peneliti
12
dalam hal ini peneliti meminta beberapa orang responden untuk menunjuk orang lain yang dapat memberikan informasi dan kemudian
responden ini pula menunjuk orang lain dan seterusnya. Cara ini dilakukan secara berurutan. Informan awal dalam penelitian adalah:
1. anggota masyarakat
2. aparat kecamatan dan desa
F. Jenis dan Sumber Data
Data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah: pertama, data primer yaitu data yang diperoleh oleh peneliti sendiri melalui penelitian
langsung di lapangan; dan data yang kedua adalah data skunder yaitu data yang bersumber dari bahan-bahan kepustakaan maupun dokumen-dokumen
yang diperoleh pada awal maupun saat penelitian lapangan.
G. Pengumpulan Data
Pengumpulan data dalampenelitian ini yang dilakukan peneliti menggunakan teknik-teknik sebagai berikut.
1. Pengamatan observasi
Guna memperoleh situasi yang natural atau wajar, pengamat menjadi bagian dari konteks sosial yang sedang diamati.
13
Oleh karena itu teknik pengumpulan data yang utama digunakan adalah dengan teknik
observasi partisipatif Participant observation. Jadi peneliti sendirilah
12
Esmi Warassih , Metodologi Penelitian Bidang Ilmu Humaniora , disampaikan dalam pelatihan Metode Penelitian Ilmu Sosial dengan Orientasi Penelitian Bidang Hukum Yang di
selenggarakan di Semarang 14-15 Mei 1999 , Bagian Hukum dan Masyarakat Fakultas Hukum Universitas Diponegoro Semarang, Hlm 47
13
Ronny Hanitijo Soemitro, Metodologi Penelitian Hukum dan Jurimetri, Jakrta Ghalia Indonesia ,1988 Hlm 55
yang menjadi instrumen utama yang terjun ke lapangan serta berusaha sendiri dalam mengumpulkan informasi.
2. Wawancara intervieu
Dalam penelitian ini wawancara yamg dilakukan secara tidak terarah non- direktif intervieu
yaitu tidak didasarkan pada system atau daftar pertanyaan yang ditetepkan sebelumnya. Pewawancara tidak memberikan
pengarahan yang tajam, akan tetapi semuanya diserahkan kepada yang diwawancaraai, guna memberikan penjelasan menurut kemauan masing-
masing.
3. Studi Kepustakaan
Studi kepustakaan dengan meneliti atau menelaah buku-buku literatur dan referensi-referensi lain yang digunakan berkaitan dengan
masalah hukum kewarisan. H. Lokasi Penelitian
Lokasi penlitian ditetapkan di wilayah kecamatan Mranggen kabupaten Demak yang terbagi dalam tiga desa yaitu: desa Mranggen, desa
Kangkung dan desa jamus pertimbangan dipilih karena faktor kedekatan dengan wilayah peneliti dan daerah tersebut memenuhi kriteria dari penelitian
I. Sampel Penelitian
Penentuan sampel penelitian dilakukan dengan metode Random Sampling artinya sampel yang dipilih untuk mewakili populasi sejumlah 20
responden. Yaitu anggota masyarakat yang pernah melakukan pembagian warisan. Yang dikategorikan dalam dua amatan yaitu
1. anggota masyarakat merupakan subyek dari hukum waris. Sejumlah 10
responden. 2.
unsur ulama sejumlah 10 responden.
J. Metode Analisa Data