pasien menyerahkan kekasir untuk melakukan pembayaran, bagian kasir mengecek total tagihan pasien, kemudian kasir membuat slip pembayaran rawat
inap. Slip pembayaran rawat inap diserahkan kepasien, kemudian yang satunya lagi diserahkan ke bagian administrasi, di bagian administrasi membuat laporan
rawat inap pasien, kemudian laporan rawat inap diserahkan ke kepala Rumah Sakit.
4.1.2.1. Flow Map
Model dari sistem pendaftaran pasien rawat Inap pada Rumah Sakit TNI AU dr. Salamun yang berjalan dapat digambarkan dalam bentuk Flow Map seperti
gambar 4.2 :
data Pasien data Pasien
Data Pendaftaran
Kartu Berobat
Pasien Bag. Administrasi
Bag. poliklinik Apotik
Kepala RS Kasir
Resep Obat Membuat Data
Obat Data obat
Kartu Berobat
Data Hasil Kunjungan
Pemeriksaan Dokter
Data Pemesanan
Kamar Mencatat
Pendaftaran pasien
Membuat Kartu Berobat
Kartu Berobat Kartu Berobat
Kartu Berobat Melakukan
Pemeriksaan dokter
Data Hasil Pemeriksaan
Kartu Berobat Melakukan
Pemeriksaan lab
Data Hasil Pemeriksaan
Kartu Berobat Data Hasil
Pemeriksaan Lab
Membuat Surat
Pengantar Rawat inap
Data Hasil Pemeriksaan
Kartu Berobat Data Hasil
Pemeriksaan Lab
Surat Pengantar
Rawat Inap Data Hasil
Pemeriksaan Kartu Berobat
Data Hasil Pemeriksaan
Lab Surat
Pengantar Rawat Inap
Kartu Berobat Surat
Pengantar Rawat Inap
Kartu Berobat Surat
Pengantar Rawat Inap
Mencatat Data
Pemesanan Kamar
Data Pemesanan
Kamar Kartu Berobat
Kartu Berobat Kartu Berobat
Melakukan Kunjungan
Pemeriksaan
Membuat Resep obat
Resep Obat
Data obat Data obat
Data Pemesanan
Kamar Data Hasil
Pemeriksaan Data Hasil
Pemeriksaan Lab
Data obat Data
Pemesanan Kamar
Data Hasil Pemeriksaan
Data Hasil Pemeriksaan
Lab Membuat
Tag. Rawat Inap
Data Tag. Rawat inap
2 Data Tag.
Rawat inap Data Tag.
Rawat inap Data Tag.
Rawat inap Membuat
Faktur Pembayara
n Rawat Inap
Faktur Pembayaran
Rawat inap Faktur
Pembayaran Rawat inap
Membuat Lap. Rawat
Inap Lap. Rawat
Inap Lap. Rawat
Inap
G
ambar 4.2 Flowmap Pendaftaran Rawat Inap Sistem Yang Berjalan
4.1.2.2. Diagram Kontek
Diagram konteks berfungsi untuk menggambarkan suatu sistem yang sedang berjalan secara keseluruhan, termasuk menggambarkan aliran-aliran data
yang masuk dan keluar pada sistem tersebut. Diagram konteks digunakan juga untuk mempresentasikan keseluruhan dari sistem. Adapun diagram konteks sistem
yang sedang berjalan adalah sebagai berikut :
Sistem Informasi Rawat Inap
Pasien
Kepala Rs. Data Kamar
Surat Rujukan Formulir Pendaftaran Yg Telah diisi
Kartu Pemeriksaan Rawat Inap Struk. Pembayaran Obat
Resep Obat Surat Ket. Sembuh
Struk Tag. Kamar Tag. Pemeriksaan Slip Pembayaran Rawat inap
Struk Pemeriksaan Dokter Lap. Rawat Inap
Gambar 4.3 Diagram Konteks Rawat Inap 4.1.2.3.
Data Flow Diagram
DFD berfungsi untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa memperhatikan
lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir. DFD yang sedang berjalan digambarkan sebagai berikut :
1.0 Mencatat
Pendaftaran pasien
Pasien 2.0
membuat KartuBerobat
3.0 Melakukan
Pemeriksaan Dokter
6.0 Mencatat Data
Pemesanan kamar
Data Pasien Kartu Berobat
Kepala RS Data Pendaftaran
Kartu Berobat 4.0
Melakukan Pemeriksaan
Lab Data Hsl
Pemeriksaan Dokter
Kartu Berobat
5.0 Membuat Surat
Pengantar Rawat Inap
Data Hsl Pemeriksaan lab Data Hsl Pemeriksaan Dokter
Kartu Berobat Surat Pengantar Rawat Inap
Data Hsl Pemeriksaan lab Data Hsl Pemeriksaan Dokter
Kartu Berobat Kartu Berobat
Surat Pengantar Rawat inap Data Pemesanan Kamar
Kartu Berobat 7.0
Melakukan Kunjungan
Pemeriksaan pasien
Kartu Berobat
8.0 Membuat
Resep obat Data Hsl
Kunjungan Pemeriksaan
9.0 Membuat Data
obat keluar Resep
Obat Faktur Pembayaran Rawat Inap
10.0 Membuat
Tagihan Rawat Inap
Data Pemeriksaan Dokter Data Pemeriksaan Lab
Data Pemeriksaan kamar 11.0
Membuat Faktur
Pembayran Rawat inap
Data Tag. Rawat Inap
12.0 Membuat Lap.
Rawat Inap Faktur
Pembayran Rawat Inap
Lap. Rawat Inap
Gambar 4.4 DFD Rawat Inap Yang Sedang Berjalan 4.1.3.
Evaluasi Sistem Yang Sedang Berjalan
Berdasarkan hasil pengamatan dan penelitian dari sistem informasi administrasi pelayanan pasien rawat inap yang sedang berjalan maka penulis
mengevaluasi sistem sebagai berikut :
Tabel 4.1 Evaluasi Sistem Yang Sedang Berjalan
No. Masalah
Entitas Solusi
1. Proses pemesanan
kamar dilakukan secara manual, karena bagian
administrasi nya harus mencari dahulu data
Bag. Administrasi.
Perlu di tingkatkan pada proses terkomputerisasi
kamar yang kosong .
2. Proses Pembayaran
Rawat inap
Masih bersifat manual.
Bag. Administrasi,
dan Bag.
Poliklinik Perlu adanya suatu sistem
informasi .
3. Lambatnya proses
penyajian laporan data pasien
diakibatkan karena masih adanya
pencatatan secara
manual. Kepala Rumah
Sakit Perlu adanya Proses Sistem
Informasi
4.2. Perancangan Sistem