2. Strategi pencapaian tujuan
Misi dan tujuan suatu pembangunan mungkin mempunyai persamaan dengan pembangunan lain, tetapi strategi untuk mencapai misi dan tujuan
tersebut berbeda. Oleh karena itu setiap pembangunan mempunyai strategi yang tertentu.Untuk itu diperlukan kemampuan anggota dalam
memperkirakan dan mengantisipasi keadaan diluar yang dapat mempunyai dampak terhadap pembangunan sehingga strategi yang
disusunya dapat memperhitungkan dampak yang akan terjadi dalam pembangunan .semua akan mempengaruhi pengembangan sumber daya
dalam pembangunan itu.
b. Faktor eksternal
Pembangunan itu berada dalam lingkungan dan tidak terlepas dari pengaruh lingkungan dimana pembangunan itu berada. Agar
pembangunan agar dapat melaksanakan misi dan tujuan maka harus memperhitungkan faktor-
faktor eksternal pembangunan. Faktor-faktor eksternal itu antara lain:
1.Kebijakan Pemerintah
Kebijakan- kebijakan pemerintah baik yang dikeluarkan melalui perundang-undangan, peraturan-peraturan pemerintah dan sebagainya
adalah merupakan arahan yang harus diperhitungkan oleh pembangunan. Kebijakan-kebijakan tersebut sudah barang tentu akan mempengaruhi
program-program pengembangan sumber daya manusia dalam pembangunan yang bersangkutan.
2. Sosio-budaya masyarakat
Faktor sosio budaya masyarakat tidak dapat diabaikan oleh suatu pembangunan. Dapat dipahami karena suatu pembangunan apapun
untuk kepentingan masyarakat mempunyai latar belakang sosio- budaya yang berbeda-beda. Oleh sebab itu dalam mengembangkan
sumber daya dalam suatu pembangunan
faktor ini perlu dipertimbangkan.
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi kurangnya partisipasi pemuda.
Betapa pentingnya semua pihak dalam usaha peningkatan pembangunan. Salah satunya partisipasi pemuda yang sangat diperlukan demi kebersilan
pembangunan yang pada kenyataanya para pemuda biasnya kurang mempunyai kesadaran untuk ikut serta dalam pelaksanaan pembangunan di desanya.
Fenomena yang ada adalah adanya pemuda yang merasa kurang dilibatkan dalam program-program pembangunan di desanya. Keadaan demikian itu
disebabkan kurangnya interaksi pemuda dengan aparat-aparat yang ada di desanya, sehingga potensi-potensi yang ada pada diri pemuda kurang tergarap
kurang maksimal. Seharusnya pemerintah desa memberikan bimbingan, pengarahan, motivasi , bantuan,dan fasilitas yang diperlukan.
Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi pemuda adalah : 1.
Kurangnya pembinaan dan motivasi aparat desa
Menurut Almasdi 1996:77. Motivasi adalah sebagai alat pendorong yang menyebabkan seseorang merasa terpanggil dengan segala senang hati