baja pada jembatan ini keseluruhan berada dibawah deck jembatan. Batang rangka bagian bawah akan mengalami gaya tarik sehingga tidak memerlukan pengaku lateral
untuk menahan tekuk. Lantai jembatan yang berada di atas struktur rangka dapat berguna sebagai pengaku untuk bagian atas yang mengalami gaya tekan. Jembatan jenis ini biasanya
dibangun pada daerah pegunungan dan lembah-lembah yang curam serta pada jalan yang dilintasi kendaraan berat untuk kebutuhan ruang kendaraan yang memadai. Tipe gelagar yang
sering digunakan untuk menahan deck lantai adalah profil I, karakteristik dan potongan
memanjang jembatan rangka baja lantai atas adalah sebagai berikut :
1. Jembatan digunakan untuk bentang 60-100 m.
2. Konstruksi pemikul utama berupa rangka baja yang dipasang dibawah pelat lantai
Jembatan. 3.
Lantai kendaraan berada diatas. 4.
Memiliki gelagar memanjang dan melintang sebagai pembagi beban
Universitas Sumatera Utara
5. Ikatan angin ditempatkan dibawah lantai jembatan yang disatukan dengan gelagar
melintang jembatan 6.
Bangunan bawah terdiri dari kepala Jembatan abutment dan pilar pier.
Gambar 2-1 : Jembatan rangka bawah
2.1.2. Jembatan rangka baja lantai bawah
Jembatan ini memiliki struktur rangka pemikul utama yang berada diatas lantai jembatan, batang atas akan mengalamai gaya tekan sehingga akan diperlukan pengaku untuk
mengatasi bahaya tekuk pada batang atas. Biasanya pengaku lateral ini memiliki fungsi ganda karena dapat juga untuk menyalurkan beban angin kepada struktur rangka utama ikatan
angin. Jembatan jenis ini biasanya dibangun di sungai, di daerah perkotaan, dan dijalur lintas kendaraan sedang dan ringan. Karena struktur rangka berada diatas lantai kendaraan jenis ini
sangat cocok digunakan untuk sungai yang uka airnya rendah sehingga tidak mengganggu
aliran sungai. Karakteristik dan potongan memanjang Jembatan rangka baja lantai bawah
adalah sebagai berikut :
1. Dapat digunakan untuk bentang sampai 60-100m.
2. Memiliki gelagar memanjang dan melintang sebagi pembagi beban
Universitas Sumatera Utara
3. Lantai kendaraan berupa pelat beton biasanya komposit dengan gelagar melintang.
4. Ikatan angin dapat ditempatkan dibawah latai kendaraan dan pada rangka bagian atas
5. Untuk bentang jembtan lebih dari 100m dapat menggunakan penopang pier ditengah
bentang.
Gambar 2-2 : Jembatan Rangka atas Salah satu jenis Jembatan rangka baja lantai bawah yaitu jenis warren truss dan jenis
pratt serta penampang melintang Jembatan rangka baja dapat dilihat dalam gambar 2-3:
Gambar 2-3 : Rangka modifikasi warren
Gambar 2-4 : rangka jenis warren truss dan pratt
Universitas Sumatera Utara
2.1.3. Jembatan rangka baja terbuka