Turut serta dalam proses pencerahan kehidupan masyarakat dan kebudayaan Memperkuat peran Indonesia yang didukung ilmu pengetahuan dalam pergaulan Tujuan 1 : Memperkuat kompetensi inti melalui penelitian dan pengembangan untuk

L A K I P P P E T L I P I 2 0 1 0 Hal 11 Sasaran Kedeputian Bidang IPT LIPI: 2.1.1 Tersedianya timbangan ilmiah dan rekomendasi untuk menjawab isu nasional, yang diukur dari jumlah saran kebijakan dan timbangan ilmiah dari LIPI. Tujuan LIPI

3. Turut serta dalam proses pencerahan kehidupan masyarakat dan kebudayaan

berdasarkan prinsip‐prinsip ilmu pengetahuan dan kaidah etika keilmuan 1.1 Turut meningkatkan kesadaran dan kemampuan masyarakat dalam berperilaku rasional ilmiah dan humanis melalui peningkatan akses masyarakat terhadap pengetahuan. Sasaran Kedeputian Bidang IPT LIPI: 1.1.1 Meningkatnya akses terhadap pengetahuan yang diukur dari frekuensi interaksi dan jumlah keikutsertaan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan internasional. 1.1.2 Meningkatnya perilaku “rasional” dalam masyarakat, yang diukur dari jumlah kegiatan dan peserta berbagai aktivitas pemasyarakatan IPTEK LIPI Tujuan LIPI

4. Memperkuat peran Indonesia yang didukung ilmu pengetahuan dalam pergaulan

internasional 4.2 Meningkatkan kontribusi dan keterlibatan ilmiah Indonesia pada arah internasional. Sasaran Kedeputian Bidang IPT LIPI: 4.2.1 Meningkatnya peran LIPI dalam pergaulan dunia internasional, yang diukur dari jumlah keikutsertaan dalam organisasi dan berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional. Tujuan LIPI

5. Memperkuat infrastruktur kelembagaan penguatan manajemen dan sistem

5.1 Meningkatkan, memelihara dan memanfaatkan sarana prasarana penelitian, infrastruktur dan standar ilmiah, dokumentasi dan pemanfaatan informasi ilmiah. Sasaran Kedeputian Bidang IPT LIPI: 5.1.1 Tersedianya sarana dan prasarana penelitian yang memenuhi kebutuhan, yang diukur dari jumlah sarana dan prasarana penelitian yang baik yang dipakai untuk kegiatan. 5.1.2 Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik Good Corporate Governance yang dapat diukur dengan terlaksananya perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan yang berkualitas dan akuntabel serta peningkatan status pengelolaan administrasi keuangan dan inventaris LIPI yang tertib dan taat azas sehingga tercapai penilaian Wajar Tanpa Pengecualian. 5.1.3 Terbinanya SDM yang diukur dari terpenuhinya kebutuhan kompetensi satuan kerja. L A K I P P P E T L I P I 2 0 1 0 Hal 12

