11. Surat Pemberitahuan
a. Pengertian Surat Pemberitahuan
Surat Pemberitahuan SPT adalah surat yang oleh wajib pajak digunakan untuk melaporkan penghitungan danatau pembayaran pajak, objek pajak danatau
bukan objek pajak, dan atau harta dan kewajiban sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan. Waluyo, 2010:31
. b.
Fungsi Surat Pemberitahuan Bagi wajib pajak, Surat Pemberitahuan adalah sebagai saran untuk
melaporkan dan mempertanggungjawabkan perhitungan jumlah pajak yang sebenarnya terutang dan untuk melaporkan tentang:
1 Pembayaran atau pelunasan pajak yang telah dilaksanakan sendiri
danatau melalui pemotongan atau pemungutan pihak lain dalam 1 Satu Tahun Pajak atau bagian tahun pajak;
2 Penghasilan yang merupakan objek pajak danatau bukan objek pajak;
3 Harta dan kewajiban;
4 Pembayaran dari pemotong atau pemungut tentang pemotongan atau
pemungutan pajak Orang Pribadi atau Badan lain dalam 1 satu Masa Pajak, yang ditentukan peraturan perundang – undangan perpajakan
yang berlaku. Bagi Pengusaha Kena Pajak, fungsi Surat Pemberitahuan adalah sebagai
sarana untuk melaporkan dan mempertanggungjawabkan penghitungan jumlah
Universitas Sumatera Utara
Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah yang sebenarnya terutang dan untuk melaporkan tentang:
1 Pengkreditan Pajak Masukan terhadap Pajak Keluaran;
2 Pembayaran atau pelunasan pajak yang telah dilaksanakan sendiri oleh
Pengusaha Kena Pajak danatau melalui pihak lain dalam satu masa pajak yang ditentukan oleh ketentuan peraturan perundang – undangan
perpajakan yang berlaku. Bagi pemotong pajak, fungsi Surat Pemberitahuan adalah sebagai sarana
untuk melaporkan dan mempertanggungjawabkan pajak yang dipotong atau dipungut dan disetorkannya. Suandy: 2008
c. Jenis Surat Pemberitahuan
Jenis SPT berdasarkan saat pelaporannya, SPT dibedakan menjadi 2 dua yaitu sebagai berikut:
1 SPT Masa adalah surat yang oleh Wajib Pajak digunakan untuk
melaporkan perhitungan danatau pembayaran pajak yang terutang dalam suatu Masa Pajak atau pada suatu saat.
2 SPT Tahunan adalah surat yang oleh Wajib Pajak digunakan untuk
melaporkan perhitungan dan pembayaran pajak yang terutang dalam suatu tahun pajak. SPT Tahunan ini terbagi dalam 4 Empat Jenis SPT
antara lain sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
- SPT Tahunan PPh Orang Pribadi yang melakukan kegiatan usaha
atau pekerjaan bebas 1770 -
SPT Tahunan PPh Orang Pribadi yang tidak melakukan kegiatan usaha atau pekerjaan bebas 1770S
- SPT Tahunan PPh Orang Pribadi yang mempunyai penghasilan dari
satu pemberi kerja dengan penghasilan bruto tidak lebih dari Rp 60.000.000,00 setahun 1770SS
- SPT Tahunan PPh Badan 1771 Waluyo, 2010 : 39
d. Jangka Waktu Penyampaian Surat Pemberitahuan
Batas Waktu Penyampaian Surat Pemberitahuan dibedakan untuk: 1
Untuk Surat Pemberitahuan Masa
No Jenis Pajak
Pihak Yang Menyampaikan
SPT Batas Waktu
Penyampaian
1. PPh Pasal 21
Pemotong PPh Pasal 21
Paling 20 dua puluh hari setelah Masa Pajak
berakhir 2.
PPh Pasal 22 – Impor
Bea Cukai 14 empat belas hari
setelah akhir Masa Pajak 3.
PPh Pasal 22 Bendaharawan
14 empat belas hari
Universitas Sumatera Utara
Pemerintah setelah akhir Masa Pajak
4. PPh Pasal 22
oleh DJBC Pemungut Pajak
DJBC Secara mingguan paling
lama 7 tujuh hari setelah batas waktu
penyetoran pajak. 5.
PPh Pasal 22 Pihak yang
melakukan penyerahan
Paling lama 20 dua puluh hari setelah akhir
Masa Pajak
6. PPh Pasal 22
badan tertentu
Pihak yang melakukan
penyerahan Paling lama 20 dua
puluh hari setelah akhir Masa Pajak
7. PPh Pasal 23
Pemotongan PPh Pasal 23
Paling lama 20 dua puluh hari setelah akhir
Masa Pajak 8.
