Persiapan PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL

12

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL

Kegiatan PPL ini dilaksanakan selama kurang lebih satu bulan, terhitung mulai tanggal 10 Agustus sampai dengan 12 September 2015, Pada pelaksanaan PPL dilaksanakan observasi sekolah dan observasi kelas sebelum PPL dimulai. Materi kegiatan PPL mencakup praktik mengajar terbimbing dan praktik mengajar mandiri sebagai lanjutan dari Microteaching. Oleh karena itu agar pelaksanaan PPL dapat berlangsung sesuai dengan rancangan progam, maka perlu persiapan yang matang baik yang menyangkut mahasiswa, Dosen Pembimbing, Sekolah, maupun Instansi tempat praktik, Guru PembimbingInstruktur, serta komponen lain yang terkait didalamnya.

A. Persiapan

PPL adalah mata kuliah dengan beban 3 SKS dan merupakan mata kuliah lapangan. Karena beban mata kuliah cukup besar, maka diperlukan suatu persiapan khusus agar hasil yang dicapai bisa maksimal. Sebelum melaksanakan PPL, praktikan terlebih dahulu mempersiapkan mental maupun fisik untuk memberikan gambaran tentang hal – hal dan permasalahan yang mungkin akan timbul dalam pelaksanaan PPL. Persiapan tersebut meliputi : 1. Pengajaran Mikro Guru adalah sebagai pendidik, pengajar pembimbing, pelatihan, pengembangan program, pengelolaan program, dan tenaga professional. Tugas dan fungsi guru tersebut menggambarkan kompetensi yang harus dimiliki oleh guru yang profesional. Oleh karena itu, para guru harus mendapatkan bekal yang memadai agar dapat menguasai sejumlah kompetensi yang diharapkan tersebut, baik melalui preservice maupun inservice training. Salah satu bentuk preservice training bagi guru tersebut adalah dengan melalui pembentukan kemampuan mengajar teaching skill baik secara teoritis maupun praktis. Secara praktis bekal kemampuan mengajar dapat dilatihkan melalui kegiatan microteaching atau pengajaran mikro. 13 Mata kuliah pengajaran mikro adalah mata kuliah wajib lulus bagi mahasiswa yang hendak melaksankan PPL. Mata kuliah ini khusus diberikan untuk membekali mahasiswa dalam melaksanakan Praktek Pengajaran Lapangan yang langsung berinteraksi dengan siswa sebenarnya. Sedangkan materi yang diberikan adalah latihan mengajar, menyampaikan materi pelajaran, memberi pertanyaan kepada siswa, membuka dan menutup pelajaran, pengelolaan kelas serta keterampilan lain yang berhubungan dengan calon gurupendidik. Dalam Pengajaran Mikro dibagi dalam kelompok-kelompok kecil. Pada tiap-tiap kelompok terdiri dari 8 sampai 10 orang karena jumlah ini adalah jumlah yang dianggap ideal dalam suatu praktek pengajaran. Pelaksanaan pengajaran mikro dibimbing oleh seorang dosen dan tiap mahasiswa diberikan waktu selama kurang lebih 15 menit untuk menyampaikan satu materi. 2. Pembekalan PPL Pembekalan PPL diselenggarakan pada saat perkuliahan mikro teaching dengan materi yang disampaikan antara lain Mekanisme pelaksanaan PPL di sekolah maupun lembaga, Profesionalisme Pendidik, dan Tenaga Kependidikan. Dalam kegiatan pembekalan ini juga diberikan materi tentang mekanisme palaksanaan PPL disekolah, teknik pelaksanaan PPL dan teknik untuk menghadapi sekaligus mengatasi permasalahan yang mungkin akan terjadi selama pelaksanaan PPL. Adapun dalam pelaksanaan pembekalan PPL memiliki tujuan sebagai berikut: a. Memahami dan menghayati konsep dasar, arti, dan tujuan, pendekatan, program, pelaksanaan, monitoring, dan evaluasi PPL. b. Mendapatkan informasi tentang situasi, kondisi, potensi, dan permasalahan sekolahlembaga yang akan dijadikan lokasi PPL. c. Memiliki bekal pengetahuan tata krama kehidupan di sekolahlembaga. d. Memiliki wawasan tentang pengelolaan dan pengembangan lembaga pendidikan. e. Memiliki bekal pengetahuan dan keterampilan praktis agar dapat melaksanakan program dan tugas-tugasnya di sekolahlembaga. 