Penjualan Tinjauan Teoritis 1. Pengertian Sistem

• Pengawas audit menyerahkan konsep laporan hasil audit kepada penanggung jawab. • Penanggung jawab mereview konsep laporan hasil audit. • Konsep laporan hasil audit kemudian dibicarakan dengan manajemen perusahaan yang diaudit oleh penanggung jawab atau petugas yang ditunjuk. • Konsep laporan hasil audit setelah disetujui penanggung jawab diproses lebih lanjut sampai laporan hasil audit diterbitkan.

3. Penjualan

Kegiatan penjualan terdiri dari transaksi penjualan barang atau jasa, baik secara kredit maupun secara tunai. Dalam transaksi penjualan secara kredit, kegiatannya ditangani oleh sistem penjualan kredit, sedangkan pada transaksi penjualan secara tunai, kegiatannya ditangani oleh sistem penjualan tunai. Tidak semua penjualan berhasil mendatangkan pendapatan revenue bagi perusahaan. Adakalanya pembeli mengembalikan barang yang telah dibelinya kepada perusahaan. Transaksi pengembalian barang oleh pembeli ini ditangani perusahaan melalui sistem retur penjualan. Swastha 2009 : 8 mendefinisikan pengertian Menjual sebagai “ilmu dan seni yang mempengaruhi pribadi yang dilakukan oleh penjual untuk mengajak orang lain agar bersedia membeli barangjasa yang ditawarkannya”. Penjualan merupakan salah satu hal yang paling penting dalam operasi perusahaan komersil. Sumber pendapatan utama perusahaan tersebut adalah penjualan. Penjualan adalah jumlah yang dibebankan kepada pembeli dalam penjualan barang atau jasa dalam suatu periode akuntansi. Penjualan sebagai Universitas Sumatera Utara pemindahan hak milik atas barang termasuk surat-surat berharga atau jasa dengan harga yang disepakati dan dibayar. Penjualan selalu dibedakan antara penjualan kotor dan penjualan bersih. Penjualan kotor adalah jumlah seluruh penjualan sebelum dikurangi berbagai potongan atau pengurangan harga lainnya yang diberikan kepada pembali seperti sales discount, sales return dan allowances dan lain-lain. Penjualan bersih adalah satu bahagian dari perhitungan rugi laba yang meliputi jumlah total penjualan dikurangi return penjualan dan discount penjualan. Penjualan menurut Hermawan dan Masyhad 2006 : 164 diartikan sebagai “aliran kas masuk atau aktiva lain yang timbul karena perusahaan menjual barang dagangannya”. Berdasarkan pendapat yang telah dikemukakan oleh para ahli dapat disimpulkan bahwa penjualan dapat tercipta suatu proses pertukaran barang danatau jasa antara penjual dengan pembeli. Dengan alat penukar berupa uang, orang akan lebih mudah memenuhi segala keinginannya; dan penjualan menjadi lebih mudah dilakukan. Penjualan dapat dilakukan dengan baik, apabila terjadi kesepakatan antara konsumen dengan penjual. Mengenai Penjualan dapat dilihat sebagaimana yang dikemukakan oleh Soemarso 2004 : 160 Penjualan dapat dilakukan secara kredit maupun tunai dan pada umumnya kepada beberapa langganan. Penjualan secara kredit menimbulkan piutang yang biasanya dicatat dalam akun Piutang Dagang. Seperti halnya waktu membeli, ketika menjadi perusahaan juga terkait dengan syarat jual beli tertentu bedakan dengan syarat jual beli yang diterapkan pada waktu perusahaan membeli. Universitas Sumatera Utara Penjualan dan penagihannya dapat disajikan dalam tabel 2.1 sebagai berikut: Tabel 2.1 Pengelompokkan Transaksi, Rekening, Fungsi-fungsi Bisnis dan Catatan Serta Dokumen Yang Terkait Untuk Siklus Penjualan dan Penagihan Pengelompok an Transaksi