TA : Rancang Bangun Sistem Informasi Pembelajaran Product Knowledge Untuk Agent Pada Contact Center Esia Surabaya.

(1)

PADA CONTACT CENTER ESIA SURABAYA

TUGAS AKHIR

Nama : Mochammad Tofan Nurfathoni

NIM : 04.41010.0077

Program : S1 (Strata Satu) Jurusan : Sistem Informasi

SEKOLAH TINGGI

MANAJEMEN INFORMATIKA & TEKNIK KOMPUTER SURABAYA


(2)

PT. Bakrie Telecom pada tanggal 30 Maret 2008 membuka contact center di Surabaya. Untuk mengenalkan product knowledge yang sedang berlaku maka pihak management melakukan training kepada agent. Dua orang trainer yang ditugaskan biasanya melakukan training secara teoritis sekitar 30 orang agent untuk sekali training. Namun seiring dengan banyaknya product, promo dan fitur Esia yang perlu dikuasai oleh agent, serta keterbatasan tenaga trainer, maka penyampaian materi product knowledge tidak bisa berlangsung secara efektif dan efisien.

Pada penelitian ini akan dikembangkan sebuah aplikasi sistem informasi pembelajaran product knowledge untuk agent pada contact center Esia Surabaya berbasis web. Sistem informasi product knowledge ini akan memberikan materi berupa product, promo dan fitur serta tes yang digunakan sebagai proses evaluasi penguasaan agent terhadap materi.

Berdasarkan hasil ujicoba dapat disimpulkan bahwa aplikasi sistem informasi pembelajaran ini mampu membantu para agent dalam melakukan pembelajaran product knowledge sehingga pengetahuan agent terhadap product, promo dan fitur mampu dikuasai dengan efektif dan efisien. Untuk ke depannya aplikasi sistem pembelajaran ini dapat diintegrasikan dengan sistem informasi karyawan untuk penilaian kinerja agent dan menambah sekuritas untuk keamanan data.

Kata Kunci: product knowledge, sistem pembelajaran, Esia.


(3)

Halaman

ABSTRAKSI ... v

KATA PENGANTAR ... vi

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR GAMBAR ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xiv

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Perumusan Masalah ... 2

1.3 Pembatasan Masalah ... 2

1.4 Tujuan ... 3

1.5 Sistematika Penulisan ... 3

BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Product Knowledge Esia ... 5

2.1.1 Product ... 5

2.1.2 Fitur ... 6

2.1.3 Promo... 7

2.2 Sistem... 9

2.3 Sistem Informasi ... 11

2.4 Teknologi Pembelajaran ... 13

2.6 Learning Management System ... 14


(4)

3.1 Analisa Permasalahan ... 20

3.2 Model Pengembangan ... 20

3.3 Perancangan Sistem ... 21

3.3.1 Data Flow Diagram (DFD) ... 22

3.3.2 Entity Relationship Diagram (ERD) ... 25

3.3.3 Struktur Tabel ... 27

3.4 Desain Input/Output ... 32

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem ... 55

4.2 Implementasi Sistem ... 55

4.3 Uji Coba dan Evaluasi ... 71

4.3.1 Uji Coba Sistem ... 71

4.3.2 Uji Kelayakan Sistem ... 74

BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan ... 77

5.2 Saran ... 77

DAFTAR PUSTAKA ... 78

LAMPIRAN ... 79


(5)

Halaman

Tabel 3.1 Tabel Agent ... 27

Tabel 3.2 Tabel Koordinator ... 28

Tabel 3.3 Tabel Materi ... 28

Tabel 3.4 Tabel Fitur ... 29

Tabel 3.5 Tabel Promo ... 29

Tabel 3.6 Tabel Soal ... 30

Tabel 3.7 Tabel Hasil Jawaban ... 30

Tabel 3.8 Tabel Test ... 31

Tabel 3.9 Tabel User ... 31

Tabel 4.1 Tabel Login ... 72

Tabel 4.2 Tabel Hasil Test Case Login ... 72

Tabel 4.3 Hasil Test Case Pembelajaran dan Tes... 73

Tabel 4.4 Tabel Kategori Uji Kelayakan Sistem ... 74

Tabel 4.5 Tabel Evaluasi Hasil Uji Kelayakan Tampilan ... 75

Tabel 4.6 Tabel Evaluasi Hasil Uji Kelayakan Proses Menu Agent ... 75

Tabel 4.7 Tabel Evaluasi Hasil Uji Kelayakan Proses Menu Koordinator ... 75

Tabel 4.8 Tabel Evaluasi Hasil Uji Kelayakan Proses Menu Admin... 76


(6)

Halaman

Gambar 2.1 Model Umum Sistem ... 11

Gambar 2.2 Model Dasar Sistem Informasi ... 12

Gambar 2.3 Model Dasar Sistem Informasi dengan Penyimpanan Data ... 12

Gambar 3.1 Desain Arsitektur Sistem Informasi Pembelajaran Product Knowledge ... 21

Gambar 3.2 Context Diagram Sistem Informasi Pembelajaran Product Knowledge ... 22

Gambar 3.3 DFD Level 0 Sistem Informasi Pembelajaran Product Knowledge... 23

Gambar 3.4 DFD Level 1 Maintenance Data Master ... 24

Gambar 3.5 DFD Level 1 Pembelajaran ... 25

Gambar 3.6 Conceptual Data Model (CDM) Sistem Informasi Pembelajaran Product Knowledge ... 26

Gambar 3.7 Physical Data Model (PDM) Sistem Informasi Pembelajaran Product Knowledge ... 26

Gambar 3.8 Desain Halaman Login... 32

Gambar 3.9 Desain Halaman Default ... 33

Gambar 3.10 Desain Halaman Change Profile ... 34

Gambar 3.11 Desain Halaman Change Password ... 34

Gambar 3.12 Desain Halaman Maintenance Agent... 35

Gambar 3.13 Desain Halaman New Agent ... 36

Gambar 3.14 Desain Halaman Edit Agent... 37

Gambar 3.15 Desain Maintenance Koordinator... 37

Gambar 3.16 Desain Halaman New Koordinator... 38


(7)

Gambar 3.19 Desain Halaman Edit Materi ... 40

Gambar 3.20 Desain Halaman Maintenance Promo... 41

Gambar 3.21 Desain Halaman Maintenance Fitur ... 42

Gambar 3.22 Desain Halaman Maintenance Tips ... 43

Gambar 3.23 Desain Halaman New Tips ... 43

Gambar 3.24 Desain Halaman Edit Tips ... 44

Gambar 3.25 Desain Halaman Maintenance News ... 45

Gambar 3.26 Desain Halaman New News ... 45

Gambar 3.27 Desain Halaman Edit News ... 46

Gambar 3.28 Desain Halaman Maintenance Gallery ... 46

Gambar 3.29 Desain Halaman New Gallery ... 47

Gambar 3.30 Desain Halaman Edit Gallery ... 48

Gambar 3.31 Desain Halaman Pilih Agent Test ... 49

Gambar 3.32 Desain Halaman Daftar Hasil Tes ... 50

Gambar 3.33 Desain Halaman Pembelajaran Product ... 51

Gambar 3.34 Desain Halaman Pembelajaran Promo ... 51

Gambar 3.35 Desain Halaman Pembelajaran Fitur ... 52

Gambar 3.36 Desain Halaman Tes ... 53

Gambar 3.37 Desain Halaman Hasil Soal ... 53

Gambar 3.38 Desain Halaman Maintenance Soal ... 54

Gambar 4.1 Halaman Default ... 56

Gambar 4.2 Halaman Default Login ... 58


(8)

Gambar 4.5 Halaman Maintenance Koordinator ... 60

Gambar 4.6 Halaman Ubah Data Koordinator ... 61

Gambar 4.7 Halaman Maintenance Materi ... 61

Gambar 4.8 Halaman Maintenance Promo ... 62

Gambar 4.9 Halaman Ubah Data Promo ... 62

Gambar 4.10 Halaman Maintenance Fitur ... 63

Gambar 4.11 Halaman Ubah Data Fitur ... 63

Gambar 4.12 Halaman Maintenance Tips ... 64

Gambar 4.13 Halaman Maintenance News ... 64

Gambar 4.14 Halaman Maintenance Gallery ... 65

Gambar 4.15 Halaman Tes ... 66

Gambar 4.16 Halaman Hasil Tes ... 66

Gambar 4.17 Halaman Change Profile ... 67

Gambar 4.18 Halaman Change Password ... 68

Gambar 4.19 Halaman Pembelajaran Product ... 69

Gambar 4.20 Halaman Pembelajaran Promo ... 69

Gambar 4.21 Halaman Pembelajaran Fitur ... 69

Gambar 4.22 Halaman Tes ... 70

Gambar 4.23 Halaman Hasil Tes Agent ... 71

Gambar 4.24 Pesan Kesalahan Username dan Password ... 73


(9)

Halaman Lampiran 1. Biopata Penulis ... 79 Lampiran 2. Angket... 80 Lampiran 3. Listing Program ... 88


(10)

1.1BLatarBBelakangBMasalah

Perkembangan teknologi yang pesat di segala bidang kegiatan manusia. Persaingan perusahaan semakin tajam, perusahaan semakin kompetitif menarik konsumen dalam usaha mempertahankan keberadaannya agar tetap hidup dan berkembang. Perusahaan harus meningkatkan kepekaannya terhadap perubahan lingkungan yang dapat mempengaruhi perilaku konsumen dalam pengambilan keputusan pembelian. Perusahaan perlu mengubah dari paradigma lama ke paradigma baru. Fokus paradigma baru ini adalah bukan pada bagaimana membuat produk tetapi bagaimana sebaiknya memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen.

PT. Bakrie Telecom meluncurkan layanan komunikasi dengan merk “Esia” berbasis teknologi CDMA pada September 2003. Seiring berjalannya waktu, semakin meningkat pula konsumen yang menggunakan Esia. Dengan demikian, semakin bertambah pula tenaga contact center yang dibutuhkan untuk melayani konsumen yang ingin menanyakan product, promo dan fitur Esia yang sedang berlaku maupun membantu pelaporan untuk gangguan pada jaringan akses selulernya. Pada awalnya contact center Esia hanya ada di Jakarta, namun karena konsumen Esia semakin bertambah maka untuk melayani konsumen wilayah Indonesia Timur, PT. Bakrie Telecom pada tanggal 30 Maret 2008 membuka contact center baru di Surabaya. Pada awalnya agent yang dipekerjakan adalah 30 orang dan sampai sekarang agent yang dipekerjakan mencapai 190 orang. Untuk


(11)

mengenalkan product knowledge yang sedang berlaku maka pihak management melakukan training kepada agent. Dua orang trainer yang ditugaskan biasanya men-training secara teoritis sekitar 30 orang agent untuk sekali training. Namun seiring dengan banyaknya product, promo dan fitur Esia yang perlu dikuasai oleh agent, serta keterbatasan tenaga trainer, maka penyampaian materi product knowledge tidak bisa berlangsung dengan baik.

