Fungsi Bank Syariah Bank Syariah .1 Pengertian Bank Syariah
b. Untuk menciptakan suatu keadilan di bidang ekonomi, dengan jalan meratakan
pendapatan melalui kegiatan investasi, agar tidak terjadi kesenjangan yang amat besar antara pemilik modal orang kaya dengan pihak yang
membutuhkan dana orang miskin. c.
Untuk meningkatkan kualitas hidup umat, dengan jalan membuka peluang berusaha yang lebih besar terutama kepada kelompok miskin, yang diharapkan
kepada kegiatan usaha yang produktif, menuju terciptanya kemandirian berusaha berwirausaha.
d. Untuk membantu menanggulani mengentaskan masalah kemiskinan, yang
pada umumnya merupakan program utama dari negara-negara yang berkembang. Upaya Bank Islam di dalam mengentaskan kemiskinan ini berupa
pembinaan nasabah yang lebih menonjol sifat kebersamaan dari siklus usaha yang lengkap seperti program pembinaan pengusaha produsen, pembinaan
pedagang perantara, program pembinaan konsumen, program pengembangan modal kerja dan program pengembangan usaha bersama.
e. Untuk menjaga kestabilan ekonomimoneter pemerintah. Dengan aktivitas-
aktivitas Bank Islam yang diharapkan mampu menghindarkan inflasi akibat penerapan sistem bunga, menghindarkan persaingan yang tidak sehat antara
lembaga keuangan, khususnya bank dan menanggulangi kemandirian lembaga keuangan, khususnya bank dari pengaruh gejolak moneter dari dalam maupun
luar negeri. f.
Untuk menyelamatkan ketergantungan umat Islam terhadap bank non-Islam konvensional yang menyebabkan umat Islam berada di bawah kekuasaan
bank, sehingga umat Islam tidak bisa melaksanakan ajaran agamanya secara penuh, terutama di bidang kegiatan bisnis dan perekonomiannya.