Rekening Fungsi Bisnis Catatan dan Dokumen Penjualan Penjualan rekening piutang Memroses pesanan pelanggan pemberian kredit pengiriman barang tagihan kepada pelanggan dan membukukan penjualan Pesanan pelanggan pesanan penjualan dokumen pengiriman faktur penjualan file transaksi penjualan jurnal atau daftar penjualan file rekening piutang dagang induk memeriksa saldo piutang dagang rekening bulanan Uang masuk Uang di bank debet uang yang masuk rekening piutang Memroses dan membukukan uang masuk Pemberitahuan kiriman uang mencatat sementara uang masuk file penerimaan tunai hasil transaksi daftar atau jurnal uang masuk Retur penjualan dan potongan Retur penjualan dan potongan rekening piutang Pemrosesan dan pembukuan retur penjualan dan potongan Nota kredit jurnal retur penjualan dan potongan Menghapus piutang yang tak tertagih Rekening piutang pinjaman yang tak tertagih Menghapus piutang yang tak tertagih Formulir otorisasi rekening yang tak tertagih jurnal buku besar Beban piutang tak tertagih Piutang yang tidak ditagih cadangan piutang yang tak tertagih Menetapkan piutang yang tidak tertagih Jurnal buku besar Sumber : Arens, Elder dan Beasley 2006 : 5 Sistem dan prosedur penjualan yang memadai diperlukan dalam suatu perusahaan agar kegiatan penjualan dapat berjalan dengan baik, hal ini dapat dicapai bila didalamnya terdapat suatu sistem pengendalian intern yang dapat Universitas Sumatera Utara diandalkan, sehingga risiko kecurangan dapat diminimalkan. Sistem dan prosedur pada fungsi penjualan adalah sebagai berikut: a. Fungsi yang terkait dalam sistem penjualan. 1 Fungsi Penjualan Fungsi penjualan mengawali pemrosesan order barang dagang oleh pelanggan, yang dapat dilakukan melalui telephon, surat, formulir isian yang dikirimkan kepada pelanggan potensial, atau cara lainnya. Fungsi ini bertanggung jawab untuk menerima surat order dari pembeli, mengedit order dari pelanggan untuk menambahkan informasi yang belum ada pada surat order tersebut, meminta otorisasi kredit, menentukan tanggal pengiriman dan dari gudang mana barang akan dikirim, dan mengisi surat order pengiriman. 2 Fungsi Kredit Fungsi kredit bertanggung jawab untuk meneliti status kredit pelanggan dan memberikan otorisasi pemberian kredit kepada pelanggan. Fungsi ini juga bertanggung jawab untuk membuat bukti memorial atas dasar surat keputusan direktur keuangan untuk penghapusan piutang yang sudah tidak dapat ditagih. 3 Fungsi Gudang Fungsi gudang bertanggung jawab untuk menyimpan barang dan menyiapkan barang yang dipesan oleh pelanggan, serta menyerahkan barang tersebut ke fungsi pengiriman. 4 Fungsi Pengiriman Fungsi pengiriman bertanggung jawab untuk menyerahkan barang atas Universitas Sumatera Utara dasar surat order pengiriman yang diterimanya dari fungsi penjualan, menjamin bahwa tidak ada barang yang keluar dari perusahaan tanpa ada otorisasi dari yang berwenang, dan bertanggung jawab untuk mengirimkan kembali barang yang telah dibeli perusahaan kepada pemasok dalam transaksi retur pembelian. 5 Fungsi Penagihan Fungsi penagihan bertanggung jawab untuk membuat faktur dan mengirimkan faktur penjualan kepada pelanggan, serta menyediakan copy faktur bagi kepentingan pencatatan transaksi penjualan oleh fungsi akuntansi. 