2.7 LINGKUNGAN

STRATEGIS YANG BERPENGARUH Ada tiga faktor utama yang berpengaruh terhadap pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi PPET LIPI, yaitu: 1. Sumber Daya Manusia Adanya kesenjangan dalam hal pangkatjabatan fungsional antara peneliti senior dan yunior, sehingga masih diperlukan pembinaan. 2. Sarana dan Prasarana Fisik ‐ Peralatan litbang yang sudah tua dan belum memadai ‐ Gedung dengan luas lantai terbatas ‐ Pola pemeliharaan tidak kontinyu 3. Dana ‐ Anggaran DIPA Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran memuat rincian Belanja Pegawai Mengikat dan Tidak mengikat, Belanja barang Mengikat dan Tidak Mengikat, dan Belanja Modal. ‐ Dalam DIPA PPET LIPI, dibagi dalam dua program sebagai berikut: a. Program Penerapan Kepemerintahan yang Baik Program ini terbagi atas empat kegiatan, yaitu: 0001 Pengelolaan Gaji, Honorarium, dan Tunjangan 0002 Penyelenggaraan Operasional Perkantoran 0003 Pelayanan Publik atau Birokrasi 6861 Peningkatan Jasa Pelayanan Litbang IPTEK PNBP b. Program Penelitian dan Pengembangan IPTEK Program ini terdiri dari dua kegiatan, yaitu: 6867 Pengembangan Material Baru dan nano Teknologi 6869 Pengembangan Teknologi Fuel Cell Bio Fuel dan Panas Surya Anggaran DIPA tahun 2010 mengalami kenaikan sebesar 12,79 dibandingkan tahun 2009, yaitu dari Rp. 7.142.847.000,‐ menjadi Rp. 8.189.649.000,‐. Walaupun ada penurunan anggaran di PNBP, namun pada anggaran gaji dan operasional rutin terlihat kenaikan sebesar 11,31 dan anggaran kegiatan Tematik sebesar 0,69. ‐ Anggaran Kegiatan Kompetitif Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi PPET LIPI tahun 2010 mengalami penurunan dibandingkan tahun 2009 sebesar 48,17, yaitu dari Rp. 1.787.000.000,‐ menjadi Rp. 926.250.000,‐. Hal ini disebabkan karena dari 5 lima kegiatan di tahun 2009 hanya ada 3 tiga kegiatan yang berlanjut di tahun 2010 sedangkan 3 tiga kegiatan lainnya telah berakhir. ‐ Pada tahun 2010, PPET LIPI melaksanakan penerapan IPTEK di daerah dengan 2 dua kegiatan, salah satu diantaranya anggaran top down dengan total kegiatan sebesar Rp. 659.775.000,‐ ‐ PPET LIPI pada tahun 2010, memperoleh anggaran untuk monitoring dan evaluasi kegiatan di lingkungan Kedeputian Bidang IPT LIPI dan operasional Deputi Bidang IPT LIPI yang berasal dari DIPA Biro Perencanaan dan Keuangan LIPI sebesar Rp. 250.000.000, ‐ ‐ Kegiatan Insentif KNRT PPET LIPI tahun 2010 mengalami kenaikan dibandingkan tahun 2009 baik dari aspek anggaran maupun jumlah kegiatan. Dari aspek anggaran mengalami kenaikan sebesar 37,37, yaitu dari Rp. 1.129.770.000,‐ L A K I P P P E T L I P I 2 0 1 0 Hal 13 menjadi Rp. 1.804.000.000,‐ dengan 2 dua kegiatan lanjutan dan 4 empat kegiatan baru. ‐ Pada tahun 2010 anggaran penelitian DIKTI yang sekarang dikelola oleh KNRT berupa Insentif Peneliti dan Perekayasa sebesar Rp. 924.960.000,‐, dengan jumlah kegiatan sebanyak 6 enam kegiatan.

2.8 PENETAPAN

KINERJA TAHUN 2010 Penetapan kinerja pada dasarnya adalah pernyataan komitmen yang merepresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur dalam rentang waktu satu tahun tertentu dengan mempertimbangkan sumber daya yang dikelolanya. Tujuan khusus penetapan kinerja antara lain adalah untuk: meningkatkan akuntabilitas, transparansi, dan kinerja aparatur; sebagai wujud nyata komitmen antara penerima amanah dengan pemberi amanah; sebagai dasar penilaian keberhasilankegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi; menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur; dan sebagai dasar pemberian reward atau penghargaan dan sanksi. PPET LIPI telah membuat penetapan kinerja tahun 2010 secara berjenjang sesuai dengan kedudukan, tugas, dan fungsi yang ada. Penetapan kinerja ini merupakan tolok ukur evaluasi akuntabilitas kinerja pada akhir tahun 2010. Penetapan kinerja PPET LIPI tahun 2010 selengkapnya terdapat pada lampiran 4, yang disusun dengan berdasarkan pada Rencana Kinerja Tahun 2010, seperti terlihat pada Lampiran 3. L A K I P P P E T L I P I 2 0 1 0 Hal 14 BAB 3 AKUNTABILITAS KINERJA Akuntabilitas kinerja Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi PPET LIPI merupakan gambaran dari kinerja 1 satu program penelitian dan pengembangan, 1 satu program yang berperan sebagai pendukung dan fasilitator dalam pengelolaan sumber daya serta fasilitator dalam pengembangan kerjasama dengan stakeholder. Penilaian kinerja dilakukan terhadap seluruh kegiatan yang telah dilaksanakan oleh setiap program selama tahun anggaran 2010, baik untuk kegiatan teknis maupun administratif. Pada tahun 2010 telah dilaksakan sebanyak 8 delapan kegiatan tematik, 3 tiga kegiatan kompetitif, 2 dua kegiatan iptekda, 6 enam kegiatan insentif KNRT, dan 6 enam kegiatan insentif peneliti dan perekayasa KNRT.