Pada penelitian ini akan dikembangkan sebuah aplikasi sistem informasi pembelajaran product knowledge untuk agent pada contact center Esia Surabaya yang berbasis web yang dapat membantu perusahaan untuk mempermudah dalam kegiatan training agent contact center Esia Surabaya, sehingga pengetahuan agent terhadap product, promo dan fitur yang sedang berlaku mampu dikuasai dengan baik.

1.2 PerumusanBMasalah

Berdasarkan uraian di atas dapat dirumuskan permasalahan untuk dilakukan penelitian sebagai berikut, bagaimana merancang dan membangun aplikasi sistem informasi pembelajaran product knowledge untuk agent pada contact center Esia Surabaya?

1.3 BatasanBMasalah

Melihat latar belakang diatas, maka dapat ditentukan batasan permasalahan untuk aplikasi ini adalah sebagai berikut:

1. Aplikasi yang dibuat meliputi pengelolaan materi, tes evaluasi pembelajaran dan pencatatan history pembelajaran setiap pembelajar.


(12)

2. Aspek keamanan yang ditangani hanya sebatas pengelolaan hak akses, yaitu dengan validasi username dan password.

3. Materi ajar dapat dalam bentuk teks maupun gambar. 4. Soal-soal tes hanya berbentuk pilihan ganda.

5. Aplikasi sistem pembelajaran berbasis web.

1.4 Tujuan

Tujuan dari pembuatan tugas akhir ini adalah:

Menghasilkan sebuah aplikasi sistem informasi pembelajaran product knowledge untuk agent pada contact center Esia Surabaya berbasis web.

1.5 SistematikaBPenulisan

Sistematika penulisan pada laporan ini adalah sebagai berikut: BAB I : PENDAHULUAN

Bab ini membahas tentang latar belakang masalah dan penjelasan permasalahan secara umum, perumusan masalah serta batasan masalah yang dibuat, tujuan dari pembuatan tugas akhir dan sistematika penulisan buku ini.

BAB II : LANDASAN TEORI

Bab ini membahas secara singkat teori-teori yang berhubungan dan mendukung dalam pembuatan tugas akhir ini, meliputi: Product Knowledge Esia, Sistem Informasi, Teknologi Pembelajaran, E-Learning, Sistem Pembelajaran Berbasis Web, Tes, Data Mining, dan Text Mining.


(13)

BAB III : PERANCANGAN SISTEM

Bab ini membahas tentang perancangan sistem, meliputi : Analisa Permasalahan, Model Pengembangan yang terdiri dari : Alur proses pembelajaran, Desain Arsitektur, Perancangan Sistem yang meliputi : Data Flow Diagram (DFD) yang terdiri dari: Context Diagram, DFD Level 0, DFD Level 1 Maintenance Data Master, Entity Relationship Diagram (ERD), Struktur Basis Data yang digunakan dalam pembuatan aplikasi, dan Desain input/output. BAB IV : IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

Bab ini membahas tentang implementasi dari aplikasi yang dibuat secara keseluruhan meliputi : Implementasi Sistem yang terdiri dari: Kebutuhan Perangkat Keras, Kebutuhan Perangkat Lunak, Penjelasan Pemakaian Aplikasi, Evaluasi Sistem yang meliputi pengujian terhadap aplikasi yang dibuat untuk mengetahui aplikasi tersebut telah dapat menyelesaikan permasalahan yang dihadapi sesuai dengan yang diharapkan.

BAB V : PENUTUP

Bab ini berisikan kesimpulan dari pembuatan sistem dan saran untuk pengembangan sistem.


(14)

2.1BProduct Knowledge Esia

PT. Bakrie Telecom memiliki beberapa product, promo dan fitur yang masing-masing harus dikuasai oleh agent Contact Center Esia. Setiap waktu masing-masing product, promo dan fitur mengalami perubahan seiring dengan munculnya beberapa perangkat baru yang diciptakan.

2.1.1BProduct

Esia memiliki beberapa product yang ditawarkan kepada para pelanggannya diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Handphone Esia Fun C52

Handphone Esia Fun C52 merupakan hape qwerty mini dari Handphone Esia Fun 55. Dengan design slim dan minimalis futuristic, hape ini menghadirkan baru dalam berkomunikasi. Dilengkapi dengan fitur-fitur yang mumpuni seperti MP3, radio FM, micro SD, internet browser.

2. Handphone Esia Fun C55

Hanphone Esia Fun C55 memiliki kemampuan untuk dijadikan modem dengan kecepatan transfer data 153Kbps. Selain sudah dapat digunakan sebagai modem, Esia Fun juga menawarkan pengalaman melalui aplikasi-aplikasi menariknya seperti aplikasi-aplikasi jejaring social (Facebook, Twitter, dan Esia Messenger) dan web browser. Untuk mengakses jejaring Facebook dan fitur Google Search, Esia Fun dilengkapi dengan tombol jalan pintas untuk


(15)

mengaksesnya. Selain itu, beberapa bonus layanan seperti Esia Music Box, Esia Spot, EA Sports.

3. Handphone Esia Bold F8

Handphone Sianyu Qwerty Bold F8, tampil dengan dilengkapi tombol akses langsung ke aplikasi facebook dan twitter. Selain itu, didukung pula dengan keypad Qwerty. Handphone Sianyu Qwerty F8 telah dilengkapi dengan earphone gratis dan aplikasi FM Radio

2.1.2BFiturB

Beberapa fitur yang ditawarkan kepada pelanggan Esia adalah sebagai berikut:

1. Call Ring Back Tone(CRBT)

CRBT merupakan sebuah layanan yang dapat dimanfaatkan oleh pengguna telepon dimana pelanggan dapat memilih musik atau klip audio termasuk juga standar ring back tone, sampai panggilan yang akan dilakukan terhubung. Untuk pengguna handphone, orang yang akan dihubungi oleh penelpon dapat men-set ring back tone sesuai dengan keinginan mereka sehingga penelpon dapat mendengarkan musik sampai panggilan yang akan dilakukan terhubung. Di Esia untuk mengaktifkan CRBT pelanggan bisa langsung menghubungi nomor 101.

2. SMS Banking

SMS Banking merupakan layanan yang disediakan Bank menggunakan sarana SMS untuk melakukan transaksi keuangan dan permintaan informasi keuangan, misalnya cek saldo, mutasi rekening. Dengan Esia, pelanggan bisa melakukanya dengan mudah, aman dan leluasa.


(16)

3. Esia 01010

Pelanggan Esia dapat menikmati tarif lokal untuk panggilan ke sesama Esia di seluruh Indonesia dengan menggunakan kode 01010 + kode area + nomor Esia tujuan.

4. Esia GOGO

Pelanggan Esia yang sedang melakukan perjalanan ke luar kota dan masih dalam jangkauan jaringan Esia dapat mengaktifkan fitur ini untuk bisa tetap melakukan panggilan keluar maupun SMS keluar. Selama berada di kota tujuan maka pelanggan Esia akan mendapatkan nomor sementara dengan kode area kota tujuan tersebut.

5. Phone Book Back Up

Phone book merupakan data nomor telepon penting keluarga, teman, relasi/kolega dan sebagainya. Oleh karena itu bila data Phone Book hilang maka pelanggan harus mencari satu persatu. Kini pelanggan tidak perlu kesulitan mencari satu persatu karena Esia telah memiliki fitur Phone Book Back Up.

2.1.3BPromo

Esia menawarkan beberapa promo kepada pelanggannya menyesuaikan dengan moment yang sedang berlangsung saat ini, diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Terima Telpon Terima Talktime

Untuk setiap pelanggan Esia yang menerima telpon dari nomor GSM, maka akan mendapatkan bonus talktime Rp. 50/menit.


(17)

2. Ajak Teman Terima Talktime

Utuk setiap pelanggan ESIA yang merekomendasikan nomor Esia teman akan mendapatkan bonus talktime Rp. 5000 setiap berhasil.

3. Jual Konten Terima Talktime

Pelanggan Esia yang berhasil menjual konten berupa CRBT akan mendapatka bonus talktime Rp. 3000/aktifasi bulanan/downloader dan Rp. 1000/aktifasi mingguan/downloader.

4. Esia Transfer

Pelanggan dapat mengirimkan talktime dan masa aktif via SMS. Esia Transfer berlaku dari prepaid ke prepaid dan postpaid ke prepaid.

5. SMSwOwSTOP

Pelanggan dapat menikmati untuk layanan sms tanpa batas ke sesama pelanggan Esia. SMSwOwSTOP dibedakan menjadi 2 macam, yaitu SMSwOwSTOP 2 dengan masa aktif untuk layanan sms tanpa batas selama 2 hari dan SMSwOwSTOP 10 dengan masa aktif untuk layanan sms tanpa batas selama 10 hari.

6. Telusur Teman Mu(TTM)

TTM adalah layanan dimana pelanggan dapat membuat jaringan pertemanan sesuai pilihan pelanggan, dan pelanggan mendapat identitas khusus untuk menggunakan layanan ini. Untuk melakukan pendaftaran layanan ini pelanggan dapat menghubungi 141.

7. Bisa Pake Tarif Manapun(BISPAK)

Sebuah layanan inovatif dari Esia untuk mencoba dan membandingkan tarif GSM lewat kartu Esia kita. Di sini, pelanggan bisa mencoba tarif GSM


(18)

Simpatik, GSM Kartu ASal, GSM Matahari, GSM Bablas dan GSM I'm Sri. Pelanggan juga bisa berganti tarif GSM tanpa batas dengan hanya satu kartu Esia.

2.2BSistem

Sistem adalah suatu integrasi elemen-elemen yang semuanya bekerjasama menuju satu tujuan, meliputi tiga elemen utama yaitu input, transformasi dan output. Sebagian sistem dapat mengendalikan operasi mereka sendiri, dan disebut sistem lingkaran tertutup (closed-loop system). Sistem lingkaran tertutup mencakup suatu mekanisme pengendalian, tujuan dan lingkaran umpan balik (feedback loop) disamping tiga elemen utama. Sistem yang tidak memiliki kemampuan pengendalian disebut sistem lingkaran terbuka (open-loop system). (Mcload Jr,2001).

Ada 7 tahap untuk menganalisis dan merancang suatu sistem, yang dikenal dengan siklus hidup pengembangan sistem, yaitu:

1. Identifikasi masalah, peluang dan tujuan.

Seorang analisis harus dapat mengidentifikasi apa yang sedang dilakukan dalam bisnis. Pada tahap pertama yang terlihat adalah pemakai, analisis dan manajer yang bertugas untuk koordinasi proyek. Outputnya adalah laporan yang feasible berisikan definisi masalah dan ringkasan tujuan.

2. Menentukan syarat-syarat informasi.

Tahap ini membentuk gambaran organisasi dan tujuan. Perangkat yang digunakan yaitu, menetukan data sampel, memeriksa data mentah, wawancara, mengamati perilaku pembuat keputusan dan lingkungan, serta prototyping. 3. Menganalisis kebutuhan sistem.


(19)

Perangkat yang digunakan yaitu penggunaan data flow diagram untuk menyusun daftar input, proses dan output fungsi bisnis. Pada tahap ini analisis menyiapkan proposal sistem, berisi ringkasan yang ditemukan, analisis biaya dan rekomendasi atas apa yang harus dilakukan.