6 Fungsi Penerimaan Kas Fungsi penerimaan kas bertanggung jawab untuk menerima kas dari pembeli dan menyetorkan seluruh kas dari penjualan dengan segera ke bank. 7 Fungsi Akuntansi Fungsi akuntansi bertanggung jawab untuk mencatat piutang yang timbul dari transaksi penjualan kredit dan membuat serta mengirimkan pernyataan piutang kepada para debitur, serta membuat laporan penjualan. b. Dokumen yang terkait dengan sistem penjualan. 1 Surat order pengiriman dan tembusannya. Surat order pengiriman merupakan dokumen pokok untuk memproses penjualan kredit kepada pelanggan. Universitas Sumatera Utara 2 Faktur penjualan dan tembusannya. Faktur penjualan merupakan dokumen yang dipakai sebagai dasar untuk mencatat timbulnya piutang. 3 Rekapitulasi harga pokok penjualan, merupakan dokumen pendukung yang digunakan untuk menghitung total harga pokok produk yang dijual selama periode akuntansi tertentu. 4 Bukti memorial, merupakan dokumen sumber untuk dasar pencatatan ke dalam jurnal umum. c. Jaringan prosedur yang membentuk sistem penjualan. 1 Prosedur Pesanan Penjualan. Dalam prosedur ini, fungsi penjualan menerima pesanan dari pembeli dan menambahkan informasi penting pada surat order dari pembeli, kemudian membuat surat order pengiriman dan mengirimkannya kepada berbagai fungsi lainnya, sehungga memungkinkan fungsi tersebut memberikan kontribusi dalam melayani pesanan dari pembeli. 2 Prosedur Persetujuan Kredit. Dalam prosedur ini, fungsi penjualan meminta persetujuan kredit kepada pembeli tertentu dari fungsi kredit. 3 Prosedur Pengiriman Barang. Dalam prosedur ini, fungsi pengiriman mengirimkan barang kepada pembeli sesuai dengan informasi dalam surat order pengiriman yang diterima dari fungsi pengiriman. 4 Prosedur Pencatatan Piutang. Dalam prosedur ini, fungsi akuntansi mencatat tembusan faktur Universitas Sumatera Utara penjualan ke dalam kartu piutang atau dalam metode pencatatan tertentu mengarsipkan dokumen tembusan menurut abjad yang berfungsi sebagai catatan piutang. 5 Prosedur Penagihan. Dalam prosedur ini, fungsi penagihan membuat faktur penjualan dan mengirimkannya kepada pembeli. 6 Prosedur Penerimaan Kas. Dalam prosedur ini fungsi penerimaan kas menerima pembayaran dari penjualan tunai maupun pelunasan piutang dari penjualan kredit. 7 Prosedur Pencatatan Pendapatan. Dalam prosedur ini, fungsi akuntansi mencatat transaksi penjualan ke dalam jurnal penjualan. 8 Prosedur Pencatatan Harga Pokok Penjualan. Dalam prosedur ini, fungsi akuntansi mencatat secara periodik total harga pokok produk yang dijual dalam periode akuntansi tertentu. 9 Prosedur Retur Penjualan, yaitu: a Prosedur pembuatan memo kredit. Dalam prosedur ini, fungsi penjualan membuat memo kredit yang memberikan perintah kepada fungsi penerimaan untuk menerima barang dari pembeli dan kepada fungsi akuntansi untuk mencatat pengurangan piutang kepada pembeli yang bersangkutan. b Prosedur penerimaan barang. Dalam prosedur ini, fungsi penerimaan menerima dari pembeli berdasarkan perintah dalam memo kredit yang diterima dari fungsi penjualan. Universitas Sumatera Utara c Prosedur pencatatan retur penjualan. Dalam prosedur ini, transaksi berkurangnya piutang usaha dan pendapatan penjualan akibat retur penjualan dicatat oleh fungsi akuntansi ke dalam jurnal umum atau jurnal retur penjualan dan ke dalam buku pembantu piutang. Berkurangnya harga pokok penjualan dan bertambahnya harga pokok persediaan dicatat oleh fungsi akuntansi ke dalam jurnal umum dan buku pembantu persediaan. Penjualan secara umum dapat dibagi menjadi 2 dua bagian yaitu :

1. Penjualan Tunai