Perubahan Psikologis pada Ibu dengan Kehamilan Ganda

e. Perubahan Psikologis pada Ibu dengan Kehamilan Ganda

Perubahan ibu hamil pada umumnya akan berdampak pada psikologis. Di masa kehamilan, para ibu hamil tentu akan mengalami perubahan fisik, baik itu naiknya berat badan, sampai membengkaknya kaki dan tentunya akan mempengaruhi keadaan psikologis sang ibu hamil Vivian, 2011. Sama halnya dengan kehamilan tunggal pada kehamilan ganda juga terjadi perubahan psikologis pada ibu sehubungan dengan kehamilannya. Pada trimester pertama seorang ibu akan selalu mencari tanda-tanda untuk lebih meyakinkan bahwa dirinya memang positif hamil ganda, ada perasaan cemas, takut dan ragu terhadap kehamilannya.Timbul ketidaknyamanan seperti peningkatan kadar hormon hCG yang mengakibatkan hyperemesis gravdarum sehingga frekuensi mual muntah lebih tinggi, perubahan nafsu makan, kepekaan emosional, semua ini dapat mencerminkan konflik dan depresi yang ibu alami tentang kehamilannya Vivian, 2011. Selain itu ketakutan ibu dengan penyulit yang timbul pada trimester pertama yaitu abortus juga menjadi gangguan psikologis ibu pada trimester pertama Tri, 2011. Memasuki trimester kedua ketidaknyamanan dan perasaan cemas masih menjadi gangguan psikologis ibu karena ibu kesulitan bernafas, oedem pada ekstremitas dan pembesaran uterus yang lebih cepat dibandingkan dengan kehamilan tunggal Cristina, 2001. Berat badan ibu meningkat, adanya tekanan pada organ dalam, adanya perasaan tidak nyaman karena janinnya semakin besar, adanya perubahan gambaran diri konsep diri, merasa terasing, tidak dicintai, merasa tidak pasti, takut juga senang karena sang calon bayinya Tri Rusmi Widyatun, 2001. Universitas Sumatera Utara Trimester ketiga pada kehamilan tunggal sering disebut periode menunggu dan waspada sebab pada saat itu ibu merasa tidak sabar menunggu kelahiran bayinya Vivian, 2011. Sering kali ibu merasa khawatir atau takut apabila bayi yang akan dilahirkannya tidak normal seperti pada kehamilan kembar yang sering disebut kembar siam conjoined twins Cunningham, 2006. Seorang ibu dengan hamil mulai merasa takut akan rasa sakit dan bahaya fisik yang akan timbul pada waktu melahirkan Vivian, 2011. Pada hamil ganda perasaan takut disebabkan oleh bagaimana ibu menjalani proses persalinan apakah ibu melahirkan dengan sectio caesarea atau normal Sastrawinata, 2005. Di trimester ini merupakan persiapan aktif untuk kelahiran bayi dan menjadi orang tua. Keluarga mulai menduga-duga jenis kelamin bayinya apakah laki-laki atau perempuan dan akan mirip siapa. Bahkan merekan mungkin juga sudah memilih sebuah nama untuk bayinya Pusdiknakes, 2003:28.

f. Masalah Maternal pada Kehamilan Ganda