4. Merancang sistem yang direkomendasikan.

Pada tahap ini analisis merancang prosedur, basis data, output dan paket-paket spesifikasi program bagi pemrograman.

5. Mengembangkan dan mendokumentasikan perangkat lunak.

Selama tahap ini, analis bekerjasama dengan pemakai untuk mengembangkan dokumentasi perangkat lunak, mencakup melakukan prosedur secara manual dan bantuan online. Kegiatan dokumentasi menunjukkan kepada pemakai tentang cara penggunaan perangkat lunak apa yang harus dilakukan bila perangkat lunak mengalami masalah.

6. Menguji dan mempertahankan sistem

Mempertahankan sistem dan dokumentasi dimulai dari tahap ini dan dilakukan secara rutin selama sistem dijalankan. Ringkasan pengujian pertama-tama dijalankan bersama dengan data contoh dan data aktual dari sistem yang telah ada.

7. Mengimplementasikan dan mengevaluasi sistem.

Analis perlu merencanakan konversi perlahan dari sistem lama ke sistem baru, mencakup pengubahan file format baru atau membangun suatu basis data, menginstal peralatan dan membwa sistem baru untuk diproduksi.


(20)

2.3BSistemBInformasi

Sebuah sistem terdiri atas bagian-bagian yang bergabung untuk satu tujuan. Model dasarnya adalah masukan, pengolahan, dan keluaran, tetapi dapat pula dikembangkan hingga menyertakan pula penyimpanan. Sistem dapat terbuka atau tertutup, tetapi sistem informasi biasanya adalah sistem terbuka, berarti menerima beberapa masukan tak terkendali dari lingkungannya, model umum sebuah sistem dapat dilihat pada gambar 2.1 berikut:

Masukan Keluaran

Gambar 2.1. Model Umum Sistem

Sistem informasi menerima masukan data dan instruksi, mengolah data tersebut sesuai instruksi, dan mengeluarkan hasilnya. Model dasar sistem: masukan, pengolahan dan keluaran adalah cocok bagi kasus sistem pengolahan informasi yang paling sederhana dimana semua masukan tiba pada saat bersamaan. Tetapi hal ini jarang terjadi. Fungsi pengolahan informasi sering membutuhkan data yang telah dikumpulkan dan diolah dalam waktu periode sebelumnya. Karena itu ditambahkan sebuah penyimpanan data file (data file storage) ke dalam model sistem informasi. Dengan begitu kegiatan pengolahan tersedia baik bagi data baru maupun data yang telah dikumpulkan dan disimpan sebelumnya. Setelah ditambahkan penyimpanan data, fungsi pengolah informasi bukan lagi hanya mengubah data menjadi informasi tetap juga menyimpan data untuk pengguna kelak (Kendall, 2003).


(21)

Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan. Informasi merupakan hal yang sangat penting bagi manajemen di dalam pengambilan keputusan (Jogiyanto, 1999).

Model dasar pengolahan informasi berguna dalam memahami bukan hanya keseluruhan sistem pengolahan informasi, tetapi juga untuk penerapan pengolahan informasi secara tersendiri. Setiap penerapan dapat dianalisis menjadi masukan, penyimpanan, pengolahan, dan keluaran, seperti terlihat pada gambar 2.2 dan gambar 2.3.

Gambar 2.2. Model Dasar Sistem Informasi

Gambar 2.3. Model Dasar Sistem Informasi dengan Penyimpanan Data

Sistem informasi sebagai suatu sistem yang dibuat oleh manusia, yang terdiri dari komponen-komponen dalam organisasi untuk mencapai suatu tujuan

Model dasar sistem informasi

Data Pengolahan Informasi

Model dasar ditambah penyimpanan data

Masukan Pengolahan Keluaran

Penyimpan data


(22)

yaitu menyajikan informasi. Untuk dapat berguna, maka sistem informasi harus didukung oleh empat pilar berikut:

a. Lengkap(complete).

b. Tepat nilainya atau akurat (accurate).

c. Tepat kepada orangnya atau relevan (relevance). d. Tepat waktu (timeliness).

Sistem Informasi adalah suatu sistem yang memberikan informasi bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau mendatang. Kualitas informasi didasarkan pada aksesbilitas, kelengkapan, ketelitian, ketepatan makna, ketepatan waktu, kejelasan dan fleksibilitas. Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebutnya dengan istilah blok bangunan yaitu blok masukan, blok modal, blok keluaran, blok teknologi, blok basis data dan blok kendali. Sebagai suatu sistem keenam blok tersebut saling berinteraksi satu dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai sasaran.

Alasan utama untuk mendapatkan informasi adalah untuk mengurangi rasa ketidakpastian. Karena itu penting sekali kita tentukan kegunaan informasi sebelum membentuk informasi dan menentukan cara pengolahan data untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan di mana informasi ini nantinya akan sangat berguna untuk proses pengambilan keputusan.

2.4BTeknologiBPembelajaran

Menurut Miarso (Hariadi, 2002) Teknologi Pembelajaran adalah proses yang kompleks dan terpadu yang melibatkan orang, prosedur, ide, peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalah, mencari cara pemecahan, melaksanakan,


(23)

mengevaluasi dan mengelola pemecahan masalah-masalah dalam situasi dimana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan dan terkontrol. Teknologi pembelajaran itu merupakan bagian dari teknologi pendidikan berdasarkan konsep bahwa pembelajaran (instruction) adalah bagian dari pendidikan. Oleh karena itu, menurut Miarso (Hariadi, 2002) jikalau teknologi pembelajaran beroperasi, begitu pula teknologi pendidikan, namun kebalikannya tidaklah selalu demikian, karena fungsi pengembangan dan pengelolaan dalam teknologi pendidikan itu lebih luas.

Pada dunia pendidikan, peranan teknologi informasi juga berpegaruh khususnya komputer. Peranan teknologi informasi dibagi imenjadi 3 bagian, yaitu tutor, tool dan tutee. Sebagai tutor, komputer berperan sebagai pengajar (guru/dosen) melalui pendekatan pembelajaran berbantuan komputer, atau dikenal sebagai Computer Assisted Lerning. Sebagai tool, komputer menjadi alat untuk memudahkan proses pengajaran dan pembelajaran, seperti konteks pengajaran berintegrasikan komputer. Komputer juga digunakan untuk melakukan pengolahan data proses pembelajaran, seperi pengolahan data nilai siswa, penjadwalan dan sebagainya. Sebagai tutee, komputer berperan sebagai alat yang diajar, dan bisa melakukan tanya jawab atas dialog dengan komputer, yang biasa disebut sebagai Computer Assist Instruction (CAI) (Supriyanto, 2005).

2.5BLearning Management SystemB

Learning Management System (LMS) meupakan suatu sistem untuk mengelola proses belajar mengajar. Dengan adanya LMS maka proses belajar mengajar dapat dilakukan dengan efektif dan terawasi (Simatupang, 2005).

LMS dapat diimplementasikan dalam bentuk web. Dengan memanfaatkan web, pembelajaran dapat dilakukan tanpa harus melalui tatap muka


(24)

secara langsung. Pengajar (guru/dosen) dapat memberikan materi pengajaran tanpa harus hadir di kelas. Pelajar dapat belajar kapan saja di mana saja , selama tersedia koneksi internet. Dengan demikian waktu dan tempat bisa lebih fleksibel.

Model umum LMS terdiri dari lima buah service yang membentuk arsitektur, yaitu:

1. Learning Profile Service

Menyimpan profil atau data peserta E-Learning. 2. Course Administration Service

Berfungsi untuk mengelola beberapa materi belajar mengajar. 3. Testing Assesment Service

Sebagai basis data ujian dan mengelola tes yang akan dilaksanakan. Dalam layanan Testing Assesment Service dapat dilakukan masa berlaku tes.

4. Delivery Service

Layanan untuk mengirim materi belajar mengajar kepada peserta atau pengajar.

5. Content Management Service

Layanan untuk mengelola isi sebuah materi belajar.

2.6BTes

Tes adalah merupakan alat atau prosedur yang digunakan untuk mengetahui atau mengukur sesuatu dalam suasana, dengan cara dan aturan-aturan yang sudah ditentukan (Arikunto, 2001). Untuk mengerjakan tes ini tergantung dari petunjuk yang diberikan misalnya memberi tanda silang pada salah satu huruf di depan pilihan jawaban, mencoret jawaban yang salah, menerangkan, menjawab secara lisan, dan sebagainya.


(25)

Menurut Arikunto (2001) sebuah tes yang dapat dikatakan baik sebagai alat pengukur harus memenuhi persyaratan tes, yaitu memiliki:

1. Validitas

Sebuah tes disebut valid apabila tes itu dapat tepat mengukur apa yang hendak diukur.

2. Reliabilitas

Kata reliabilitas artinya dapat dipercaya. Tes dapat dikatakan terpercaya jika tes tersebut memberikan hasil yang tetap apabila dilakukan tes berkali-kali. Sebuah tes dikatakan reliable apabila hasil-hasil tes tersebut menunjukkan ketetapan.

3. Objektivitas

Dalam pengertian sehari-hari telah dengan cepat diketahui bahwa objektivitas berarti tidak adanya unsur pribadi yang mempengaruhi. Lawan dari objektif adalah subjektif, artinya terdapat unsur pribadi yang masuk mempengaruhi. Sebuah tes dikatakan memiliki objektivitas apabila dalam melaksanakan tes itu tidak ada faktor subjektivitas yang mempengaruhi. Hal ini terutama terjadi pada sistem skoringnya.

Ada 2 faktor yang mempengaruhi subjektivitas dari suatu tes yaitu: a. Bentuk tes

Tes yang berbentuk uraian memberi banyak kemungkinan kepada penilai untuk memberikan penilaian menurut caranya sendiri. Hasil dari seorang siswa yang mengerjakan soal-soal dari sebuah tes, akan dapat berbeda apabila dinilai oleh dua orang penilai. Untuk menghindari masuknya unsur


(26)

subjektivitas dari penilai, maka sistem skoringnya dapat dilakukan dengan membuat pedoman skoring terlebih dahulu.

b. Penilai

Subjektivitas dari penilai akan dapat masuk secara leluasa terutama dalam tes bentuk uraian. Faktor-faktor yang mempengaruhi subjektivitas antara lain: kesan penilai terhadap siswaa, tulisan, bahasa, waktu mengadakan penilaian, kelelahan, dan sebagainya. Untuk menghindari masuknya unsur subjektivitas dalam penilaian, maka harus dilaksanakan dengan mengingat pedoman.

4. Praktikabilitas (Practicability)

Sebuah tes dikatakan memiliki praktibilitas yang tinggi apabila tes tersebut bersifat praktis, dan mudah pengadministrasiannya.

5. Ekonomis

Yang dimaksud dengan ekonomis disini adalah pelaksanaan tes tersebut tidak membutuhkan ongkos/biaya yang mahal, tenaga yang banyak, dan waktu yang lama.

Menurut Arikunto (2001) bentuk-bentuk tes dapat dibedakan menjadi dua yaitu:

a. Tes subjektif

Pada umumnya berbentuk esai (uraian). Tes bentuk esai adalah sejenis tes kemajuan belajar yang memerlukan jawaban yang bersifat pembahasan atau uraian kata-kata. Ciri-ciri pertanyaannya didahului dengan kata-kata seperti: uraikan, jelaskan, mengapa, bagaimana, bandingkan, simpulkan, dan sebagainya.


