4.4.2.3. Beban 900
Server
mendapatkan peningkatan beban
request
mencapai 900. Dari empat distro linux yang diuji pada
server
,hanya slackware yang tidak mengalami
error
saat pengujian. Tiga distro lainnya mengalami
error
dengan presentase yang berbeda-beda. Ubuntu mengalami
error
dengan presentase mencapai 6,57, open suse mengalami
error
dengan presentase mencapai 0,09 dan centos memiliki presentase
error
yang paling tinggi hingga mencapai 13,04 gambar 4.57.
Gambar 4. 57 : Grafik Click Times Errors Centos
Error
yang dialami oleh centos disebabkan oleh hasil yang tidak diketahui ketika proses
request
berlangsung Unkwon HTTP Result serta tidak adanya jawaban dari
server
terhadap
request
yang dikirim. Slackware memiliki rata-rata
request time
lebih baik dibandingkan ketiga distro linux lainnya. Slackware memiliki rata-rata
request time
mencapai 8.000 ms.
Peningkatan beban
request
memberi dampak pada menurunnya
bandwidth server
yang tersedia. Centos dan ubuntu mampu untuk memberikan
bandwidth
hingga mencapai 7.000 kbits. Akan tetapi dengan
bandwidth
yang tersedia itu dapat mempengaruhi rata-rata
bandwidth per user
.
Gambar 4. 58 : Grafik
Server
User Bandwidth Ubuntu
Pada gambar 4.58 digambarkan bahwa ubuntu mampu untuk memberikan rata-rata
bandwidth per user
mencapai 1.250 kbits. Meskipun rata-rata tersebut mengalami penurunan ketika peningkatan
request
kepada
server
semakin meningkat. Penyediaan bandwidth yang cukup besar pada
server
diharapkan dapat member kelancaran dalam proses transfer data dari
client
ke
server
maupun sebaliknya. Ketika centos dan ubuntu dapat memberikan
bandwidth server
yang lebih baik dari dua distro linux lainnya, open suse dapat memberikan nilai
open requests
mencapai 900.
Gambar 4. 59 : Grafik Open Requests Transferred Data Open Suse
Open suse mampu untuk membuka layanan terhadap
request
hingga mencapai 900 seperti pada gambar 4.59. Dengan dibukanya layanan
terhadap
request
lebih banyak, maka open suse dapat melakukan pengiriman datatransfer data dari
client
ke
server
maupun sebaliknya. Dari hasil pengujian didapatkan bahwa transfer data yang dilakukan
dapat mencapai 190 per detik. Peningkatan jumlah
request
dari
client
ke
server
memberikan efek pada kualitas
server
dalam memberikan layanan.
Request
memerlukan waktu tunggu agar dapat mendapatkan layanan dari
server
. Dari hasil pengujian, puncak untuk waktu tunggu sebuah
request
agar dapat dilayani oleh
server
adalah kurang dari lima detik dan kurang dari sepuluh detik.
Gambar 4. 60 : Grafik Spectrum of Click Times Slackware
Pada gambar 4.60, slackware memiliki puncak waktu tunggu sebuah
request
untuk mendapatkan layanan
server
kurang dari sepuluh detik. Presentase waktu tunggu pada
server
dengan kurang dari sepuluh detik mencapai 97,80 yang terjadi pada detik ke-133 sampai detik
ke-144. Puncak waktu tunggu sebuah
request
dapat bergeser hingga kurang dari 20 detik yang disebabkan kualitas layanan
server
mengalami penurunan dengan adanya peningkatan request dari
client
. Penggunaan memori pada
server
mengalami peningkatan. Ada beberapa distro linux yang hanya mampu untuk memberikan layanan
semampunya, sehingga tidak banyak menggunakan memori yang ada dan menyesuaikan dengan
performance
dari
server
itu sendiri.
Gambar 4. 61 : Penggunaan memori Open Suse dan Ubuntu
Open Suse dan ubuntu sama-sama menggunakan memori
server
secara lebih stabil gambar 4.61. Hal ini bisa dilihat banyaknya proses yang dijalankan dalam melayani
request
pada layanan
web
. Namun pada open suse lebih kecil penggunaan memori pada layanan
web
dibandingkan dengan ubuntu, meskipun hanya selisih beberapa
megabyte
saja. Dari perbandingan penggunaan memori itu saja bisa disimpulkan bahwa open suse dapat memberikan keseimbangan antara
sumber daya memori yang ada dengan
request
dari
client
yang terus meningkat. Lain hal dengan centos yang selalu menggunakan memori
paling besar daripada ketiga distro lainnya. Untuk melayani
request
dengan beban sejumlah 900, centos membutuhkan memori hingga 548,2 MB untuk layanan
web
.
Open suse dan ubuntu membuka proses hingga jumlah maksimal pada konfigurasi web
server
standar. Pada gambar 4.62 di bawah ini digambarkan penggunaan memori open suse hingga mencapai jumlah
proses yang terbuka maksimal bahkan pada saat tertentu sempat mengalami penurunan kinerja
server
.
Gambar 4. 62 : Grafik penggunaan memori Open Suse
Pada gambar 4.63, selama berlangsungnya pengujian tidak ditemukan adanya penurunan kinerja seperti yang terjadi pada open
suse. Ubuntu pun membuka proses hingga jumlah proses maksimal sama seperti yang dialami oleh open suse.
Gambar 4. 63 : Grafik penggunaan memori Ubuntu
4.4.2.4. Beban 1.200