Analisis Data METODOLOGI PENELITIAN

Diagram Alir Penelitian Gambar 2. Diagram Alir Penelitian Mulai Identifikasi Masalah Studi Pustaka Penentuan Lokasi Penelitian Survei Pengumpulan Data Pengumpulan Data Primer :  Volume Kendaraan  Jenis Kendaraan  Sepeda Motor  Mobil Pribadi Bensin  Mobil Pribadi Solar  Angkutan Umum Angkot  Bus Rapid Transit BRT  Panjang Jalan Lokasi Penelitian  Jenis Bahan Bakar BBM dibedakan menurut merk jenis kendaraan Pengumpulan Data Sekunder :  Data Jumlah Penduduk Kota Bandar Lampung  Data RAD – GRK  Tingkat Pertumbuhan Polda Lampung  Literatur Biaya Emisi Kendaraan Negara Luar Jurnal Internasional Analisis Data :  Volume Kendaraan secara Metode Regresi Linear  Analisis Tingkat Pertumbuhan Kendaraan  Analisi Kapasitas jalan C dan Derajat Kejenuhan DS  Analisis Beban Emisi Kendaraan  Analisi Nilai Kerugian Biaya Emisi Kendaraan Kesimpulan dan Saran Selesai

V. KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan dari hasil survei, perhitungan dan pembahasan dapat diperoleh beberapa kesimpulan pada penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Kemacetan lalu lintas di Kota Bandar Lampung terjadi diakibatkan oleh adanya kepadatan jumlah volume kendaraan yang melintasi jalan akses utama. Volume kendaraan yang didapat tingkat arus kendaraan selama jam puncak lebih besar terjadi pada kendaraan Sepeda Motor sebesar 7.080 kendaraan arah Teuku Umar – Raden Intan dibandingkan arah Kartini – Teuku Umar sebesar 7.038 kendaraan. Hal ini membuktikan bahwa masyarakat lebih banyak menggunakan kendaraan pribadi seperti Sepeda Motor daripada kendaraan umum. 2. Kemacetan yang disebabkan oleh volume kendaraan mempengaruhi tingkat emisi yang dikeluarkan dari masing-masing kendaraan. Hasil prediksi kosentrasi emisi kendaraan dalam 1 tahun di Kota Bandar Lampung tahun 2014 yaitu Karbon Monoksida CO sebesar 5.994 ton, Karbon Dioksida sebesar 938.485 ton, Hidrokarbon HC sebesar 1.460 ton, Nitrogen Oksida NOx sebesar 253,021 ton, Partikulat sebesar 51,090 ton dan Sulfur Dioksida sebesar 14,277 ton. Hasil beban emisi inilah digunakan 127 untuk memprediksikan inventarisasi beban pencemar yang dihasilkan oleh kendaraan bermotor di Kota Bandar Lampung. 3. Prediksi kosentrasi beban emisi yang dihasilkan dari kendaraan 10 tahun mendatang Tahun 2024 adalah sebesar : a. Karbon Monoksida CO = 18.615 ton

b. Karbon Dioksida

= 2.914.793 ton c. Hidrokarbon HC = 4.535 ton d. Nitrogen Oksida NOx = 785,846 ton e. Partikulat = 158,678 ton f. Sulfur Dioksida = 44,344 ton 4. Beban emisi pencemar kendaraan tertinggi terjadi pada Karbon Dioksida dan Karbon Monoksida CO. Zat pencemar ini merupakan zat yang banyak dihasilkan oleh kendaraan dari hasil pembakaran tidak sempurna dan sempurna. Karbon Dioksida berpengaruh terhadap kenaikan suhu panas di atmosfer dan Karbon Monoksida CO berpengaruh pada tingkat kesehatan yang langsung berdampak pada pernafasan manusia. 5. Biaya kerugian yang ditimbulkan akibat kemacetan ditinjau dari emisi kendaraan bermotor dengan metode analisis sederhana menggunakan biaya polusi udara dari VTPI Victoria Tranport Policy Institute dan Amerika bahwa untuk arah Teuku Umar – Raden Intan dalam 1 minggu yaitu Rp 1.751.399.193,- satu milyar tujuh ratus lima puluh satu juta tiga ratus sembilan puluh sembilan ribu seratus sembilan puluh tiga rupiah dan arah Kartini – Teuku Umar dalam 1 minggu yaitu Rp. 1.505.013.675,- satu milyar lima ratus lima juta tiga belas ribu enam ratus tujuh puluh lima rupiah sehingga diprediksikan kerugian dalam 1 tahun yaitu Rp.

Dokumen yang terkait

Translation Procedures of Cultural Terms Found In Sejarah Bilingual For Students of Senior High School

0 36 17

The Analysis of Translation of Passive Voice in A Novel Laskar Pelangi Into English The Rainbow Troops

3 46 8

ROLE OF THE DEPARTMENT OF EDUCATION BANDAR LAMPUNG IN EXECUTION TEACHER CERTIFICATION

0 2 2

RESPON PENGGUNA JALAN TERHADAP PERAN SATUAN POLISI PAMONG PRAJA SEBAGAI PENGATUR LALU LINTAS DI KOTA BANDAR LAMPUNG (RESPONSE OF ROAD USERS TO THE ROLE OF MUNICIPAL POLICE AS A TRAFFIC REGULATOR IN BANDAR LAMPUNG CITY)

13 35 84

MANAGEMENT OF WASTE DISPOSAL IN THE CITY OF BANDAR LAMPUNG (Study at the Office of Waste and Landscaping in Municipal City of Bandar Lampung)

1 11 102

THE POLICY IMPLEMENTATION OF MOTOR VEHICLES PROGRESSIVE TAX ON SAMSAT OFFICE OF BANDAR LAMPUNG IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PAJAK PROGRESIF KENDARAAN BERMOTOR DI SAMSAT BANDAR LAMPUNG

1 12 85

THE ORDERLY ADMINISTRATION OF STANDARDIZATION OF TOPOGRAPHICAL NAMES IN BANDAR LAMPUNG STUDIES IN BANDAR LAMPUNG GOVERNMENT OFFICE SUBSECTIONS OF THE VILLAGE GOVERNMENT TERTIB ADMINISTRASI PEMBAKUAN NAMA RUPABUMI DI KOTA BANDAR LAMPUNG STUDI PADA KANTOR P

0 5 76

STUDI KONSENTRASI CO AKIBAT KENDARAAN BERMOTOR DI KAWASAN PASAR TRADISIONAL KOTA PADANG STUDY OF CO CONSENTRATIONS DUE TO MOTOR VEHICLES IN THE TRADITIONAL MARKET OF PADANG CITY

0 0 9

AN ANALYSIS OF THE TRANSLATION OF SEXUAL TERMS IN THE MOVIE “THE UGLY TRUTH”

0 0 89

The Pattern of Communication Ethnography of the Street Children in Bandar Lampung

0 1 6