(27)

1. Kebaikan-kebaikannya: a) Mudah disiapkan dan disusun.

b) Tidak memberi banyak kesempatan untuk berspekulasi atau untung-untungan.

c) Mendorong siswa untuk berani mengemukakan pendapat serta menyusun dalam bentuk kalimat yang bagus.

d) Memberi kesempatan kepada siswa untuk mengutarakan maksudnya dengan gaya bahasa dan caranya sendiri.

e) Dapat diketahui sejauh mana siswa mendalami sesuatu masalah yang diteskan.

2. Kelemahan-kelemahannnya:

a) Kadar validitas dan reabilitas rendah karena sukar diketahui segi-segi mana dari pengetahuan siswa yang betul-betul telah dikuasai. b) Kurang representatif dalam hal mewakili seluruh scope bahan

pelajaran yang akan dites karena soalnya hanya beberapa saja (terbatas).

c) Cara memeriksanya banyak dipengaruhi oleh unsur-unsur subjektif.

d) Pemeriksaannya lebih sulit sebab membutuhkan pertimbangan individual lebih banyak dari penilai.

e) Waktu untuk koreksinya lama dan tidak dapat diwakilkan kepada orang lain.


(28)

b. Tes objektif

Tes objektif adalah tes yang dalam pemeriksaanya dapat dilakukan secara objektif. Hal ini memang dimaksudkan untuk mengatasi kelemahan-kelemahan dari tes bentuk esai.

1. Kebaikan-kebaikannya:

a) Mengandung lebih banyak segi-segi yang positif, misalnya lebih representatif mewakili isi dan luas bahan, lebih objektif, dapat dihindari campur tangannya unsur-unsur subjektif baik dari segi siswa maupun segi guru yang memeriksanya.

b) Lebih mudah dan cepat cara memeriksanya karena dapat menggunakan kunci tes bahkan alat-alat hasil kemajuan teknologi. c) Pemeriksaannya dapat diserahkan orang lain.

d) Dalam pemeriksaan, tidak ada unsur subjektif yang mempengaruhi. 2. Kelemahan-kelemahannya:

a) Persiapan untuk menyusun jauh lebih sulit dari pada tes esai karena soalnya banyak dan harus teliti untuk menghindari kelemahan-kelemahannya yang lain.

b) Soal-soalnya cenderung untuk mengungkapkan ingatan dan daya pengenalan kembali saja, dan sukar untuk mngukur mental yang tinggi.

c) Banyak kesempatan untuk main untung-untungan.

d) “Kerja sama” antar siswa pada waktu mengerjakan soal tes lebih terbuka.


(29)

3.1BAnalisaBPermasalahan

Pelaksanaan training pada Contact Center Esia Surabaya dipimpin oleh dua orang trainer yang dilakukan dengan cara pemberian materi berupa product, promo dan fitur baru. Materi diberikan berupa lembaran-lembaran yang diperbanyak untuk diserahkan kepada masing-masing agent yang kemudian dijelaskan oleh trainer pada pelaksanaan training kemudian ditutup dengan proses tes.

Selama ini dalam pelaksanaan kegiatan training belum sepenuhnya menerapkan teknologi informasi sehingga banyak kendala yang dihadapi berkaitan dengan keakuratan, kecepatan dan ketepatan pemrosesan data. Kesalahan yang banyak terjadi antara lain adalah keakuratan dan ketepatan dalam pemilihan agent yang perlu di-training serta kecepatan proses data dalam penilaian pada tes.

3.2 ModelBPengembanganB

Secara umum desain arsitektur sistem yang akan dibangun dalam sistem informasi pembelajaran product knowledge untuk agent pada Contact Center Esia Surabaya dapat dilihat pada gambar 3.1.


(30)

`

` Agent

Username Agen t Password Agen t Data Jawaban Agen t

Data Agent Data Product Knowledge Data Promo Data Soal

Agent

Koordinato

Download Product Knowledge Nilai Tes

Data Nilai Agent

INPUT PROSES OUTPUT

Sistem Informasi Pembelajaran Product Knowledge

Koordinator

Gambar 3.1. Desain Arsitektur Sistem Informasi Pembelajaran Product Knowledge

Gambar 3.1 menunjukkan bagaimana sistem ini bekerja. Pada tahap pertama koordinator yang bertugas merangkap sebagai admin memasukkan inputan berupa data agent, materi training dan soal tes. Pada tahap kedua agent yang telah terpilih untuk mengikuti proses training dapat memperoleh materi training dan mengerjakan soal tes yang telah disediakan dan hasil jawaban dari tes tersebut disimpan dalam database.

Setelah melakukan proses pembelajaran dan tes, agent dapat langsung mengetahui hasil tes dan koordinator memperoleh data nilai seluruh agent yang melakukan training pada saat itu sehingga dapat mengevaluasi hasil training yang telah dilakukan, karena nilai tes agent merupakan penentuan dari hasil training yang dilakukan.

3.3BPerancanganBSistem

Sebelum membangun aplikasi, terlebih dahulu dilakukan perancangan sistem. Hal ini dilakukan supaya aplikasi yang dibuat dapat berfungsi sesuai dengan yang diharapkan dan terstruktur, dalam perancangan sistem ini ada beberapa tahapan-tahapan yang harus dilakukan. Adapun tahapan-tahapan dalam


(31)

perancangan sistem yang dilakukan adalah pembuatan Data Flow Diagram (DFD), Entity Relationship Diagram (ERD), dan Struktur Database.

3.3.1BDataBFlowBDiagramB(DFD) A.BContextBDiagram

Daftar Nilai Data Profile Admin

Data Profile T rainer Data Daftar Agent Test

Daftar Tes Data Soal

Materi

Hasil Tes

Data Trainer Data Profile Agent

Nilai Data Jawaban

Data Agent

Data Soal Tes Data Materi 0

Sistem Pembelajaran Produc t Knowledge Agent

Contac t Center Esia Surabaya

+

Agent

Admin

Koordinator

Gambar 3.2. Context Diagram Sistem Informasi Pembelajaran Product Knowledge

Dari gambar 3.2 dapat dijelaskan aliran data sistem informasi pembelajaran product knowledge untuk agent pada Contact Center Esia Surabaya yang dimulai dari admin memasukkan data master seperti data agent, data koordinator, data materi, data soal tes, data tips, data news dan data gallery. Setelah koordinator melakukan pemilihan data soal untuk para agent, maka agent dapat mengerjakan tes sesuai dengan materi pembelajaran dan hasilnya akan ditampilkan kepada koordinator.


(32)

B.BDFDBLevelB0

Data Agent Pembelajaran

Data Materi Pembelajaran Data Fitur Pembelajaran Data Promo Pembelajaran

Daftar Test Agent Tersimpan Daftar Test Agent

Hasil Koreksi Tersimpan Hasil Koreksi Jawaban Agent Tersimpan Hasil Jawaban Agent

Data Materi Tersimpan Data Materi Update

Data Soal Tersimpan Data Soal Update Data Fitur Tersimpan Data Update Fitur Data Promo Tersimpan Data Promo Update Data User Update

Data User Tersimpan Data Trainer Tersimpan

Data Trainer Update Data Agent Tersimpan

Data Agent Update

Daftar Tes Hasil Tes Data Profile Trainer Daftar Nilai

Data Profile Admin

Data Profile Agent Data Daftar Agent Test

Data Jawaban Materi Data Soal Nilai Data Trainer Data Agent Data Materi Data Soal Tes Admin Agent Koordinator 1 Maintenance Data + 2 Pembelajaran + 1 TbAgent 2 TbTrainer

3 TbUser 5 TbPromo

6 TbFitur 11 TbSoal 12 TbHasilJawaban 13 TbKoreksi 14 TbTest 15 TbMateri

Gambar 3.3. DFD Level 0 Sistem Informasi Pembelajaran Product Knowledge Pada gambar 3.3 menjelaskan aliran data sub proses Sistem Pembelajaran Product Knowledge pada Contact Center Esia Surabaya terdapat 2 proses yang terdiri dari:

1. Proses Maintenance Data

Proses ini berkaitan dengan maintenance data yang akan digunakan dalam sistem pembelajaran berbasis web seperti data agent, data koordinator, data materi, data soal tes, data tips, data news dan data gallery.

2. Proses Pembelajaran

Proses ini berkaitan dengan pemberian materi training berupa product, promo dan fitur baru Esia kemudian berkaitan dengan pemilihan agent yang akan melakukan tes sesuai dengan materi yang telah diajarkan yang dilakukan oleh koordinator. Agent yang melakukan pembelajaran akan menghasilkan jawaban


(33)

yang nantinya akan dikoreksi secara otomatis sehingga menghasikan nilai yang menentukan apakah agent yang telah melalui tahap pembelajaran telah menguasai materi yang diberikan.

C.BDFDBLevelB1BMaintenanceBData

Data M ateri Soal Data Soal Tersim pan

Data Soal Update Data M ateri T ersimpan Data Materi Update

Data Soal Tes

Data Fitur T ersimpan Data Update Fitur Data Promo T ersimpan Data Promo Update Data M ateri

Data User T ersimpan

Data T rainer T ersimpan Data T rainer Update

Data Agent T ersimpan Data Agent Update

Data User Update

Data Profile T rainer Data T rainer Data Profile Admin

Data Agent

Admin

1 T bAgent 2 TbT rainer 3 T bUser

5 T bPromo 6 TbFitur 11 TbSoal 15 TbMateri 1 Maintenanc e Data User 5 Maintenanc e Materi 6 Maintenanc e Soal

Gambar 3.4. DFD Level 1 Maintenance Data

Gambar 3.4 menjelaskan beberapa proses maintenance data yang ada dalam sistem pembelajaran berbasis web seperti maintenance data user, data materi, data soal, data tips, data news dan data gallery.


(34)

D.BDFDBLevelB1BPembelajaran

Data Materi Pembelajaran

Hasil Koreksi T ersimpan Hasi l Koreksi Daftar T est Agent T ersimpan

Daftar T est Agent Jawaban Agent T ersimpan

Hasil Jawaban Agent

Data Fi tur Pembelajaran Data Promo Pembelajaran Data Agent Pembelajaran

Daftar Nilai Daftar T es

Hasil Tes Ni lai

Data Jawaban Data Daftar Agent T est

Data Soal Materi Data Profile Agent

Agent

Koordinator

Admin

12 T bHasilJawaban

13 TbKoreksi

14 T bT est 5 TbPromo

6 T bFi tur 15 T bMateri

1 TbAgent 1 Proses Pembelajaran 2 Proses Mengerjakan Test 3 Proses Koreksi

Gambar 3.5. DFD Level 1 Proses Pembelajaran

Gambar 3.5 menjelaskan beberapa proses pembelajaran yang ada dalam sistem pembelajaran berbasis web seperti proses pemberian materi berupa product, promo dan fitur kemudian proses mengerjakan tes oleh agent, proses koreksi untuk mengetahui agent yang telah mengikuti training sudah menguasai materi atau belum.

