Pengertian Amigurumi Teknik Dasar Amigurumi

7

2.2 Pengertian Amigurumi

Jepang merupakan Negeri yang mempunyai banyak kebudayaan. Disetiap daerah pasti memiliki keunikan budayanya tersendiri. Misalnya, pakaian, makanan, adat-istiadat, dan lain-lain. Orang-orang Jepang melestarikannya sampai sekarang sehingga masih dapat dinikmati walaupun sudah berumur ratusan tahun. Orang-orang Jepang juga sangat mempercayai hal-hal yang berbau mistik. Contohnya, orang-orang Jepang sangat mempercayai bahwa mereka harus memberikan boneka kepada anak perempuannya dan memajang boneka tersebut agar boneka tersebut dapat menyerap roh-roh jahat dan melindungi mereka dari segala hal-hal yang tidak baik. Boneka bagi orang-orang Jepang sangat banyak manfaat dan fungsinya. Boneka di Jepang juga sangat banyak jenisnya dan terbuat dari bahan-bahan yang berbeda pula. Ada yang terbuat dari kain, kayu dan ada juga yang dibuat dengan menggunakan benang rajut. Di Jepang boneka yang dibuat dengan di rajut ini biasa dikenal dengan Amigurumi. Amigurumi berasal dari kata “Ami” yang berarti “rajut” dan “Nuigurumi” yang berarti “boneka”. Jadi, Amigurumi adalah boneka rajut dengan menggunakan teknik satu jarum crochet yang berasal dari Jepang. Universitas Sumatera Utara 8

2.3 Teknik Dasar Amigurumi

Sebelum membuat Amigurumi boneka rajut ada beberapa hal yang harus dikuasai. Teknik dasar harus dipelajari untuk membuat Amigurumi. Dibawah ini ada dua Teknik dasar cara memegang jarum renda yang biasa digunakan : 1. Cara seperti memegang pensil. 2. Cara seperti memegang pisau. Sedangkan untuk memegang benang, menggunakan tangan yang berlawanan dengan tangan yang digunakan untuk memegang jarum renda. Dengan cara seperti ini, tidak akan ada kesulitan dalam menarik benang dan dapat menentukan tekanan benang yang diinginkan. Untuk mengganti benang dengan menyelipkan benang yang baru, kemudian lanjutkan merenda seperti biasa. Teknik-teknik dasar seperti ini yang harus dikuasai oleh para pemula yang ingin membuat Amigurumi boneka rajut. Universitas Sumatera Utara 9

2.4 Jenis-jenis Tusukan