masalah-masalah normative sekaligus memaparkan temuan di lapangan.Penelitian Kualitatif ini sebagai upaya dalam penelitian, sehingga penulis memilih jenis
penelitian ini untuk mengungkap tentang Pola Pembelajaran Program Kecakapan Hidup Life Skill Menjahit Di BLK Di Kecamatan Bojong Kabupaten Pekalongan
ini.
3.2 Lokasi Penelitian
Penelitian tentang “Pola Pembelajaran Program Kecakapan Hidup Life Skill Menjahit Di BLK
Kabupaten Pekalongan” mengambil setting lokasi penelitian di BLK Kabupaten Pekalongan yang beralamat di jl. Raya Kajen
Wiradesa KM 5 Kabupaten Pekalongan Jawa, BLK Kab. Pekalongan berada dilokasi yang strategis dijalan utama menuju ke kabupaten dan ke kota.
Peneliti mengambil lokasi ini karena merupakan tempat pelatihan yang telah banyak mencetak tenaga terampil sehingga banyak terserap dibeberapa
pabrik atau membuka usaha sendiri. Khususnya pada pelatihan menjahit. BLK Kab. Pekalongan ini banyak diminati oleh warga masyarakat karena tidak
dipungut biaya dan mencetak lulusan yang baik.
3.3 Subjek Penelitian
Pengertian dari subjek penelitian adalah individu atau kelompok individu yang dijadikan sasaran dalam sebuah penelitian.Subjek dari penelitian ini adalah
para pemuda dan pemudi Kabupaten Pekalongan yang belum bekerja yang mengikuti pelatihan di BLK Kab. Pekalongan. Untuk subjek penelitian digunakan
5 orang yang terdiri dari 1 orang yang merupakan pemimpin BLK, 2 orang
instruktur dan 2 orang warga belajar namun, subjek masih bisa berubah sesuai dengan yang ditemukan di lapangan penelitian yakni Program Kecakapan Hidup
life skill Menjahit Di BLK Kabupaten Pekalongan
3.4 Fokus penelitian
Fokus penelitian pada dasarnya merupakan masalah yang bersumber pada pengalaman peneliti akan melalui pengetahuan yang diperolehnya melalui
kepentingan ilmiah ataupun kepustakaan lainnya Moleong, 2007:65.Adapun fokus penelitian ini adalah:
3.4.1 Mendeskripsikan pola pembelajaran pendidikan kecakapan hidup life
skill kursus menjahit di BLK Kabupaten Pekalongan. 3.4.2
mengetahui faktor pendukung dan faktor penghambat dalam pelaksanaan pembelajaran pendidikan kecakapan hidup life skill kursus menjahit di
BLK Kabupaten Pekalongan.
3.5 Sumber Data Penelitian
Dalam pengumpulan data ini peneliti mengambil dari dua sumber data, yaitu terdiri dari :
3.5.1 Sumber data primer
Data yang diperoleh langsung dari sumbernya. Dalam hal ini data berupa informasi langsung dari informan yang terlibat dalam Pola Pembelajaran Program
Kecakapan Hidup Life Skill Menjahit Di BLK Kabupaten Pekalongan , baik secara struktural maupun keikut sertaan dalam program. Sumber data primer ini
yang sekaligus menjadi subjek dalam penelitian. Adapun syarat-syarat sumber
data adalah: 1 sumber data sudah lama bergabung dan berada ditempat tersebut, 2 sumber data memiliki waktu berpartisipasi dalam penelitian ini, 3 sumber
data memahami dan sudah mengetahui mengenai permasalahan yang akan peneliti lakukan dan, 4 sumber data tidak menyembunyikan kebenaran informasinya.
3.5.2 Sumber data sekunder
Sumber data sekunder yaitu data tambahan yang digunakan untuk melengkapi data seperti kepustakaan atau buku-buku yang relevan sesuai dengan
fokus penelitian dan dokumen yang berkaitan pola pembelajaran program kecakapan hidup menjahit diBLK.
3.6 Metode Pengumpulan Data