3.3.2BEntityBRelationshipBDiagramB(ERD)

Entity Relationship Diagram (ERD) adalah suatu desain sistem yang digunakan untuk merepresentasikan, menentukan, dan mendokumentasikan kebutuhan-kebutuhan untuk sistem pemrosesan database, dalam ERD data-data tersebut digambarkan dengan menggunakan simbol entity. Berikut ini relasi atau hubungan antar tabel dalam perancangan sistem informasi pembelajaran product


(35)

knowledge untuk agent pada Contact Center Esia Surabaya dalam bentuk Conceptual Data Model (CDM) dan Physical Data Model (PDM).

Memiliki Memiliki Memiliki Memiliki Melakukan Memiliki Memiliki Memiliki Memiliki Memiliki TbUser UserID UserName UserPassword UserLevel UserStatus LastLogin TbAgent AgentID Nama JnsKelamin TmptLahir TglLahir Agama Alamat Kota Telepon Email iambar Status TbTrainer TrainerID Nama JnsKelamin TmptLahir TglLahir Agama Alamat Kota Telepon Email iambar Status TbMateri MateriID NamaMateri TglLaunch FileDownload StatusMateri TbFitur FiturID JudulFitur Deskripsi iambar TbPromo PromoID JudulPromo Deskripsi iambar TbSoal SoalID Soal JawabanA JawabanB JawabanC JawabanD Kunci TbHasilJawaban HasilJawabanID Jawaban WaktuJawab Nilai TbTest TestID TglTest

Gambar 3.6. Conceptual Data Model (CDM) Sistem Informasi Pembelajaran Product Knowledge

TESTID = TESTID

AiENTID = AiENTID

SOALID = SOALID MATERIID = MATERIID

AiENTID = AiENTID

MATERIID = MATERIID MATERIID = MATERIID

MATERIID = MATERIID TRAINERID = TRAINERID

USERID = USERID

AiENTID = AiENTID USERID = USERID

TBUSER USERID varchar(10) USERNAME varchar(15) USERPASSWORD varchar(15) USERLEVEL varchar(10) USERSTATUS numeric(1) LASTLOiIN timestamp TBAiENT AiENTID varchar(10) NAMA varchar(50) JNSKELAMIN char(1) TMPTLAHIR varchar(20) TiLLAHIR date AiAMA varchar(10) ALAMAT varchar(50) KOTA varchar(20) TELEPON varchar(20) EMAIL varchar(50) iAMBAR varchar(50) STATUS numeric(1) TBTRAINER TRAINERID varchar(10) NAMA varchar(50) JNSKELAMIN char(1) TMPTLAHIR varchar(20) TiLLAHIR date AiAMA varchar(10) ALAMAT varchar(50) KOTA varchar(20) TELEPON varchar(20) EMAIL varchar(50) iAMBAR varchar(50) STATUS numeric(1) TBMATERI MATERIID varchar(10) NAMAMATERI varchar(50) TiLLAUNCH date FILEDOWNLOAD varchar(50) STATUSMATERI numeric(1) TBFITUR FITURID varchar(10) MATERIID varchar(10) JUDULFITUR varchar(100) DESKRIPSI long varchar iAMBAR varchar(50)

TBPROMO PROMOID varchar(10) MATERIID varchar(10) JUDULPROMO varchar(100) DESKRIPSI long varchar iAMBAR varchar(50)

TBSOAL SOALID varchar(10) MATERIID varchar(10) SOAL long varchar JAWABANA long varchar JAWABANB long varchar JAWABANC long varchar JAWABAND long varchar KUNCI varchar(1) TBHASILJAWABAN HASILJAWABANID varchar(10) SOALID varchar(10) AiENTID varchar(10) TESTID varchar(10) JAWABAN varchar(1) WAKTUJAWAB integer NILAI integer TBTEST TESTID varchar(10) AiENTID varchar(10) MATERIID varchar(10) TiLTEST timestamp MEMILIKI USERID varchar(10) AiENTID varchar(10) MEMILIKI3 USERID varchar(10) TRAINERID varchar(10)

Gambar 3.7. Physical Data Model (PDM) Sistem Informasi Pembelajaran Product Knowledge


(36)

3.3.3BStrukturBTabel A. Tabel Agent

Nama tabel : TbAgent

Fungsi : menyimpan data agent Primay key : AgentID

Foreign key :

-Tabel 3.1. -Tabel TbAgent

Nama Kolom Tipe Data Constraint Keterangan AgentID Varchar(10) Primary

Key

Menyimpan identitas agent Nama Varchar(50)

JnsKelamin Char(1)

TmptLahir Varchar(20) TglLahir Date

Agama Varchar(10) Alamat Varchar(50) Kota Varchar(20) Telepon Varchar(20) Email Varchar(50)

Gambar Varchar(50) Menyimpan nama file dari foto agent

Status Bit Menyimpan status keaktifan agent B. Tabel Koordinator

Nama tabel : TbTrainer

Fungsi : menyimpan data koordinator Primary key : TrainerID


(37)

-Tabel 3.2. -Tabel TbTrainer

Nama Kolom Tipe Data Constraint Keterangan TrainerID Varchar(10) Primary

Key

Menyimpan identitas koordinator Nama Varchar(50) JnsKelamin Char(1) TmptLahir Varchar(20) TglLahir Date Agama Varchar(10) Alamat Varchar(50) Kota Varchar(20) Telepon Varchar(20) Email Varchar(50)

Gambar Varchar(50) Menyimpan nama file dari foto koordinator

Status Bit Menyimpan status keaktifan

koordinator C. Tabel Materi

Nama tabel : TbMateri

Fungsi : menyimpan data judul materi Primary key : MateriID

Foreign key :

-Tabel 3.3. -Tabel TbMateri

Nama Kolom Tipe Data Constraint Keterangan MateriID Varchar(10) Primary

Key

Menyimpan identitas materi NamaMateri Varchar(50) Menyimpan judul materi TglLaunch Date

FileDownload Varchar(50) Menyimpan nama file download materi

StatusMateri Bit Menyimpan status keaktifan materi D. Tabel Fitur

Nama tabel : TbFitur

Fungsi : menyimpan data fitur Primary key : FiturID


(38)

Foreign key : MateriID, reference: TbMateri (MateriID) Tabel 3.4. Tabel Tbfitur

Nama Kolom Tipe Data Constraint Keterangan FiturID Varchar(10) Primary

Key

Menyimpan identitas fitur MateriID Varchar(10) Foreign

Key

Referensi materi JudulFitur Varchar(100)

Deskripsi Varchar(MAX) Menyimpan penjelasan fitur Gambar Varchar(50) Menyimpan nama file gambar

fitur E. Tabel Promo

Nama tabel : TbPromo

Fungsi : menyimpan data promo Primary key : PromoID

Foreign key : MateriID, reference: TbMateri (MateriID) Tabel 3.5. Tabel TbPromo

Nama Kolom Tipe Data Constraint Keterangan PromoID Varchar(10) Primary

Key

Menyimpan identitas promo MateriID Varchar(10) Foreign

Key

Referensi materi JudulPromo Varchar(100)

Deskripsi Varchar(MAX) Menyimpan penjelasan promo Gambar Varchar(50) Menyimpan nama file gambar

promo F. Tabel Soal

Nama tabel : TblSoal

Fungsi : menyimpan data soal Primary key : SoalID, MateriID Foreign key :


(39)

-Tabel 3.6. -Tabel TbSoal

Nama Kolom Tipe Data Constraint Keterangan SoalID Varchar(10) Primary

Key

Menyimpan identitas soal tes MateriID Varchar(10) Primary

Key

Menyimpan identitas materi Soal Varchar(MAX)

JawabanA Varchar(MAX) JawabanB Varchar(MAX) JawabanC Varchar(MAX) JawabanD Varchar(MAX)

Kunci Bit Menyimpan pilihan jawaban

benar G. Tabel Hasil Jawaban

Nama tabel : TbHasilJawaban

Fungsi : menyimpan data hasil jawaban tes agent Primary key : HasilJawabanID

Foreign key : SoalID, reference: TbSoal (SoalID) AgentID, reference: TbAgent (AgentID) MateriID, reference: TbMateri (MateriID)

TestID, reference: TbTest (TestID) Tabel 3.7. Tabel TbHasilJawaban

Nama Kolom Tipe Data Constraint Keterangan HasilJawabanI

D

Varchar(10) Primary Key

Menyimpan identitas hasil jawaban tes

SoalID Varchar(10) Foreign Key

Referensi soal AgentID Varchar(10) Foreign

Key

Referensi agent TestID Varchar(10) Foreign

Key

Referensi test

Jawaban Bit Menyimpan pilihan jawaban tes

WaktuJawab Integer Menyimpan waktu menjawab


(40)

H. Tabel Test

Nama tabel : TbTest

Fungsi : menyimpan data test yang akan dikerjakan oleh agent Primary key : TestID

Foreign key : AgentID, reference: TbAgent (AgentID) MateriID, reference: TbMateri (MateriID)

Tabel 3.8. Tabel TbTest

Nama Kolom Tipe Data Constraint Keterangan TestID Varchar(10) Primary

Key

Menyimpan identitas tes AgentID Varchar(10) Foreign

Key

Referensi agent MateriID Varchar(10) Foreign

Key

Referensi materi

TglTest Date Menyimpan tanggal tes

I. Tabel User

Nama tabel : TbUser

Fungsi : menyimpan data login pengguna Primary key : UserID

Foreign key :

-Tabel 3.9. -Tabel TbUser

Nama Kolom Tipe Data Constraint Keterangan UserID Varchar(10) Primary

Key

Menyimpan identitas pengguna Username Varchar(15) Menyimpan username login Password Varchar(15) Menyimpan password login UserLevel Varchar(10) Menyimpan level pengguna

sebagai admin, coordinator atau agent

UserStatus Bit Menyimpan status keaktifan pengguna

LastLogin Datetime Menyimpan tanggal dan jam terakhir pengguna login


(41)

3.4BDesainBInput/Output

Dalam menjalankan aplikasi ini dibutuhkan beberapa form yang digunakan sebagai sarana untuk melakukan proses pembelajaran, adapun desain form yang akan digunakan sebagai berikut :

3.4.1BDesainBHalamanBLogin

Sistem pembelajaran berbasis web ini terdiri dari beberapa bagian utama yaitu header, menu navigasi, dan main body. Halaman login merupakan halaman pertama dari sistem pembelajaran berbasis web.

Pada halaman pertama ini di dalamnya terdapat fasilitas untuk melakukan proses login dengan menginputkan username dan password, desain halaman login dapat dilihat pada gambar 3.8.

TRAININi CENTER ESIA Header

Main Body Menu Navigasi

Login Username Password

Gambar 3.8. Desain Halaman Login

Form login memiliki satu tombol navigasi yaitu tombol login untuk melakukan proses login. Untuk melakukan proses login pengguna harus menginputkan username dan password pada isian username dan password, setelah semuanya terisi maka dilakukan klik pada tombol login untuk melakukan


(42)

proses login. Apabila username dan password sesuai maka pengguna akan menuju ke halaman default..