3.1 PENGUKURAN

PENCAPAIAN KINERJA TAHUN 2010 Pengukuran tingkat capaian kinerja PPET LIPI tahun 2010 dilakukan dengan cara membandingkan antara target dengan realisasi masing‐masing indikator kinerja sasaran. Rincian tingkat capaian kinerja masing‐masing indikator sasaran tersebut dapat diilustrasikan dalam tabel pada lampiran 3. Secara umum terdapat beberapa keberhasilan pencapaian sasaran strategis berikut indikator kinerjanya, namun demikian juga terdapat beberapa sasaran strategis yang tidak berhasil diwujudkan pada tahun 2010 ini. Indikator Kinerja Utama merupakan ukuran tolok ukur keberhasilan organisasi yang menggambarkan capaian strategis organisasi. Pencapaian Indikator Kinerja Utama IKU di PPET LIPI, dapat dilihat pada tabel 3.1 berikut ini. Tabel 3.1 Indikator Kinerja utama IKU, Target, Realisasi, dan Capaian No Uraian Indikator Target Realisasi Capaian 1 2 3 4 5 1. Peningkatan pendidikan 5 orang 4 orang 80 S0 Æ S1 : 3 orang ‐ S1 Æ S2 : 1 orang 2 orang Meningkatnya kualitas pengetahuan para peneliti yang diukur dari peningkatan pendidikan dan jenjang pada jabatan fungsional S2 Æ S3 : 1 orang 2 orang 2. Peningkatan Jabatan Fungsional 13 orang 12 orang 92.31 ‐ Peneliti Kandidat Æ Pertama : 4 orang 3 Pertama Æ Muda : 2 orang 1 Muda Æ Madya : 2 orang 1 Madya Æ Utama : 1 orang ‐ 1. ‐ Non Peneliti : 4 orang 6 23 Nasional 35 Nasional 152.17 1. Peningkatan jumlah publikasi ‐ Internasional 7 Internasional 100 2. Meningkatnya hasil dan penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah publikasi dan HKI 2. Peningkatan HKI 1 Buah 2 Buah 200 L A K I P P P E T L I P I 2 0 1 0 Hal 15 No Uraian Indikator Target Realisasi Capaian 1 2 3 4 5 3 Contoh Produk 4 Contoh Produk 133.33 3. Meningkatnya kreativitas dalam menciptakan iptek yang bernilai ekonomis yang diukur dari jumlah hasil yang dipakai Hasil litbang unggulan yang dipakai masyarakat ‐ HKI ‐ HKI ‐ 4. Memperkuat jaringan antara Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi yang diukur dari jumlah kerja sama. Kerjasama meningkat 5 Buah 4 Buah 80 5. Tersedianya timbangan ilmiah dan rekomendasi untuk menjawab isu nasional Peningkatan saran kebijakan ke LIPI maupun ke pihak Luar LIPI. ‐ Buah ‐ Buah ‐ 6. Meningkatnya perilaku “rasional” dalam masyarakat melalui terdiseminasinya informasi teknologi hasil litbang ke masyarakat industri Mengadakan pameran dan promosi Iptek dan lainnya 4 Kali 4 Kali 100 7. Meningkatnya akses terhadap pengetahuan yang diukur dari frekuensi interaksi dan jumlah keikutsertaan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan internasional. Melaksanakan pertemuan ilmiah, seminar, dan lainnya 17 Kali 22 Kali 129.41 8. Meningkatnya peran LIPI dalam pergaulan dunia internasional melalui peningkatan kerjasama Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi dengan lembaga litbang dan perguruan tinggi dari Negara lain, dan ikut serta dalam organisasi dan berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional Peningkatan keikutsertaan dalam organisasi dan berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional 3 Kali 3 Kali 100 9. Tersedianya Sarana dan Prasarana kegiatan penelitian yang memenuhi kebutuhan 1. Tersedianya Sarana dan Prasarana di Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi 2 Laboratorium 2 Laboratorium 100 10. Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik Good Corporate Governance yang dapat diukur dengan terlaksananya perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan yang berkualitas dan akuntabel yang tertib dan taat azas. Semakin kecilnya tingkat kesalahan dalam pengelolaan administrasi keuangan dan inventaris, dari tahun‐ tahun sebelumnya, yang tercermin dalam hasil pemeriksaan dari pihak internal maupun dari dari luar LIPI. 8 Dokumen 8 Dokumen 100 11. Terbinanya SDM yang diukur dari terpenuhinya kebutuhan guna melaksananakan tugas sesuai kompetensi satuan kerja 1. Penambahan jumlah PNS baru minimal sejumlah pegawai Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi yang akan pensiun pada tahun berikutnya 4 Orang 4 Orang 100 L A K I P P P E T L I P I 2 0 1 0 Hal 16 No Uraian Indikator Target Realisasi Capaian 1 2 3 4 5 2. Peningkatkan pembinaan, dilakukan untuk meningkatkan kompetensi SDM untuk meningkatkan kompetensi 30 Orang 30 Orang 100 Dari uraian tabel mengenai Indikator Kinerja Utama IKU tergambarkan bahwa dari 11 sebelas indikator kinerja tersebut, secara umum berhasil dicapai 9 sembilan sesuai dengan target yang telah ditetapkan pada awal tahun, bahkan 2 dua indikator dapat melebihi target, sedangkan hanya 2 dua indikator yang tidak tercapai targetnya. Untuk memperjelas informasi mengenai berbagai capaian yang telah dilakukan akan dijelaskan dalam analisis capaian kinerja. Sebagai pengantar akan dijelaskan letak keterkaitan antara Indikator Kinerja Utama IKU dengan indikator kinerja sasaran, sebagai berikut : 1. Indikator Kinerja Utama IKU nomor 1, penjelasan mengenai capaian target ini terkait dengan sasaran 1.1.1. 2. Indikator Kinerja Utama IKU nomor 2, penjelasan mengenai capaian target ini terkait dengan sasaran 1.1.2. 3. Indikator Kinerja Utama IKU nomor 3, penjelasan mengenai capaian target ini terkait dengan sasaran 1.2.1. 4. Indikator Kinerja Utama IKU nomor 4, penjelasan mengenai capaian target ini terkait dengan sasaran 1.2.3. 5. Indikator Kinerja Utama IKU nomor 5, penjelasan mengenai capaian target ini terkait dengan sasaran 2.1.1. 6. Indikator Kinerja Utama IKU nomor 6, penjelasan mengenai capaian target ini terkait dengan sasaran 3.1.1. 7. Indikator Kinerja Utama IKU nomor 7, penjelasan mengenai capaian target ini terkait dengan sasaran 3.1.2. 8. Indikator Kinerja Utama IKU nomor 8, penjelasan mengenai capaian target ini terkait dengan sasaran 4.2.1. 9. Indikator Kinerja Utama IKU nomor 9, penjelasan mengenai capaian target ini terkait dengan sasaran 5.1.1. 10. Indikator Kinerja Utama IKU nomor 10, penjelasan mengenai capaian target ini terkait dengan sasaran 5.1.2. 11. Indikator Kinerja Utama IKU nomor 11, penjelasan mengenai capaian target ini terkait dengan sasaran 5.1.3.