PPh Pasal 25 Wajib Pajak yang
memiliki NPWP Paling lama 20 dua
puluh hari setelah akhir Masa Pajak
9. PPh Pasal 26
Pemotong PPh Pasal 26
Paling lama 20 dua puluh hari setelah akhir
Masa Pajak
Universitas Sumatera Utara
10. PPn dan PPnBM
Pengusaha Kena Pajak
Paling lama 20 dua puluh hari setelah akhir
Masa Pajak 11. PPn dan
PPnBM DJBC
Bea Cukai Paling lama 7 tujuh hari
setelah akhir Masa Pajak
12. PPn dan PPnBM
Pemungut Pajak selain Bendaharawan
Paling lama 20 dua puluh hari setelah akhir
Masa Pajak
2 Untuk Surat Pemberitahuan Tahunan
No Jenis SPT
Batas Waktu Penyampaian
1. SPT Tahunan PPh Orang Pribadi
yang melakukan kegiatan usaha atau pekerjaan bebas 1770
Paling lama 3 tiga bulan setelah akhir
Tahun Pajak
2. SPT Tahunan PPh Orang Pribadi
yang tidak melakukan kegiatan usaha atau pekerjaan bebas 1770S
Paling lama 3 tiga bulan setelah akhir
Tahun Pajak
Universitas Sumatera Utara
3. SPT Tahunan PPh Orang Pribadi
yang mempunyai penghasilan dari satu pemberi kerja dengan
penghasilan bruto tidak lebih dari Rp 60.000.000,00 setahun 1770SS
Paling lama 3 tiga bulan setelah akhir
Tahun Pajak
4. SPT Tahunan PPh Badan 1771
Paling lama 4 empat bulan setelah akhir
Tahun Pajak
e. Perpanjangan Waktu Penyampaian Surat Pemberitahuan
1 Pemberitahuan perpanjangan SPT Tahunan disampaikan dalam bentuk
formulir kertas hard copy atau dalam bentuk data elektronik yang dihasilkan dari aplikasi yang dibuat oleh Direktorat Jenderal Pajak
2 Pemberitahuan perpanjangan SPT Tahunan dibuat secara tertulis dan
disampaikan ke KPP sebelum batas waktu penyampaian berakhir, dengan dilampiri:
a Perhitungan sementara pajak terutang dalam 1 tahun pajak yang batas
waktu penyampaiannya diperpanjang; b
Laporan keuagan sementara; dan
Universitas Sumatera Utara
c Surat Setoran Pajak SSP sebagai bukti pelunasan kekurangan
pembayaran pajak terutang. 3
Pemberitahuan perpanjangan SPT Tahunan Wajib Pajak ditandatangani Wajib Pajak atau Kuasa Wajib Pajak.
4 Jika ditandatangani Kuasa, SPT Tahunan harus dilampiri surat kuasa
khusus. 5
Pemberitahuan perpanjangan SPT Tahunan dapat dengan cara: a
Langsung; b
Melalui Pos dengan bukti pengiriman surat; c
Cara lain: -
Melalui jasa ekspedisi atau kurir dengan bukti pengiriman surat; atau
- e-filling melalui ASP
6 Penyampaian pemberitahuan perpanjangan akan diberikan tanda
penerimaan surat atau bukti penerimaan elektronik 7
Pemberitahuan perpanjangan yang tidak memenuhi ketentuan dianggap bukan peberitahuan perpanjangan SPT Tahunan dan Direktur Jenderal
Pajak wajib memberitahukan kepada Wajib Pajak. Suandy: 2008
f. Sanksi Keterlambatan Penyampaian Surat Pemberitahuan
Apabila Surat Pemberitahuan tidak disampaikan dalam jangka waktu yang telah ditetapkan atau melebihi batas waktu perpanjangan penyampaian
Universitas Sumatera Utara
SPT, maka akan dikenakan sanksi administrasi berupa denda. Besarnya denda adalah:
1 Sebesar Rp 500.000,00 lima ratus ribu rupiah untuk Surat
Pemberitahuan Masa PPN; 2
Sebesar Rp 100.000,00 seratus ribu rupiah untuk Surat Pemberitahuan Tahunan PPh Orang Pribadi
3 Sebesar Rp 1.000.000,00 satu juta rupiah untuk Surat Pemberitahuan
Tahunan PPh Badan. Suandy: 2008
12. Mekanisme Penyampaian SPT Tahunan PPh Orang Pribadi