BAB 3 PERANCANGAN DAN PEMBUATAN
3.1. Rangakain Perangkat Keras Hardware
3.1.1. Blok Diagram Rangkaian
Sensor Mikrokontroler
Atmega 8535 Display LCD
Buzzer Bunyi
Driver
Gambar 3.1. Blok Diagram Rangkaian
Diagram blok merupakan diagram dasar dari rancangan sistem terdiri dari beberapa bagian yaitu : input, proses dan output, seperti yang digambarkan pada
blok diagram diatas. Input sistem dan rancangan ini adalah sebuah sensor jarak yaitu sensor yang mendeteksi jarak suatu objek, Dalam hal ini menggunakan
sensor ultrasonik PING Sensor. Bagian proses adalah bagian yang memproses input menjadi suatu output, dalam hal ini dilakukan oleh sebuah pengendali mikro
yaitu mikrokontroler ATmega 8535. Output sistem adalah hasil yang diberikan oleh sistem, dalam hal ini
adalah output buzzer yang berupa suara peringatan dan display LCD yang menampilkan pesan atau jarak yang terukur. Secara umum sensor akan
memberikan suatu signal hasil pengukuran yaitu jarak dekat, jauh dan cukup jauh.
Universitas Sumatera Utara
Jarak yang diberikan pada mikrokontroler membuat mikrokontroler melakukan frekuensi bunyi akan berubah cepat sesuai dengan kondisi jarak yang terdeteksi.
3.1.2. Rangkaian Catu Daya
Rancangan catu daya dibuat dengan trafo penurun tegangan yaitu tegangan 220V menjadi tegangan 12V. setelah tegangan diturunkan tegangan tersebut
disearahkan oleh diode penyearah dan kemudian difilter oleh kapasitor. Trafo penurun tegangan stepdown yang digunakan adalah trafo tegangan 12V CT dan
arus 1A, penyearah menggunakan empat diode yang sebagai penyearah gelombang penuh dari trafo CT. nilai kapasitor perata sebesar 220µF50V untuk
tegangan 17V dihasilkan dengan menggunakan sebuah regulator 7805 yaitu sebuah IC yang berfungsi meregulasi tegangan konstan 5V. Setelah diukur
tegangan catu daya 12,49V sedangkan tegangan regulatornya 4,98V. Berikut rangakaian catu daya ditunjukkan pada gambar 3.2.
220µF50V AN 7805
5V 220µF50V
220V 12V
17V
Gambar 3.2. Rangkaian Catu Daya
Universitas Sumatera Utara
3.1.3. Rangkaian Minimal Mikrokontroller ATmega 8535
Mikrokontroler berfungsi sebagai pengendali utama yaitu membaca sensor dan membunyikan buzzer sesuai dengan jarak yang terdeteksi sekaligus
menampilkannya pada display LCD. Rancangan ini menggunakan Mikrokontroler ATmega 8535, sebagai pengendali sistem mikrokontroler diprogram untuk
membuat sensor pada PORT D yaitu pin D.0 dan pin D.1. output buzzer diprogram pada PORT B yaitu pin B.0 sedangkan display diprogram pada PORT
C. Kristal pada pin 12 dan pin 13 berfungsi sebagai masukan clock, sedangkan resistor pada pin 9 befungsi sebagai reset awal pada saat dihidupkan.
Mikrokontroler dengan bahasa C dengan editor CV AVR versi 2,03. Untuk membaca sensor mikrokontroler akan mengaktifkan pin trigger
untuk memulai pembacaan, kemudian menunggu pulsa hingga pin signal memberikan pulsa hasil di deteksi. Signal yang diterima adalah lebar pulsa yang
diberikan oleh sensor yaitu berupa selang waktu antara dikirimnya gelombang ultrasonic hingga diterima kembali pantulan dari gelombang tersebut. Jarak objek
ke sensor dengan asumsi kecepatan suara pada saat itu adalah 320 mdet sehingaa jarak S = V.t.
Dimana : S = Jarak cm
V = Kecepatan mdet t = Waktu sekon
Universitas Sumatera Utara
ATMEGA 8535
Reset
PA.3 PA.2
PC.5 PC.6
PC.3 PC.7
PC.0 PC.2
PC.4
37
38 VCC
PB.0
GND 9
10 10 K
22 23
24 25
26 27
28
1
12
13
11 4 MHz
Gambar 3.3. Rangkaian Mikrokontroller ATmega 8535
Universitas Sumatera Utara
3.1.4. Sensor Ultrasonik PING