d. Warna Netral
Warna netral merupakan hasil campuran ketiga warna dasar tetapi tidak dalam komposisi tepat sama. Warna ini sering muncul
sebagai penyeimbang warna-warna kontras di alam. Biasanya hasil campuran yang tepat akan menuju hitam.
2.
Pengelompokan Warna
Selain dibagi-bagi, warna juga dikelompok-kelompokkan menjadi beberapa kelompok. Yaitu Warna Kontras atau
Komplementer, Warna Panas dan Warna Dingin. Berikut pengertiannya,
a. Warna kontras atau komplementer, adalah warna yang berkesan berlawanan satu dengan lainnya. Warna kontras bisa didapatkan
dari warna yang berseberangan memotong titik tengah segitiga terdiri atas warna primer dan warna sekunder. Tetapi tidak
menutup kemungkinan pula membentuk kontras warna dengan menolah nilai ataupun kemurnian warna.
Contoh warna kontras adalah Merah-Hijau, Kuning-Ungu dan Biru-Jingga.
Ada beberapa warna komplementer, antara lain sebagai berikut :
1. Warna Split Komplementer Warna split komplementer adalah dua warna yang
saling agak berseberangan memiliki sudut mendekati 180°. Misalnya Jingga memiliki hubungan split komplemen dengan
hijau kebiruan atau bisa juga dengan ungu kebiruan.
2. Warna Triad Komplementer Warna triad komplementer adalah tiga warna di
lingkaran warna yang membentuk segitiga sama kaki dengan sudut 60°.
3. Warna Tetrad Komplementer
Warna tetrad komplementer disebut juga dengan double komplementer, adalah empat warna yang membentuk bangun
segi empat dengan sudut 90°.
b. Warna panas, adalah kelompok warna dalam rentang setengah lingkaran di dalam lingkaran warna mulai dari merah hingga
kuning. Warna ini menjadi simbol, riang, semangat, marah dsb. Warna panas mengesankan jarak yang dekat.
c. Warna dingin, adalah kelompok warna dalam rentang setengah lingkaran di dalam lingkaran warna mulai dari hijau hingga ungu.
Warna ini menjadi simbol kelembutan, sejuk, nyaman dsb. Warna dingin mengesankan jarak yang jauh.
5. Bentuk Dibagi menjadi 2 yaitu bentuk geometris kubstis, silindris dan
nongeometris meniru bentuk alam, cont manusia, hewan, tumbuhan