Perencanaan Planning Fungsi Manajemen

70 Membuka Cakrawala Ekonomi untuk Kelas XII memiliki bentuk usaha perseorangan. Sebaliknya, jika memiliki keterbatasan dalam masalah manajemen, seseorang dapat memilih bentuk badan usaha lain, seperti firma, persekutuan komanditer, atau perseroan terbatas.

1. Fungsi Manajemen

Para ahli mengelompokkan fungsi manajemen secara berbeda. Misalnya, George R. Terry menyatakan fungsi manajemen meliputi Planning , Organizing, Actuating, dan Controlling POAC. Sementara Harold Koontz dan Cyrill ODonnel menyatakan fungsi manajemen meliputi Planning, Organizing, Staffing, Directing, dan Controlling POSDC. Beberapa pakar manajemen memasukkan fungsi-fungsi ma najemen yang bersifat khusus, seperti staffing, directing , motivating, dan coordinating ke dalam fungsi yang bersifat lebih umum, yaitu leading. Mengapa perencanaan sangat penting? Deskripsikan menurut pemahaman Anda. Logika Ekonomi Dari Bagan 3.2, terlihat bahwa proses manajemen saling berkaitan satu sama lain. Anak panah dua arah menunjukkan bahwa fungsi merencana kan, mengorganisasikan, mengarahkan, dan mengendalikan adalah tindakan simultan dan saling berhubungan atau berinteraksi dalam manajemen sebuah badan usaha.

a. Perencanaan Planning

Tahap awal dan paling mendasar dari setiap kegiatan adalah perencanaan. Perencanaan adalah proses penentuan tujuan, strategi, dan kebijakan yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan. Meren canakan berarti mengupayakan penggunaan sumber daya manusia, sumber daya alam, dan sumber daya lainnya untuk mencapai tujuan. Beberapa kegiatan yang harus diperhatikan dalam perenca naan, di antaranya sebagai berikut. 1 Menentukan tujuan jangka pendek dan jangka panjang perusahaan. Berdasarkan tujuan perusahaan atau organisasi, dibuat tujuan untuk bagian-bagian dalam perusahaan yang sejalan atau menunjang tujuan organisasi atau perusahaan. 2 Merumuskan kebijakan dan prosedur. Setelah tujuan ditetapkan, selanjutnya menentukan langkah-langkah yang perlu diambil atau rencana kerja untuk mencapai tujuan tersebut. 3 Melakukan peninjauan secara berkala. Tujuannya mengetahui perubahan-perubahan yang terjadi, apakah sesuai dengan rencana atau tidak dan mencari alternatif lain untuk mencapai tujuan perusahaan. Bagan 3.2 Sifat Interaktif dari Proses Manajemen Planning Directing Organizing Controlling Buatlah kelompok maksimal empat orang. Diskusikan mengenai fungsi manajemen yang dikemukakan oleh G. R. Terry jika diterapkan dalam kegiatan Anda sehari-hari. Logika Ekonomi Di unduh dari : Bukupaket.com Manajemen Badan Usaha dalam Perekonomian 71 Prinsip-prinsip organisasi, antara lain: • setiap organisasi hendaknya memiliki tujuan yang jelas; • melakukan departementasi; • mengadakan pembagian tugas pengerjaaan; • adanya koordinasi; • adanya kesatuan komando; • mengadakan pelimpahan wewenang; • harus berada dalam keseimbangan. Sumber : Manajemen, 1999 Ekonomika Tujuan yang harus diperhatikan dalam perencanaan antara lain: 1 mengurangi risiko dan perubahan yang mungkin terjadi pada masa yang akan datang; 2 memfokuskan kegiatan pada sasaran perusahaan yang telah ditetapkan; 3 menjamin proses pencapaian tujuan dapat terlaksana secara efektif dan efisien; 4 memudahkan pengawasan. Perencanaan pada tingkatan manajemen organisasi dibedakan dalam tiga jenis perencanaan yaitu sebagai berikut. 1 Perencanaan strategi dibuat oleh manajemen puncak dengan jangka panjang untuk kurun waktu lebih dari lima tahun yang memperlihatkan tujuan organisasi dalam posisi dengan lingkungan. 2 Perencanaan taktis dibuat oleh manajemen puncak dan menengah dengan jangka waktu 1 sampai 5 tahun yang didalamnya mengatur sumber-sumber yang akan digunakan untuk menolong organisasi dalam mencapai tujuan strategis. 3 Perencanaan operasional dibuat oleh manajemen menengah dan bawah untuk jangka waktu kurang dari 1 tahun. Rencana ini sifatnya spesifik dan berwujud yang didalamnya terdapat resiko, akan tetapi biasanya banyak informasi yang masuk ketangan manajer dalam pengambilan keputusan.

b. Pengorganisasian Organizing