Penelitian Terdahulu TINJAUAN PUSTAKA

keuangan yang digunakan untuk menutupi defisit anggaran, embantu retruksisasi perbankan, atau kebutuhan pendaan lain yang dianggap penting oleh pemerintah. Variabel yang digunakan untuk meneliti tingka obligasi pemertintah adalah suku bunga deposito, kurs rupiah, inflasi, IHSG, dan volume transaksi. Penentuan sampel mengunakan metode purpose sampling dan alat analisis adalah ordinary least square OLS. Dari penelitian ini dapat disimpulkan Bunga deposito berpengaruh signifikan negatif terhadap harga obligasi pemerintah Indonesia. Kurs berpengaruh signifikan negatif terhadap harga obligasi pemerintah Indonesia. Inflasi tidak berpengaruh signifikan terhadap harga obligasi pemerintah Indonesia. Indeks Harga Saham Gabungan berpengaruh signifikan positif terhadap harga obligasi pemerintah Indonesia. Volume transaksi obligasi pemerintah tidak berpengaruh Tabel 3. Ringkasan Hasil Penelitian Terdahulu Tentang Obligasi Peneliti Alat Analisis Model Richard Noviandi L. Regresi linier berganda LogY = α + β 1 LogX 1 + β 2 LogX 2 + β 3 LogX 3 + µ Monica Krisnilasari Regresi linier berganda Retrun = α + β 1 COUPON + β 2 JKWKT + β 3 LIKUIDIT + e Ni Putu Wiwin S. Error Correction Model ECM Δ INVt = ß0+ß1 Δ Rt+ß2 Δ Gt+ß3 Δ PDBt+ß4 Δ KURSt+ß5 Δ INFt+ß6 ECTt-1+et Mira Hastin Idris H. Model equation of simultaneous with method of Two Stage Least Squared TSLS B s = β + β 1 DEF + β 2 PLNP + β 3 SBI + β 4 BP + β 5 IHSG + e B d = β 6 + β 7 SBI + β 8 BP + β 9 IHSG + β 10 DEF + β 11 PLNP + e Eman Sukanto Regresi linier berganda HOP = α + β1 Deposito + β2 Kurs + β3 Inflasi + β4 IHSG + β5 Volume

III. METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini berupa data sekunder yaitu data yang bukan diusahakan sendiri pengumpulannya oleh peneliti, Diambil dari dokumen-dokumen Bank Indonesia, Badan Pusat Statistik dan Bursa Efek Indonesia. Data sekunder yang digunakan adalah data deret waktu time-series data untuk kurun waktu bulanan dari tahun 2010:1 – 2014:12.

B. Deskripsi Variabel

Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah jumlah obligasi sebagai variabel terikat dan nilai PDB, kupon, inflasi, volume transaksi dan suku bunga deposito merupakan variabel bebasnya. Untuk memperjelas dan memudahkan pemahaman terhadap variabel-variabel yang akan dianalisis dalam penelitian ini, maka perlu dirumuskan dalam tabel 4. sebagai berikut : Tabel 4. Variabel Penelitian, Satuan Pengukuran, Simbol dan Sumber Data Variabel Satuan Pengukuran Simbol Sumber Data Obligasi Miliyar Rupiah OBP Bank Indonesia PDB Miliyar Rupiah PDB Badan Pusat Statistik Kupon Persen KUPON Bank Indonesia Inflasi Persen INF Bank Indonesia Volume Miliyar Rupiah VT Bursa Efek Indonesia Suku bunga deposito Persen SBD Bank Indonesia ✁ ✂

C. Definisi Operasional Variabel

Batasan atau definisi variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Obligasi adalah surat berharga yang memiliki nilai pada masa mendatang. Surat berharga ini merupakan aset bank yang tersimpan digunakan untuk menjamin kewajibannya, yaitu mata uang lokal yang diterbitkan, dan cadangan berbagai bank yang disimpan di bank sentral oleh pemerintah atau lembaga keuangan. Data diperoleh dari situs http:www.bi.go.id yang dinyatakan dalam satuan miliyaran rupiah selama periode 2010:1 – 2014:14. 2. PDB mencerimkan tingkat kekayaan wealth suatu negara dimana tingkat PDB tinggi maka tingkat kesejahteraan masyarakat negara itu tinggi. Data PDB yang digunakan menggunakan harga konstan dan diperoleh dari situs http:www.bps.go.id yang dinyatakan dalam satuan miliyar rupiah selama periode 2010:1 – 2014:14. 3. Kupon adalah suku bunga obligasi yang mencerminkan imbal hasil pengembalian return atas obligasi yang dibeli yang ditetapkan bank masing yang di bank milik pemerintah. Data tentang kupon ini diperoleh dari situs Bank Indonesia http:www.bi.go.id yang dinytakan dalam satuan persen selama selama periode 2010:1 – 2014:14. 4. Inflasi yaitu meningkatnya harga-harga secara umum dan terus-menerus. inflasi merupakan cerminan masyarakat untuk berinvestasi sebagai resiko risk tingkat pengembalian. Data diperoleh dari situs Bank Indonesia http:www.bi.go.id yang dinyatakan dalam satuan persen selama periode 2010:1 – 2014:14. 5. Volume transaksi adalah tingkat jual beli obligasi pasar sekunder. Volume transaksi yang tinggi mencerminkan tingginya likuiditas likuidity obligasi yang dikeluarkan. Data diperoleh dari situs Bank Indonesia http:www.idx.go.id yang dinyatakan dalam satuan miliyar rupiah selama periode 2010:1 – 2014:14.. 6. Suku bunga deposito menjadi pembanding suku bunga kupon, dimana investor memlih kemana dana yang akan disimpan atau disalurkan. Data diperoleh dari situs Bank Indonesia http:www.bi.go.id selama tahun 2010 sampai tahun 2014. data yang yang digunakan merupakan suku bunga deposito 3 bulan dan satuannya adalah persen.

