Curah Hujan Perubahan Hydrologi

Awan dibedakan menjadi 3 jenis menurut ketinggiannya yaitu : a. Awan rendah : dibawah 2.000 meter b. Awan menengah : antara 2.000 sampai 6.000 meter c. Awan tinggi : lebih dari 6.000 meter. Awan yang terbentuk di perkotaan umumnya awan-awan konvektif karena adanya aliran udara naik sebagai akibat turbulensi.

3.5. Curah Hujan

Definisi hujan adalah jatuhnya butiran- butiran air dari atmosfer setelah melalui proses tertentu. Pada umumnya curah hujan di kota meningkat dengan meningkatnya polutan yang sekaligus bertindak sebagai inti-inti kondensasi, hal ini juga disebabkan oleh bangunan di perkotaan yang menghambat kecepatan angin. Sehingga hal ini dapat mempertinggi turbulensi dan merubah arah angin. Pada lorong-lorong tertentu angin bertiup kencang, namun pada tempat lain terdapat kantung-kantung dengan angin calm. Hal tersebut terjadi di kota dapat membentuk sirkulasi angin yang mirip dengan angin daratlaut. Ada 3 tiga faktor yang menyebabkan curah hujan dan awan di perkotaan berbeda dengan pedesaan yaitu : a. Konsentrasi inti kondensasi berlebih. b. Turbulensi yang disebabkan oleh hasil gesekan angin struktur-struktur di kawasan kota. c. Perolakan yang disebabkan oleh suhu yang tinggi di kawasan kota. Dari ke tiga faktor inilah yang menyebabkan curah hujan di perkotaan lebih tinggi dari pada di pedesaan. Menurut Changnon 1976 dan Landsberg 1981 menyatakan jenis hujan hujan badai, hujan biasa, hujan badai es juga mengalami perubahan dari tahun ke tahun. Hal ini menunjukan kejadian hujan itu mempunyai hubungan yang linier dengan populasi kota dengan persamaan sebagai berikut :  + = -5.92 = populasi x 10 5 Ada kecenderungan bahwa intensitas dan curah hujan meningkat pada hari-hari kerja. Di paris di laporkan pada hari kerja curah hujan meningkat 45 . Hal ini kemungkinan di sebabkan oleh aktifitas industri yang antara lain menghasilkan populasi Olett willer 1974

3.6. Perubahan Hydrologi

Definisi Hydrologi adalah ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan masalah air yang sudah di tanah. Tanah aspal Tanah rumput Gambar 4. Penyinaran cahaya matahari ke permukaan bumi Sebagian besar permukaan di Jakarta sudah padat, kalau hujan air akan mengalir run off dengan cepat. Air hujan ini tidak dapat merembes kedalam tanah dan penguapan jalan-jalan aspal ini pun cukup besar di bandingkan dengan pedesaan. 4. Pembahasan 4.1. Perubahan Suhu Perkembangan kota Jakarta yang begitu pesat akan menyebabkan perubahan- perubahan di segala bidang. Sebagai contoh, pembangunan-pembangunan yang berkembang dengan begitu cepat disertai dengan aktifitas manusia yang secara terus- menerus akan mengakibatkan perubahan wajah kota Jakarta. Hal ini secara langsung maupun tidak langsung akan mempengaruhi unsur iklim di Jakarta. Perubahan unsur iklim yang paling mencolok adalah temperatursuhu udara di lapisan permukaan sampai pada ketinggian tertentu di atas kota. Pada kota dengan kecepatan pembangunan jumlah penduduk, kendaraan bermotor, dan industri lainnya yang begitu cepat akan menyebabkan kecepatan kenaikan suhu meningkat. Pembangunan ini juga akan