3.4.2BDesainBHalamanBDefault

Setelah melakukan proses login maka halaman yang akan ditampilkan adalah default yang disesuaikan dengan level dari pengguna. Desain halaman default dapat dilihat pada gambar 3.9.

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Foto User

Profile User

Gambar 3.9. Desain Halaman Default

3.4.3BDesainBChange Profile

Halaman change profile berfungsi untuk mengubah data pada pengguna yang telah melakukan login. Halaman ini akan menampilkan data lama yang bisa langsung diubah sesuai dengan keinginan pengguna. Pada halaman change profile terdapat dua tombol navigasi yaitu update dan cancel. Desain halaman change profile dapat dilihat pada gambar 3.10.


(43)

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Nama Jenis Kelamin Tempat Lahir Tanggal Lahir

Agama Alamat Kota Telepon Email iambar

Update Cancel Calendar

Browse Laki -Laki Perempuan

Gambar 3.10. Desain Halaman Change Profile

3.4.4BDesainBHalamanBChange Password

Halaman change password berfungsi untuk mengubah password lama untuk melakukan login pada sistem pembelajaran berbasis web. Pada halaman change password ada satu tombol navigasi yaitu save. Desain halaman change password dapat dilihat pada gambar 3.11.

TRAININi CENTER ESIA Header Menu Navigasi User

Password Lama Password Baru Password Baru

Save


(44)

3.4.5BDesainBHalamanBMaintenance Agent

Halaman maintenance agent digunakan oleh pengguna yang memiliki level sebagai administrator untuk melakukan maintenance data agent, baik untuk menambah data agent baru maupun untuk mengubah data agent yang telah ditambahkan. Pada halaman maintenance agent terdapat dua tombol navigasi yaitu new dan edit. Desain halaman maintenance agent dapat dilihat pada gambar 3.12.

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Data Agent

Edit New

Gambar 3.12. Desain Halaman Maintenance Agent

3.4.6BDesainBHalamanBNew Agent

Halaman new agent berfungsi untuk menambah data agent baru. Pada halaman new agent terdapat dua tombol navigasi yaitu save dan cancel. Desain halaman new agent dapat dilihat pada gambar 3.13.


(45)

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Cancel Save

Nama Jenis Kelamin

Tempat Lahir Tanggal Lahir

Agama Alamat Kota Telepon Email iambar

Calendar

Browse Laki -Laki Perempuan Agent ID Agent ID

Username Password Skill

Gambar 3.13. Desain Halaman New Agent

3.4.7BDesainBHalamanBEdit Agent

Halaman edit agent berfungsi untuk mengubah data agent. Pada halaman edit agent terdapat dua tombol navigasi yaitu save dan cancel. Desain halaman edit agent dapat dilihat pada gambar 3.14.


(46)

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Cancel Save

Nama Jenis Kelamin

Tempat Lahir Tanggal Lahir

Agama Alamat Kota Telepon Email iambar

Calendar

Browse Laki -Laki Perempuan Agent ID Agent ID

Username Password Skill

Status Aktif Tidak Aktif

Gambar 3.14. Desain Halaman Edit Agent

3.4.8BDesainBHalamanBMaintenanceBKoordinator

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Data Koordinator

Edit New


(47)

Halaman maintenance koordinator digunakan untuk melakukan maintenance data koordinator, baik untuk menambah data koordinator baru maupun untuk mengubah data koordinator yang telah ditambahkan. Pada halaman maintenance koordinator terdapat dua tombol navigasi yaitu new dan edit. Desain Maintenance Koordinator dapat dilihat pada gambar 3.15.

3.4.9BDesainBHalamanBNew Koordinator

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Cancel Save

Nama Jenis Kelamin

Tempat Lahir Tanggal Lahir

Agama Alamat Kota Telepon Email iambar

Calendar

Browse Laki -Laki Perempuan Koordinator ID Koordinator ID

Username Password

Gambar 3.16. Desain Halaman New Koordinator

Halaman new koordinator berfungsi untuk menambah data koordinator baru. Pada halaman new koordinator terdapat dua tombol navigasi yaitu save dan cancel. Desain halaman New Koordinator dapat dilihat pada gambar 3.16.


(48)

3.4.10BDesainBHalamanBEdit Koordinator

Halaman edit koordinator berfungsi untuk mengubah data koordinator. Pada halaman edit koordinator terdapat dua tombol navigasi yaitu save dan cancel. Desain halaman edit koordinator dapat dilihat pada gambar 3.17.

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Cancel Save

Nama Jenis Kelamin

Tempat Lahir Tanggal Lahir

Agama Alamat Kota Telepon Email iambar

Calendar

Browse Laki -Laki Perempuan Koordinator ID Koordinator ID

Username Password

Status Aktif Tidak Aktif

Gambar 3.17. Desain Halaman Edit Koordinator

3.4.11BDesainBHalamanBNewBMateri

Halaman new materi berfungsi untuk menambahkan data materi. Pada halaman new materi terdapat dua tombol navigasi yaitu save dan cancel. Halaman new materi dapat dilihat pada gambar 3.18.


(49)

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Cancel Save

Nama Materi

Materi ID Materi ID

Status Aktif Tidak Aktif File Download Browse Tanggal Launch

Calendar

Gambar 3.18. Desain Halaman New Materi

3.4.12BDesainBHalamanBEditBMateri

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Cancel Save

Nama Materi

Materi ID Materi ID

Status Aktif Tidak Aktif File Download Browse Tanggal Launch

Calendar

Gambar 3.19. Desain Halaman Edit Materi

Halaman edit materi berfungsi untuk mengubah data materi pembelajaran. Pada halaman edit materi terdapat dua tombol navigasi yaitu save dan cancel.


(50)

3.4.13BDesainBHalamanBMaintenanceBPromo

Halaman maintenance promo berfungsi untuk memasukkan data promo baru. Pada halaman maintenance promo terdapat tombol navigasi new, edit, save dan cancel. Tombol navigasi new dan edit digunakan untuk proses maintenance data materi dan tombol navigasi save dan cancel digunakan untuk proses maintenance promo. Desain halaman maintenance promo dapat dilihat pada gambar 3.20.

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Data Materi

Edit New

Materi Data Promo

Promo ID Promo ID Deskripsi

iambar Browse

Cancel Save

Gambar 3.20. Desain Halaman Maintenance Promo

3.4.14BDesainBHalamanBMaintenanceBFitur

Halaman maintenance fitur berfungsi untuk memasukkan data fitur baru. Pada halaman maintenance fitur terdapat tombol navigasi new, edit, save dan


(51)

cancel. Tombol navigasi new dan edit digunakan untuk proses maintenance data materi dan tombol navigasi save dan cancel digunakan untuk proses maintenance fitur. Desain halaman maintenance fitur dapat dilihat pada gambar 3.21.

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Data Materi

Edit New

Materi Data Fitur

Fitur ID Fitur ID Deskripsi

iambar Browse

Cancel Save

Gambar 3.21. Desain Halaman Maintenance Fitur

3.4.15BDesainBHalamanBMaintenanceBTips

Halaman maintenance tips berfungsi untuk menambah atau mengubah data tips. Pada halaman maintenance tips terdapat tombol navigasi new dan edit. Desain halaman maintenance tips dapat dilihat pada gambar 3.22.


(52)

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Data Tips

Edit New

Gambar 3.22. Desain Halaman Maintenance Tips

3.4.16BDesainBHalamanBNewBTips

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Data Tips

Tips ID Tips ID

Deskripsi

Cancel Save

Judul Tips

Gambar 3.23. Desain Halaman New Tips

Halaman New Tips berfungsi untuk menambahkan data tips. Pada halaman new tips terdapat dua tombol navigasi yaitu save dan cancel.


(53)

3.4.17BDesainBHalamanBEditBTips

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Data Tips

Tips ID Tips ID

Deskripsi

Cancel Save

Judul Tips

Status Aktif Tidak Aktif

Gambar 3.24. Desain Halaman Edit Tips

Halaman edit tips berfungsi untuk mengubah data tips. Pada halaman edit tips terdapat dua tombol navigasi yaitu save dan cancel. Desain halaman edit tips dapat dilihat pada gambar 3.24

3.4.18BDesainBHalamanBMaintenance News

Halaman maintenance news berfungsi untuk menambah atau mengubah data news. Pada halaman maintenance news terdapat tombol navigasi new dan edit. Desain halaman maintenance news dapat dilihat pada gambar 3.25.


(54)

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Data News

Edit New

Gambar 3.25. Desain Halaman Maintenance News

3.4.19BDesainBHalamanBNewBNews

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Data News

News ID News ID

Deskripsi

Cancel Save

Judul News

Gambar 3.26. Desain Halaman New News

Halaman new news berfungsi untuk menambahkan data news. Pada halaman new news terdapat dua tombol navigasi yaitu save dan cancel. Desain halaman new news dapat dilihat pada gambar 3.26


(55)

3.4.20BDesainBHalamanBEdit News

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Data News

News ID News ID

Deskripsi

Cancel Save

Judul News

Status Aktif Tidak Aktif

Gambar 3.27. Desain Halaman Edit News

Halaman edit news berfungsi untuk mengubah data news. Pada halaman edit news terdapat dua tombol navigasi yaitu save dan cancel. Desain halaman edit news dapat dilihat pada gambar 3.27.

3.4.21BDesainBHalamanBMaintenance Gallery

TRAININi CENTER ESIA Header Menu Navigasi User

Keterangan Keterangan Keterangan Keterangan Keterangan

Keterangan Keterangan Keterangan Keterangan Keterangan New iallery


(56)

Halaman maintenance gallery berfungsi untuk menambah dan mengubah data gallery. Pada halaman maintenance gallery hanya terdapat satu tombol navigasi yaitu new gallery. Sedangkan untuk mengubah data gallery dapat dengan cara menekan pada kolom keterangan. Desain halaman maintenance gallery dapat dilihat pada gambar 3.28.

3.4.22BDesainBHalamanBNew Gallery

Halaman new gallery berfungsi untuk menambahkan data gallery. Pada halaman new gallery terdapat dua tombol navigasi, yaitu save dan cancel. Desain halaman new gallery dapat dilihat pada gambar 3.29.

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

iallery ID ialery ID

Keterangan

iambar Browse

Cancel Save

Gambar 3.29. Desain Halaman New Gallery

3.4.24BDesainBHalamanBEdit Gallery

Halaman edit gallery berfungsi untuk mengubah data gallery. Pada halaman edit gallery terdapat tombol dua tombol navigasi, yaitu save dan cancel. Desain halaman edit gallery dapat dilihat pada gambar 3.30.


(57)

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

iallery ID ialery ID

Keterangan

iambar Browse

Cancel Save

Status Aktif Tidak Aktif

Gambar 3.30. Desain Halaman Edit Gallery

3.4.24BDesainBHalamanBPilihBAgent Test

Halaman pilih agent test berfungsi untuk menentukan agent yang akan melakukan test sesuai dengan materi pembelajaran pada training yang telah dilaksanakan. Pada halaman edit tes terdapat tombol navigasi add. Desain halaman pilih agent test dapat dilihat pada gambar 3.31.