3.2 ANALISIS

CAPAIAN KINERJA Adapun seluruh capaian tujuan PPET LIPI sampai dengan akhir tahun 2010, yang diuraikan dalam capaian sasaran dapat dilihat pada tabel‐tabel berikut ini: 1. Tujuan 1.1 : Memperkuat kompetensi inti melalui penelitian dan pengembangan untuk menciptakan dan menemukan pengetahuan baru yang berdampak luas. L A K I P P P E T L I P I 2 0 1 0 Hal 17 Sasaran 1.1.1 : Meningkatnya kualitas pengetahuan para peneliti yang diukur dari peningkatan pendidikan dan jenjang pada jabatan fungsional. No Uraian Indikator Target Realisasi Capaian 1. Peningkatan pendidikan 5 4 80 S0 Æ S1 : 3 orang orang orang S1 Æ S2 : 1 orang S2 Æ S3 : 1 orang 2. Peningkatan Jabatan Fungsional 13 12 92.31 ‐ Peneliti Kandidat Æ Pertama : 4 orang orang orang Pertama Æ Muda : 2 orang Muda Æ Madya : 2 orang Madya Æ Utama : 1 orang 1. Meningkatnya kualitas pengetahuan para peneliti yang diukur dari peningkatan pendidikan dan jenjang pada jabatan fungsional ‐ Non Peneliti : 4 orang PPET LIPI senantiasa meningkatkan kualitas SDM dengan memberikan kesempatan untuk melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi dan meningkatkan jenjang fungsional baik fungsional peneliti maupun non fungsional peneliti. Data perkembangan SDM PPET LIPI 2009 ‐2010 Jumlah SDM tahun 2009 : 117 orang, tahun 2010 : 121 orang dapat dilihat pada Gambar berikut ini. L A K I P P P E T L I P I 2 0 1 0 Hal 18 SDM PPET LIPI tahun 2010 yang sudah lulus menempuh pendidikan yang lebih tinggi berjumlah 4 orang, dengan tingkat pendidikan 2 orang lulus S2, dan 2 orang lainnya lulus S3. Ada 1 orang S3 luar negeri yang ditargetkan lulus pada tahun 2010, ternyata belum dapat terealisasi. Sedangkan yang saat ini masih menempuh pendidikan ada 17 orang termasuk 1 orang post doctoral, dengan tingkat pendidikan sebagai berikut: • S0 Æ S1 : 5 orang • S1 Æ S2 : 7 orang • S2 Æ S3 : 4 orang • Post doc : 1 orang Sedangkan SDM yang naik jenjang jabatan fungsional di tahun 2010 berjumlah 12 orang, diantaranya peneliti 5 orang, dan non peneliti 7 orang. Kenaikan jenjang fungsional 1 orang Peneliti Madya ke Peneliti Utama belum dapat terealisasi karena masih dalam proses BOK LIPI. Tabel 3.2 Jumlah SDM yang Naik Jabatan Fungsional No Jabatan Fungsional Awal Jabatan Fungsional Baru Jumlah orang 1. • PENELITI Kandidat Peneliti Pertama 3 Peneliti Pertama Peneliti Muda 1 Peneliti Muda Peneliti Madya 1 • NON PENELITI 2. Perekayasa Kandidat Perekayasa Muda 3 Perekayasa Muda Perekayasa Madya 1 3. Arsiparis Arsiparis Pelaksana Lanjutan Arsiparis Penyelia 1 Arsiparis Pelaksana Arsiparis Pelaksana Lanjutan 1 L A K I P P P E T L I P I 2 0 1 0 Hal 19 No Jabatan Fungsional Awal Jabatan Fungsional Baru Jumlah orang 4. Pranata Humas Kandidat Pranata Humas Pelaksana Pemula 1 Sasaran 1.1.2 : Meningkatnya hasil dan kapasitas penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah publikasi dan HKI. No Uraian Indikator Target Realisasi Capaian 1. Peningkatan jumlah publikasi 23 Nasional 35 Nasional 152.17 ‐ Internasio nal 7 Internasio nal 100 2. Meningkatnya hasil dan penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah publikasi dan HKI 2. Peningkatan HKI 1 Buah 2 Buah 200 Jumlah publikasi dan HKI PPET LIPI yang dihasilkan pada tahun 2010 sudah sesuai dengan sasaran yang ditargetkan, bahkan realisasinya melampaui jumlah yang ditargetkan. Untuk contoh produk yang didaftarkan sebagai hak kekayaan intelektual secara rinci dapat dilihat pada Tabel 3.3 Tabel 3.3 HKI PPET LIPI Tahun 2010 No. Kegiatan Judul HKI 1 Kompetitif Perangkat Lunak Pengolah Data dan Display untuk Radar Pengawas Pantai Copyright, No. daftar: C00201004387, 15122010, Ditjen HaKI 2 Insentif KNRT Radar Pengawas Pantai Paten, No.daftar: P00201000878, 16122010, Ditjen HaKI

5. Tujuan 1.2 : Meningkatkan nilai invensi penciptaan dan penemuan yang diintegrasikan