14 f. Memiliki pengetahuan untuk dapat bersikap dan bekerja dalam kelompok secara indisipliner dan lintas sektoral dalam rangka penyelesaian tugas di sekolahlembaga. g. Memiliki kemampuan menggunakan waktu secara efektif dan efisien pada saat melaksanakan program PPL. 3. Observasi Pembelajaran di Kelas Dalam observasi pembelajaran di kelas diharapkan diperoleh gambaran pengetahuan dan pengalaman pendahuluan mengenai tugas- tugas seorang guru di sekolah. Observasi di lingkungan sekolah juga bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang aspek-aspek karakteristik komponen kependidikan dan norma yang berlaku di tempat PPL. a. Hal yang diobservasi 1 Perangkat Pembelajaran a Kurikulum b Silabus c Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP 2 Proses Pembelajaran a Membuka pelajaran Pelajaran dibuka dengan salam, doa dan dilanjutkan dengan presensi kemudian pengecekan kejelasan siswa tentang pelajaran pada pertemuan sebelumnya. b Bahan ajar Bahan ajar yang digunakankan guru berupa buku dan modul belajar. c Metode pembelajaran Metode yang digunakan dalam proses pembelajaran yang berlansung adalah ceramah, tanya jawab, dan demonstrasi. d Penggunaan bahasa Bahasa yang digunakan dalam proses belajar yang berlangsung adalah bahasa Indonesia dan bahasa jawa. e Penggunaan waktu 15 Secara keseluruhan penggunaan waktu belajar sudah cukup efektif, namun karena waktu yang tersedia cukup lama untuk pelajaran teori sehingga terkadang siswa merasa bosan. f Cara memotivasi siswa Cara memotivasi siswa dengan menghubungkan materi yang diajarkan dengan aspek dalam kehidupan sehari – hari dan menggambarkan dengan sesuatu yang mudah dipahami dalam materi yang diajarkan sehingga siswa akan lebih tertarik dalam mengikuti pelajaran dikelas. g Teknik bertanya Teknik bertanya yang digunakan guru kepada siswa yaitu setelah siwa diberi penjelasan, guru menanyakan kejelasan secara langsung. h Teknik penguasaan kelas Dalam proses belajar mengajar di kelas untuk mengendalikan kondisi kelas guru memperhatikan siswa satu persatu dengan tetap menjaga pandangan mata kepada siswa. Dengan demikian siswa akan merasa terus diperhatikan oleh guru. i Penggunaan media Media yang digunakan dalam proses belajar mengajar ini adalah spidol dan white board, alat peraga,dan guru juga menggunakan LCD viewer. Penggunaan media sudah maksimal. j Bentuk dan cara evaluasi Untuk memperoleh hasil yang akurat tentanga tingkat pemahaman siswa, evaluasi yang dilakukan berupa tes tertulis dan tes praktek untuk mata diklat produktif. k Menutup pelajaran Pelajaran ditutup dengan evaluasi dan menyimpulkan bersama tentang bahasan materi pada pertemuan tersebut. Dilanjutkan dengan doa dan ditutup dengan salam. 16 3 Perilaku Siswa a Perilaku siswa di dalam kelas Perilaku siswa didalam cukup responsif tentang materi yang diajarkan dan cukup sopan. b Perilaku siswa di luar kelas Perilaku siswa diluar kelas cukup sopan dan tidak menunjukan gejala kenakalan yang berarti. b. Hasil observasi kelas Berikut adalah hal penting hasil kegiatan observasi pra PPL yang dilakuakn di kelas XI TA tahun ajaran 20152016 yang berkaitan dengan kegiatan belajar mengajar. Untuk lebih detailnya dapat dilihat pada halaman lampiran. Secara garis besar dapat digambarkan sebagai berikut. 1 Perangkat pembelajaran sudah tersiapkan dengan baik. 2 Cara guru membuka pelajaran dengan memberikan motivasi dan mengutarakan apa yang akan dipelajari atau dibahas pada pertemuan hari ini. 3 Interaksi guru dengan siswa dengan mengajak diskusi dan tanya jawab. 4 Cara guru memantau kesiapan siswa dengan memberikan pertanyaan kepada siswa tentang materi yang telah diberikan dahulu. 5 Media yang digunakan sudah baik seperti penggunaan LCD Projecto r dan White Board . 6 Cara guru menutup pelajaran dengan mengutarakan apa yang akan dipelajari pada minggu depan dan mengingatkan peralatan apa saja yang digunakan untuk mendukung materi minggu depan. 