(58)

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Data Materi

Data Agent

Daftar Test Materi Test Agent

Add

Gambar 3.31 Desain Halaman Pilih Agent Test

3.4.25BDesainBHalamanBDaftarBHasilBTes

Halaman daftar hasil tes berfungsi untuk menampilkan data hasil tes dari seluruh agent yang telah melakukan test untuk materi pembelajaran tertentu. Pada halaman daftar hasil test terdapat tombol navigasi view. Desain halaman daftar hasil tes dapat dilihat pada gambar 3.32


(59)

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Daftar Hasil Test Filter Agent

View

Gambar 3.32 Desain Halaman Daftar Hasil Test

3.4.26BDesainBHalamanBPembelajaranBProduct

Halaman pembelajaran product berfungsi untuk memberikan materi pembelajaran berupa product kepada agent yang melakukan training. Pada halaman pembelajaran product terdapat beberapa tombol navigasi, yaitu previous, next dan exit. Agent dapat memilih data pembelajaran product sesuai dengan materi yang telah dipilih sebelumnya. Desain halaman pembelajaran product dapat dilihat pada gambar 3.33

3.4.27BDesainBHalamanBPembelajaranBPromo

Halaman pembelajaran promo berfungsi untuk memberikan materi pembelajaran berupa promo kepada agent yang melakukan training. Pada halaman pembelajaran promo terdapat beberapa tombol navigasi, yaitu previous, next dan exit. Agent dapat memilih data pembelajaran promo sesuai dengan materi


(60)

yang telah dipilih sebelumnya. Desain halaman pembelajaran promo dapat dilihat pada gambar 3.34

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Tipe Handphone

iambar Handphone Penjelasan

Gambar 3.33 Desain Halaman Pembelajaran Product

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Materi

Penjelasan

kembali File Download Judul Promo


(61)

3.4.28BDesainBHalamanBPembelajaranBFitur

Halaman pembelajaran fitur berfungsi untuk memberikan materi pembelajaran berupa fitur kepada agent yang melakukan training. Pada halaman pembelajaran fitur terdapat beberapa tombol navigasi, yaitu previous, next dan exit. Agent dapat memilih data pembelajaran fitur sesuai dengan materi yang telah dipilih sebelumnya. Desain halaman pembelajaran fitur dapat dilihat pada gambar 3.35

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Materi

Penjelasan

kembali File Download Judul Fitur

Gambar 3.35 Desain Halaman Pembelajaran Fitur

3.4.29BDesainBHalamanBTes

Halaman tes digunakan agent untuk melakukan tes setelah melakukan proses pembelajaran materi tertentu dalam pelaksanaan training. Agent dapat menjawab pertanyaan test sesuai dengan soal yang ada. Metode menjawab pertanyaan dilakukan dengan memilih jawaban paling tepat diantara pilihan jawaban yang telah disediakan Pada halaman test terdapat beberapa tombol


(62)

navigasi, yaitu save, next dan exit. Desain halaman tes dapat dilihat pada gambar 3.36

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Halaman 1/10

Next >> Exit Judul Test

Pertanyaan

Jawaban A Jawaban B Jawaban C Jawaban D

Sisa Waktu

Save

Gambar 3.36 Desain Halaman Tes

3.4.30BDesainBHalamanBHasilBTes

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Judul Test Tanggal Test

Soal Test

Jawaban

Nilai Test


(63)

Halaman hasil tes berfungsi untuk memberikan informasi kepada agent yang telah selesai melakukan tes berupa jawaban yang benar dan nilai yang diperoleh untuk tes pada materi tertentu. Desain halaman hasil tes dapat dilihat pada gambar 3.37.

3.4.31BDesainBHalamanBMaintenanceBSoal

Halaman maintenance soal berfungsi untuk menambahkan data soal tes sesuai dengan materi yang ada. Pada halaman maintenance soal terdapat tombol navigasi, yaitu save. Desain halaman maintenance soal dapat dilihat pada gambar 3.38.

TRAININi CENTER ESIA Header

Menu Navigasi User

Materi

Save Pertanyaan

Jawaban A Jawaban B Jawaban C Jawaban D Jawaban Benar


(64)

4.1 KLbutuhan SistLm

Sebelum dapat mengimplementasikan dan menjalankan aplikasi pembelajaran product knowledge untuk agent pada contact center Esia Surabaya berbasis web ini, dibutuhkan perangkat keras dan perangkat lunak dengan kondisi tertentu agar dapat berjalan dengan baik. Berikut ini adalah kebutuhan minimal perangkat keras untuk menjalankan aplikasi:

a. Komputer dengan prosesor intel Pentium 3 800Mhz atau lebih. b. Memori 512 MB.

c. Harddisk 40 GB.

d. Perangkat jaringan meliputi LAN card, kabel LAN dan hub/switch. Kebutuhan perangkat lunak digunakan untuk pengembangan aplikasi ini adalah sebagai berikut :

a. Sistem Operasi Microsoft Windows XP. b. Microsoft Visual Basic .Net 2005 c. Microsoft SQL Server 2005 d. Power Designer 6

e. Service .Net Framework 2 dalam sistem operasi f. Browser Microsoft Internet Explorer 7

4.2 ImplLmLntasi SistLm

Setelah semua perangkat lunak yang mendukung aplikasi sistem pembelajaran product knowledge pada contact center Esia Surabaya berbasis web


(65)

telah terinstal, proses selanjutnya adalah mewujudkan rancangan sistem ke dalam sebuah program aplikasi komputer. Adapun implementasi aplikasi sistem pembelajaran product knowledge pada contact center Esia Surabaya berbasis web akan dijelaskan sebagai berikut:

4.2.1 Halaman default

Halaman default adalah halaman pertama yang muncul saat aplikasi pembelajaran berbasis web diakses. Untuk dapat mengakses halaman yang berhubungan dengan sistem pembelajaran berbasis web, pengguna harus melakukan proses login terlebih dahulu. Pada halaman default terdapat fasilitas untuk melakukan proses loggn seperti dilihat pada gambar 4.1 berikut ini

Gambar 4.1. Halaman Default

Halaman Default digunakan untuk verifikasi username dan password. Masukkan username dan password, setelah itu tekan tombol loggn untuk masuk ke dalam sistem.


(66)

Apabila user loggn dan sistem mengenali pengguna dengan status admin, maka secara otomatis pengguna akan diarahkan ke halaman DefaultLoggn untuk tampilan admin. Sedangkan pengguna dengan status koordinator akan otomatis diarahkan ke halaman Default Loggn untuk tampilan koordinator. Begitu juga pengguna dengan status agent, maka secara otomatis diarahkan ke halaman

DefaultLoggn untuk tampilan agent.

4.2.2 Halaman Default Login

Halaman Default Loggn adalah halaman yang pertama kali muncul jika pengguna telah berhasil melakukan proses loggn. Halaman ini digunakan untuk menampilkan profil dari pengguna yang telah melakukan proses loggn. Pada aplikasi pembelajaran berbasis web ini terdapat tiga level pengguna yaitu admin, koordinator dan agent. Pengguna dengan level admin dapat mengakses halaman yang berhubungan dengan magntenance data seperti data koordinator, data agent, data materi, data product, data promo, data fitur, data soal, tgps, news dan gallery. Pengguna dengan level koordinator dapat mengakses halaman tes yang digunakan untuk menentukan agent yang harus melakukan tes sesuai dengan materi yang diberikan. Pengguna dengan level koordinator dapat juga mengakses halaman untuk melihat hasil tes yang telah dilakukan. Sedangkan untuk pengguna dengan level agent dapat mengakses halaman pembelajaran berupa materi product, promo dan fitur. Selain itu pengguna dengan level agent dapat megakses halaman tes dan mengakses halaman hasil tes untuk melihat hasil tes yang telah selesai dikerjakan. Halaman DefaulLoggn dapat dilihat pada gambar 4.2 berikut ini:


(67)

Gambar 4.2 Halaman Default Loggn

4.2.3 Halaman Maintenance Agent

Halaman magntenance agent digunakan untuk menampilkan data dari seluruh agent, menambah data agent baru dan dapat digunakan untuk mengubah data agent yang telah ada.

Untuk menambah data agent baru maka pengguna dapat menekan tombol baru dan tampilan akan menuju ke halaman tambah agent baru. Sedangkan untuk mengubah data agent yang telah ada dapat dengan menekan pada Id Agent yang dipilih. Halaman magntenance agent dapat dilihat pada gambar 4.3 dan 4.4 berikut:


(68)

Gambar 4.3. Halaman Magntenance Agent


(69)

4.2.4 Halaman Maintenance Koordinator

Halaman magntenance koordinator digunakan untuk menampilkan data dari koordinator, menambah data koordinator baru dan dapat digunakan untuk mengubah data koordinator yang telah ada.

Untuk menambah data koordinator baru maka pengguna dapat menekan tombol baru dan tampilan akan menuju ke halaman tambah koordinator baru. Sedangkan untuk mengubah data koordinator yang telah ada dapat dengan menekan pada Id Koordinator yang dipilih. Halaman magntenance koordinator dapat dilihat pada gambar 4.5 dan 4.6 berikut:


(70)

Gambar 4.6. Halaman Ubah Data Koordinator 4.2.5 Halaman Maintenance MatLri

Halaman magntenance materi digunakan untuk menampilkan seluruh data materi berdasarkan dengan kategori materi berupa product, promo dan fitur. Materi baru dapat ditambah dengan menekan tombol baru dan untuk melakukan perubahan data materi dapat menekan Id Materi yang berguna untuk mengubah status materi. Halaman magntenance materi dapat dilihat pada gambar 4.7


(71)

4.2.6 Halaman Maintenance Promo

Halaman magntenance promo digunakan untuk menampikan seluruh data promo sesuai dengan materi yang telah dipilih. Data promo dapat ditambah dengan menekan tombol baru dan untuk melakukan perubahan data promo dapat menekan Id Promo. Data promo berupa deskripsi promo dan gambar penjelasan apabila diperlukan. Halaman magntenance promo dapat dilihat pada gambar 4.8 dan 4.9

Gambar 4.8. Halaman Magntenance Promo

Gambar 4.9. Halaman Ubah Data Promo 4.2.7 Halaman Maintenance Fitur

Halaman magntenance fitur digunakan untuk menampikan seluruh data fitur sesuai dengan materi yang telah dipilih. Data fitur dapat ditambah dengan


(72)

menekan tombol baru dan untuk melakukan perubahan data fitur dapat menekan

Id Fitur. Data fitur berupa deskripsi fitur dan gambar penjelasan apabila diperlukan. Halaman magntenance fitur dapat dilihat pada gambar 4.12 dan 4.13 berikut:.