D. Spesifikasi Model Ekonomi

Secara ekonomi, model yang diamati sebagai berikut : lnOBP = f lnPDBt, KUPONt, INFt, lnVTt, SBDt, Dengan uraian sebagai berikut : lnOBP = Logaritma Natural Obligasi lnPDBt = Logaritma Natural PDB KUPONt = Kupon INFt = Inflasi lnVTt = Logaritma Natural Volume Transaksi SBDt = Suku Bunga Deposito Pada penelitian ini untuk variabel obligasi, PDB dan volume transaksi ditambahkan ln atau logaritma natural karena untuk menentukan suatu persamaan regresi itu bisa digunakan atau tidak untuk melakukan estimasi, harus memenuhi syarat, salah satunya yaitu linier. Untuk membuat persamaan menjadi linier adalah dengan menambahkan ln dalam variabel yang akan diteliti yang mempunyai satuan bukan presentasi. Tujuannya adalah untuk menemukan standart error yang lebih kecil. Bila fungsi asli kita memiliki standart error yang tinggi, maka fungsi atau persamaan harus diubah menjadi persamaan yang linier sehingga hasil estimasi yang kita lakukan bisa mendekati kenyataan.

E. Proses dan Identifikasi Model Penelitian

1. Interpolasi Data

Langkah pertama yang dilakukan dalam analisis ini yaitu melakukan interpolasi data. Interpolasi data adalah suatu metode atau cara yang digunakan untuk menaksir nilai data time series yang pempunyai rentang waktu lebih besar ke data yang memiliki rentang waktu yang lebih kecil, atau sebaliknya tahunan ke triwulanan, triwulan ke bulanan. Metode interpolasi data dalam penelitian ini adalah menaksir nilai data triwulanan menjadi data bulanan untuk data PDB, Interpolasi data dilakukan dengan menggunakan alat E-Views 6.

2. Uji Stasionary Unit Root Test

Stasioneritas merupakan salah satu prasyarat penting dalam model ekonometrika untuk data runtut waktu time series. Data stasioner adalah data yang

Dokumen yang terkait

ANALISIS PENGARUH INFLASI, SIBOR DAN SBI TERHADAP TINGKAT SUKU BUNGA PINJAMAN PADA BANK UMUM PEMERINTAH TAHUN 1998.1-2005.12

0 8 57

ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN DOMESTIK REGIONAL BRUTO DAN SUKU BUNGA TABUNGAN TERHADAP JUMLAH TABUNGAN MASYARAKAT PADA BANK UMUM DI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2000.I-2006.IV

0 28 15

ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN DOMESTIK REGIONAL BRUTO DAN SUKU BUNGA TABUNGAN TERHADAP JUMLAH TABUNGAN MASYARAKAT PADA BANK UMUM DI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2000.I-2006.IV

0 15 15

ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN DOMESTIK REGIONAL BRUTO DAN SUKU BUNGA TABUNGAN TERHADAP JUMLAH TABUNGAN MASYARAKAT PADA BANK UMUM DI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2000.I-2006.IV

0 16 15

ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN PERKAPITA, SUKU BUNGA DEPOSITO, DAN JUMLAH KANTOR BANK UMUM TERHADAP JUMLAH DEPOSITO PADA BANK UMUM DI KABUPATEN JEMBER TAHUN 1990-2005

0 26 10

ANALISIS PENGARUH SUKU BUNGA SERTIFIKAT BANK INDONESIA (SBI),SIBOR.INFLANSI TERHADAP TINGKAT SUKU BUNGA DEPOSITO BANK SWASTA NASIONAL DI INDONESIA TAHUN 1997.1-2004.6

0 24 59

ANALISIS PENGARUH SUKU BUNGA LIBOR, SUKU BUNGA SBI, DAN INFLASI TERHADAP TINGKAT SUKU BUNGA DEPOSITO PADA BANK UMUM DI INDONESIA (PERIODE 2007:01-2011:12)

6 41 85

ANALISIS PENGARUH NILAI TUKAR, PRODUK DOMESTIK BRUTO, INFLASI, DAN SUKU BUNGA LUAR NEGERI TERHADAP NILAI IMPOR NON MIGAS DI INDONESIA (PERIODE 2001.I – 2012.IV)

2 10 65

ANALISIS PENGARUH PRODUK DOMESTIK BRUTO (PDB), KUPON, INFLASI, VOLUME TRANSAKSI, DAN SUKU BUNGA DEPOSITO TERHADAP PERMINTAAN OBLIGASI DI BANK MILIK PEMERINTAH (PERIODE 2010:1-2014:12)

5 17 74

PENGARUH SELISIH INFLASI, SELISIH SUKU BUNGA DAN NERACA PERDAGANGAN TERHADAP NILAI TUKAR RUPIAH (PERIODE 2000:I – 2011:II)

0 0 109