E. Metode dan Instrumen Pengumpulan Data
1. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan pada penelitian ini adalah dengan cara siswa dipanggil satu persatu masuk dalam ruang tes untuk
menyelesaikan soal. Sebelum mengerjakan soal, siswa diberitahukan mengenai tujuan dari kegiatan ini. Peneliti mengajukan beberapa
pertanyaan saat siswa menyelesaikan soal untuk mendapatkan informasi yang lebih mendalam tentang apa yang dipikirkan oleh
siswa selama mengerjakan soal. Untuk mengatasi kelemahan penelitian ini, dalam mengumpulkan data, peneliti menggunakan alat
bantu perekam video dan suara untuk mendokumentasikan kegiatan siswa selama menyelesaikan soal yang diberikan.
2. Instrumen Pengumpulan Data
Metode instrumen pengumpulan data yang dipakai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
a. Soal Tes Esai
Tes Arifin, 2011: 226 adalah suatu teknik pengukuran yang didalamnya terdapat berbagai pertanyaan, pernyataan atau
serangkaian tugas yang harus dikerjakan atau dijawab oleh responden.
Soal-soal tertulis dipilih berdasarkan materi yang telah dipelajari oleh siswa kelas VII mengenai bangun datar segi empat.
Jumlah butir soal berbentuk uraian sebanyak 6 butir soal. Alokasi waktu pengerjaan 80 menit. Berikut kisi-kisi soal luas bangun datar
segi empat yang digunakan dalam penelitian ini.
Tabel 3.1 Kisi-kisi Soal
Kompetensi Dasar Materi Soal
Mengidentifikasi sifat-sifat bangun
datar dan menggunakannya
untuk menentukan keliling dan luas.
1. Menyelesaikan permasalahan sehari-hari terkait dengan
luas jajargenjang. 2.
Menyelesaikan permasalahan sehari-hari terkait dengan luas persegi
3. Menentukan panjang dari persegi panjang jika diketahui
luas dan lebarnya. 4.
Menentukan panjang salah satu diagonal layang-layang jika diketahui luas dan perbandingan diagonalnya.
5. Menghitung luas Trapesium.
6. Menghitung luas Belah Ketupat.
b. Wawancara
Wawancara Arifin, 2011: 233 merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui tanya jawab, baik
langsung maupun tidak langsung dengan responden untuk mencapai tujuan tertentu.
Ada tiga pertanyaan wawancara yang dapat digunakan dalam penelitian, yaitu: a bentuk pertanyaan berstruktur, yaitu
pertanyaan yang menuntut jawaban sesuai dengan apa yang terkandung dalam pertanyaan tersebut. b bentuk pertanyaan tak
berstruktur, yaitu pertanyaan yang bersifat terbuka dimana responden secara bebas menjawab pertanyaan tersebut, c bentuk
pertanyaan campuran, yaitu pertanyaan yang menuntut jawaban campuran, ada yang berstruktur ada pula yang bebas.
Wawancara pada penelitian ini bersifat tak berstruktur tergantung dengan tindakan dan hasil pekerjaan siswa saat
menyelesaikan soal tes. Wawancara dilaksanakan pada saat siswa mengerjakan soal-soal tes esai dengan tujuan agar peneliti dapat
mengetahui alasan dari setiap jawaban yang diberikan oleh siswa. Berikut ini tabel pedomaan wawancara dalam penelitian ini.
Tabel 3.2 Format Pedomaan Wawancara
Aspek-aspek yang diwawancarai
Pertanyaan Memahami
masalah. Apa yang kamu pikirkan setelah membaca soal
tersebut? Data atau informasi apa saja yang diketahui
dalam soal tersebut?
Merencanakan atau
merancang strategi pemecahan
masalah. Setelah informasi yang diperoleh dari soal
tersebut, bagaimana cara memecahkannya? Apakah kamu pernah menyelesaikan soal seperti
ini yang terdapat dalam buku-buku matematika yang lain?
Kesulitan
apa yang
dihadapi ketika
menyelesaikan masalah tersebut. Pengetahuan apa yang kamu pakai dalam
menyelesaikan soal tersebut? Apakah ada alternatif penyelesaian lain yang
dapat kamu lakukan untuk menyelesaikan soal tersebut?
Melaksanakan pemecahan
masalah. Jelaskan langkah-langkah penyelesaian untuk
soal tersebut.
Memeriksa kembali kebenaran
hasil atau solusi. Bagaimana hasil yang kamu peroleh dari soal
yang kamu kerjakan?
Apakah jawabanmu sudah sesuai dengan apa yang diminta dalam soal?
F. Analisis Validasi Instrumen