Gambar 4.10. Halaman Magntenance Fitur

Gambar 4.11. Halaman Ubah Data Fitur 4.2.7 Halaman Maintenance Tips

Halaman magntenance tips digunakan untuk menampilkan seluruh data tips, menambah data tips dan mengubah data tips. Halaman magntenance tips dapat dilihat pada gambar 4.12 berikut:


(73)

Gambar 4.12 Halaman Magntenance Tips

4.2.9 Halaman MaintenanceNews

Halaman magntenance news digunakan untuk menampilkan seluruh data

news, menambah data news dan mengubah data news. Halaman magntenance news dapat dilihat pada gambar 4.13 berikut:


(74)

4.2.10 Halaman Maintenance Gallery

Halaman magntenance gallery digunakan untuk menampilkan seluruh

gallery foto terkait dengan proses tragngng dan kegiatan pada Contact Center Esia Surabaya, tombol new gallery digunakan untuk menambah foto dan untuk mengubah foto atau keterangan dapat menekan kolom keterangan. Halaman

magntenancegallery dapat dilihat pada gambar 4.14 berikut:

Gambar 4.14. Halaman Magntenance Gallery 4.2.11 Halaman TLs

Halaman tes digunakan untuk pengguna dengan level koordinator untuk menentukan agent yang akan melakukan tes setelah selesai melaksanakan pembelajaran sesuai dengan materi yang telah ditentukan. Dalam halaman ini terdapat fglter untuk data materi dan data agent. Halaman tes dapat dilihat pada gambar 4.15 berikut ini:


(75)

Gambar 4.15 Halaman Tes

4.2.12 Halaman Hasil TLs

Halaman hasil tes menampilkan hasil tes agent yang telah melakukan tes dengan fglter berupa data materi dan data agent. Halama hasil tes dapat dilihat pada gambar 4.16 berikut:


(76)

4.2.13 Halaman Change Profile

Halaman change profgle digunakan untuk mengubah data profgle

pengguna yang telah berhasil loggn. Pengguna dapat mengubah data berupa nama, tempat tanggal lahir, agama, alamat, telepon dan email. Untuk mengubah data foto profgle pengguna dapat menekan pada foto profgle. Halaman change profgle

dapat dilihat pada gambar 4.17 berikut:

Gambar 4.17 Halaman ChangeProfgle

4.2.14 Halaman Change Password

Halaman change password digunakan untuk melakukan perubahan

password loggn pengguna dengan memasukkan password lama dan password


(77)

Gambar 4.18. Halaman Change Password

4.2.15 Halaman PLmbLlajaran

Halaman pembelajaran dibedakan menjadi 3 kategori, yaitu pembelajaran

product, pembelajaran promo dan pembelajaran fitur. Pada halaman pembelajaran

product terdapat gambar product handphone yang dapat dipilih sesuai dengan tipenya, dan tombol keypad handphone dapat ditekan supaya muncul penjelasan untuk kegunaan masing-masing tombol, sedangkan pada halaman pembelajaran fitur dan promo terdapat judul pembelajaran yang dapat dipilih dan untuk kembali ke halaman pemilihan judul pembelajaran dapat menekan tombol kembali. Halaman pembelajaran dapat dilihat pada gambar 4.19, gambar 4.20 dan gambar 4.21 berikut:


(78)

Gambar 4.19. Halaman Pembelajaran Product

Gambar 4.20. Halaman Pembelajaran Promo


(1)

Gambar 4.26 Pesan Kesalahan Username dan Password 2. Uji Coba Pembelajaran dan Tes

Uji coba ini digunakan bagi agent yang mengerjakan soal tes sesuai dengan materi yang telah ditentukan sebelumnya. Uji coba dilakukan oleh lima orang agent untuk tes case pembelajaran dan tes dan hasilnya dapat dilihat pada tabel 4.3

Tabel 4.3 Tabel Hasil Tes Case Pembelajaran dan Tes

No Tujuan Input Output diharapkan Status

1 Menampilkan halaman pembelajaran

Memilih menu pembelajaran pada user dengan level agent Halaman pembelajaran muncul Sukses 2 Menampilkan halaman tes

Memiih menu tes pada user dengan level agent

Halaman tes muncul Sukses

3 Menampilkan soal tes

Memilih soal tes sesuai dengan judul tes yang tersedia

Soal tes muncul Sukses

4 Menampilkan soal tes terakhir

Menekan tombol next pada soal

Tombol next berubah menjadi tombol fgngsh di akhir soal

Sukses

5 Menampilkan evaluasi tes yang selesai dilakukan

Menekan tombol fgngsh pada soal terakhir

Muncul halaman evaluasi tes

Sukses

6 Menampilkan pesan tidak ada tes

Memilih menu tes pada user dengan level agent

Muncul pesan "tidak ada tes"


(2)

74

4.3.2 Uji KLlayakan SistLm

Setelah melakukan uji coba pada sistem yang telah dibuat, pengujian sistem dilanjutkan pada pengujian kelayakan, yang melibatkan beberapa responden yaitu: seorang admin, dua orang koordinator dan lima orang agent.

Pengujian kelayakan sistem ini dilakukan dengan cara memberikan angket yang berisi pertanyaan-pertanyaan seputar sistem kepada para responden dan menghitung rata-rata nilai dari tiap poin pertanyaan yang diberikan. Kategori nilai yang diberikan adalah: 5 (sangat baik), 4 (baik), 3 (cukup), 2 (kurang baik) dan 1 (sangat tidak baik).

Angket yang dibagikan kepada para responden dibagi menjadi 3 golongan yaitu:

1. Angket dengan kode A yang hanya diperuntukkan bagi agent. 2. Angket dengan kode B yang hanya diperuntukkan bagi admin. 3. Angket dengan kode C yang hanya diperuntukkan bagi koordinator.

Uji coba kelayakan sistem dibagi menjadi tiga kategori pengujian. Kategori-kategori tersebut dapat dilihat pada tabel 4.4 berikut:

Tabel 4.4 Tabel Kategori Uji Kelayakan Sistem

No Kategori Uji Kelayakan

1

Kategori uji kelayakan desain secara keseluruhan 2

Kategori uji kelayakan proses menu admin secara keseluruhan 3

Kategori uji kelayakan proses menu tragner secara keseluruhan 4

Kategori uji kelayakan proses menu agent secara keseluruhan

Dari angket yang telah dibagikan kepada responden, poin-poin pertanyaan akan dikelompokkan sesuai dengan kategori yang ada pada tabel 4.4 serta dilakukan perhitungan rata-rata terhadap nilai yang diberikan dari


(3)

masing-masing poin pertanyaan. Poin pertanyaan yang sesuai dengan eveluasi uji kelayakan tampilan dan rata-rata nilai dari masing-masing poin pertanyaan dapat dilihat pada tabel 4.5 berikut:

Tabel 4.5 Tabel Evaluasi Hasil Uji Kelayakan Tampilan

No Pertanyaan Rata-rata

1 Menurut anda, bagaimana tampilan halaman utama (Loggn)? 4 2 Menu-menu yang ada apakah memberikan gambaran tentang

maksud/tujuan dari menu-menu tersebut? 4

Poin pertanyaan yang sesuai dengan evaluasi uji kelayakan proses menu agent dan rata-rata nilai dari masing-masing poin pertanyaan dapat dilihat pada tabel 4.6 berikut:

Tabel 4.6 Tabel Evaluasi Hasil Uji Kelayakan Proses Menu Agent

No Pertanyaan Rata-rata

1 Apakah anda sering mengalami error dalam melakukan

pembelajaran materi pada aplikasi ini? 3

2 Apakah anda sering mengalami error dalam mengerjakan

soal tes pada aplikasi ini? 3

3 Apakah anda merasa terbantu dalam proses training dengan

menggunakan aplikasi ini? 5

Poin pertanyaan yang sesuai dengan evaluasi uji kelayakan proses menu tragner dan rata-rata nilai dari masing-masing poin pertanyaan dapat dilihat pada tabel 4.7 berikut:

Tabel 4.7 Tabel Evaluasi Hasil Uji Kelayakan Proses Menu Koordinator

No Pertanyaan Rata Rata

1 Apakah anda sering mengalami error melakukan pemilihan

agent untuk melakukan tes pada materi tertentu? 3 2 Apakah anda sering mengalami error dalam menampilkan

hasi tes agent? 3

Poin pertanyaan yang sesuai dengan eveluasi uji kelayakan menu koordinator dan rata-rata nilai dari masing-masing poin pertanyaan dapat dilihat pada tabel 4.8 berikut:


(4)

76

Tabel 4.8 Tabel Evaluasi Hasil Uji Kelayakan Proses Menu Admin

No Pertanyaan Rata Rata

1 Apakah menu magntenance materi memberikan kemudahan

dalam hal unggah materi? 4

2 Apakah menu unggah fgle penunjang materi memberikan

kemudahan dalam proses training? 4

3 Apakah menu magntenance soal memberikan kemudahan

dalam hal membuat soal tes? 4

4

Apakah laporan hasil tes agent sudah memberikan

kemudahan dalam mengevaluasi keberhasilan agent dalam proses training?

3

Dari hasil uji kelayakan sistem, maka dapat disimpulkan bahwa aplikasi sistem pembelajaran product knowledge pada contact center Esia Surabaya yang berbasis web dapat membantu perusahaan untuk mempermudah dalam kegiatan tragngng agent contact center Esia Surabaya sehingga pengetahuan agent terhadap product, promo dan fitur yang sedang berlaku mampu dikuasai dengan baik.


(5)

5.1 Kesimpulan

Setelah dilakukan analisis, perancangan, pembuatan dan evaluasi aplikasi sistem pembelajaran product knowledge pada contact center Esia Surabaya, maka dapat diambil kesimpulan, bahwa telah dihasilkan sebuah aplikasi sistem informasi pembelajaran product knowledge untuk agent pada contact center Esia berbasis web. Setelah dilakukan uji coba maka sistem ini telah mampu menjadi sistem pembelajaran dalam proses training agent contact center Esia Surabaya sehingga agent contact center Esia Surabaya mampu menguasai product knowledge berupa product, promo dan fitur dengan baik.

5.2 Saran

Adapun saran-saran yang dapat diberikan untuk pengembangan sistem selanjutnya adalah sebagai berikut:

1. Mengintegraskan sistem pembelajaran berbasis web dengan sistem informasi lain yang berhubungan sistem kepegawaian agent Contact Center Esia Surabaya, khususnya untuk penilaian penguasaan product knowledge.

2. Menambahkan untuk menu maintenance product, sehingga untuk proses memasukkan data baru dan edit bisa lebih dinamis.

3. Menambahkan sekuritas untuk keamanan data.

4. Menambahkan menu untuk setting waktu tryout agar waktu tryout bersifat dinamis.


(6)

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsiti, 2001. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, PT Buti Aksara, Hariadi, Batbang, 2002. Sumber Belajar On-Line. STIKOM Jurnal. 6(2):223-236. Jogi.anto, HM., 1999, Analisis dan Desain Sistem Informasi : Pendekatan

Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis, Andi, Yogjakarta.

Kendall, Kenneth E., 2003, Analisis dan Perancangan Sistem, PT. Prenhalindo, Jakarta.

McLeod, Jr., 2001. Sistem Informasi Manajemen Jilid I. PT. Prenhallindo, Jakarta. Shodik, Jafar. 2006. E-Learning, (Online),

(http://jafarshodik.blogs.friendster.cot/jafar/2006/10/elearning.httl, diakses 10 Februari 2008 ).

Sitatupang, J., 2005. Standard an Implementasi Web-Based Lerning System. Digital Poutpourri, 4(2), 31-39.

Supri.anto, A., 2005. Pengantar Teknologi Informasi. Infotek, Jakarta