Gambar 4. 27 : Grafik penggunaan memori Open Suse
Sedangkan pada ubuntu, penggunaan memori tidak jauh berbeda dengan open suse. Hanya saja untuk melayani request hingga 600
user, proses yang dibuka belum mampu mencapai 100 proses seperti yang ada pada open suse. Gambar 4.28 di bawah ini menunjukan
penggunaan memori ubuntu selama melakukan pengujian.
Gambar 4. 28 : Grafik penggunaan memori Ubuntu
4.4.1.3. Beban 900
Kinerja server semakin meningkat terutama pada penggunaan memori dalam memberikan layanan kepada request yang berasal dari
Webserver Stress Tool. Dari hasil pengujian, ditemukan error yang cukup mencolok pada ubuntu gambar 4.29. Dibandingkan dengan
distro-distro lainnya, ubuntu memiliki presentase error mencapai 27,65.
Gambar 4. 29 : Grafik Click Times Errors Ubuntu
Error yang terjadi pada ubuntu saat pengujian terjadi akibat hasil yang
tidak diketahui ketika proses request berlangsung Unkwon HTTP Result atau tidak adanya jawaban dari server terhadap request yang
dikirim. Tiga dari empat distro yang diujikan memiliki rata-rata request time
mencapai 30.000 ms, hanya slackware yang memiliki rata-rata request time mencapai 10.000 ms. Dengan demikian
slackware mampu memberikan waktu penerimaan request lebih baik dibandingkan dengan tiga distro yang lainnya.
Bandwidth server yang tersedia ketika menggunakan beban lebih
besar mengalami pengurangan. Hal ini bisa dilihat dengan maksimal bandwidth server
yang digunakan hanya mencapai sekitar 7.000 kbits. Centos dan ubuntu memiliki bandwidth server mencapai 7.000
kbits, hanya saja centos mampu memberikan rata-rata user bandwidth hingga 1.600 kbits seperti yang terlihat pada gambar 4.30.
Gambar 4. 30 : Grafik Server User Bandwidth Centos
Dengan server bandwidth dan rata-rata user bandwidth yang besar, belum tentu dapat memberikan nilai open request yang besar
pula. Centos meskipun menyediakan bandwidth yang besar, hanya memiliki open request hingga 840. Sedangkan slackware mampu
menerima request hingga 880, hal ini pula yang memberikan rata-rata request time
lebih singkat dibandingkan dengan tiga distro lainnya.
Gambar 4. 31 : Grafik Open Requests Transferred Data Slackware
Gambar 4.31 menjelaskan mengenai banyaknya request yang diterima oleh slackware ketika pengujian berlangsung. Pada gambar tersebut
juga didapat bahwa dengan slackware mampu untuk menerima request
dan mengirimkan respon kepada client hingga 170 banyaknya. Pengaruh dari banyak atau sedikitnya open request adalah adanya
waktu tunggu sebuah request agar dapat dilayani oleh server dengan peningkatan beban request secara signifikan. Pengujian dengan beban
900, waktu tunggu sebuah request untuk dapat dilayani oleh server dapat mencapai kurang dari100 detik. Data ini didapat pada saat
pengujian menggunakan ubuntu. Sekitar 0,29 dari request yang dikirim ke server memerlukan waktu tunggu hingga 100 detik dan
berlangsung pada detik ke 3.185 sampai detik ke 3.195. Slackware memiliki waktu tunggu request yang tidak begitu lama, seperti yang
terlihat pada gambar 4.32. Dalam melayani request, waktu tunggu paling lama dapat mencapai kurang dari 50 detik dengan presentase
0,20, terjadi dari detik ke-5.033 sampai detik ke-5.043.
Gambar 4. 32 : Grafik Spectrum of Clicks Times Slackware
Meningkatnya lama waktu tunggu sebuah request dan presentase dari jumlah request yang harus menunggu untuk dilayani oleh server
akibat dari meningkatnya kebutuhan penggunaan memori dalam melakukan pelayanan terhadap request yang masuk. Slackware
menggunakan memori hingga mencapai 139,8 MB untuk layanan web, waktu tunggu yang diperlukan untuk menyelesaikan sebuah request
hingga mencapai kurang dari 50 detik dengan presentase lebih baik dibandingkan dengan tiga distro lainnya. Centos selalu membuka
banyak proses dengan tujuan untuk memberikan layanan yang lebih cepat terhadap request. Pada pengujian beban 900 saja centos
membutuhkan memori hingga 580,1 MB untuk layanan web tetapi tetap memiliki waktu tunggu hingga kurang dari 50 detik dengan
presentase lebih besar dari slackware. Perbandingan penggunaan memori slackware dan centos dapat dilihat pada gambar 4.33.
Gambar 4. 33 : Penggunaan memori Slackware dan Centos
Meningkatnya beban user yang melakukan request terhadap server memberikan pengaruh dalam penggunaan memori. Seperti pada
gambar 4.34 di bawah ini, jumlah proses yang dibuka oleh slackware hampir mendekati 200 proses. Penggunaan memori yang digunakan
mampu lebih hemat dibandingkan dengan centos.
Gambar 4. 34 : Grafik penggunaan memori Slackware
Lain hal dengan centos, pada gambar 4.35 bisa dilihat penggunaan memori centos selama melakukan pengujian. Centos mampu untuk
membuka proses hingga melebihi 200 proses, akan tetapi memori yang digunakan pun lebih besar.
Gambar 4. 35 : Grafik penggunaan memori Centos
4.4.1.4. Beban 1.200