Faktor-Faktor Pendukung E-commerce Konsep Dasar E-commerce

yang ruang lingkupnya meliputi setiap aspek yang berhubungan dengan orang perorangan atau subyek hokum yang menggunakan dan memanfaatkan teknologi internet yang dimulai pada saat mulai online dan memasuki dunia cyber atau maya. Cyberlaw sendiri merupakan istilah yang berasal dari Cyberspace Law. Cyberlaw akan memainkan peranannya dalam dunia masa depan, karena nyaris tidak ada lagi segi kehidupan yang tidak tersentuh oleh keajaiban teknologi dewasa ini dimana perlu sebuah perangkat aturan main didalamnya virtual world.

2.2.7.6 Model E-commerce

E-commerce memiliki 4 kategori dalam melakukan proses bisnis yang biasa disebut The New Economy, diantaranya yaitu[12]:

1. B2B Business to Business

Merupakan model yang melakukan proses bisnis antara sebuah perusahaan dengan perusahaan lainnya.

2. B2C Business to Consumen

Merupakan model perusahaan yang meberikan pelayanan penjualan barang ataupun jasa kepada konsumen secara langsung. pada umumnya pihak perusahaan memberikan katalog yang berisi informasi terhadap barangjasa yang dijual.

3. C2C Consumen to Consumen

Merupakan model yang melakukan transakpenjualan secara individu dari seorang koncumen kepada konsumen lainnya.

4. C2B Consumen to Business

Merupakan model yang melakukan transakpenjualan antara seorang konsumen kepada pihak perusahaan.

2.2.7.7 Manfaat E-commerce

Keuntungan yang dapat diambil dari penerapan e-commerce dapat dilihat dari 3 pihak utama yang terlibat di dalamnya yaitu: organisasi, konsumen, dan masyarakat.[4] 1. Bagi organisasi atau perusahaan a Pasar internasional Dengan penerapan e-commerce sebuah perusahaan dapat memiliki sebuah pasar internasional. Bisnis dapat dijalankan tanpa harus terbentur pada batas negara dengan adanya teknologi digital. Pihak perusahaan dapat bertemu dengan partner dan kliennya dari seluruh penjuru dunia. Hal ini menciptakan sebuah lembaga multinasional virtual. b Penghematan biaya operasional Biaya operasional dapat dihemat. Biaya untuk membuat, memproses, mendistribusikan, menyimpan, dan memperbaiki kembali informasi juga dapat ditekan. c Kustomisasi masal E-commerce telah merevolusi cara konsumen dalam membeli barang dan jasa. Produk barang dan jasa dapat dimodifikasi sesuai dengan keingingan konumen.