7 Perilaku siswa tenang dan terkadang memberikan komentar apabila ada kejadian yang mengganggu KBM seperti ketika ada siswa yang terlambat masuk dalam kelas. 17 8 Gerakan cukup bervariasi dari duduk, berdiri mengelilingi kelas, melakukan bimbingan secara langsung ketika siswa sedang mengerjakan praktik dan terkadang menulis dipapan tulis. c. Kesimpulan observasi Berdasarkan observasi diatas didapatkan suatu kesimpulan bahwa kegiatan belajar mengajar sudah berlangsung sebagai mana mestinya. Suatu kegiatan belajar pembelajaran akan berjalan dengan baik apabila persiapan guru dalam mengajar sudah baik. Persiapan yang dilakukan oleh guru meliputi administrasi guru dan kesiapan dalam mengajar. Sehingga selama kegiatan PPL maka mahasiswa dapat melanjutkan kegiatan belajar mengajar seperti biasa, dengan membuat persiapan mengajar. Perangkat pembelajaran yang perlu dipersiapkan tertuang dalam administrasi guru yaitu : 1 Silabus 2 Alokasi waktu 3 Program Tahunan 4 Program Semester 5 Perhitungan minggu efektif 6 RPP 4. Pembuatan Persiapan Mengajar Dari hasil observasi kelas diwajibkan membuat sebuah buku administrasi guru selama satu tahun. Ada beberapa perangakat yang sudah ada antara lain silabus, kalender pendidikan dan jadwal menagajar guru sehingga mahasiswa praktikan tinggal melengkap beberapa perangkat yang harus ada pada buku adminstrasi guru. Berikut ini merupakan isi buku administrasi guru tersebut. a. Kalender Pendidikan b. Silabus c. Jadwal mengajar guru d. Program satu tahun e. Perhitungan Jam Efektif f. Program semester 18 g. RPP selama satu tahun h. Bahan Ajar ModulDiktatJobsheetPower Point dll i. Daftar BukuModul Pegangan Guru dan Siswa j. Agenda Kegiatan Guru k. Daftar hadir siswa l. Daftar nilai siswa m. Penilaian Ahlak n. Penilaian Kepribadian o. Buku catatan pembinaan siswa p. Laporan prestasi siswa q. Laporan hasil perbaikan r. Kisi-kisi butir soal s. Analsis hasil ulangan t. Tingkat daya serap siswa u. Pencapaian target kurikulum Sebelum pembuatan RPP harus memilih terlebih dahulu metode dan media pembelajaran. Metode adalah suatu prosedur untuk mencapai tujuan yang efektif dan efisien. Metode mengjaar bersifat prosedural dan merupakan rencana menyeluruh yang berhubungan dengan penyajian materi pelajaran. Masing – masing metode mengajar mempunyai kebaikan dan keburukan, sehingga metode mengjara yang dipilih memainkan peranan utama dalam meningkatkan prestasi belajar siswa. Jadi metode mengajar bukanlah merupakan tujuan, melainkan cara untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Sedangkan media merupakan alat pembantu proses pembelajaran. Pembuatan RPP disusun berdasarkan progam semester, program tahunan,, materi dan tugas untuk evaluasinya. Penyesuaian RPP materi dan tugas untuk evaluasi maupun program semester tersebut dikarenakan agar nanti setelah mahasiswa selesai PPL, guru mampu meneruskan pelajaran tanpa mengurangi subtansi yang ada. Bagi mahasiswa PPL jurusan Pendidikan Teknik Sipil dan Arsitektur mendapatkan tugas untuk membuat RPP dengan menyisipkan nilai – nilai 19 budi pekerti dan karakter selama satu tahun untuk kelas 1 sesuai dengan guru mata pelajaran. 5. Bimbingan dengan guru Sebelum mengajar penulis melakukan bimbingan kepada guru pembimbing yaitu Bapak Drs. Jamhari Mulyanto, M.M tentang RPP yang telah disusun dan kelengkapan yang lain agar kegiatan mengajar dapat berjalan dengan lancar. Selain RPP penulis juga menyiapkan kelengkapan administrasi seperti daftar siswa dan lembar penilaian. Selain masalah kelengkapan mengajar, mahasiswa PPL juga konsultasi masalah yang dihadapi ketika mengajar seperti mengendalikan siswa dan bagaimana penyampaian materi yang lebih menarik. Bimbingan tersebut berjalan supaya semakin lama mahasiswa PPL semakin terampil dan kompeten dalam mengajar siswa.

B. Pelaksanaan PPL 1.