Jenis Penelitian Lokasi Penelitian Sampel Penelitian Teknik Sampling

commit to user 23

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini bersifat observasianalitik, dengan pendekatan studi kasus kontrolcase control yaitumencuplik sebuah sampel dari populasi penderitakasus dan populasi pembandingnya orang sehat atau orang dengan penyakit lain yang disebut populasi kontrol. Pendekatan ini bersifat retrospektif dan digunakan untuk melihat hubungan asosiasi atau menguji hipotesis hubungan kausal Murti, 2010.

B. Lokasi Penelitian

Penelitian akan dilaksanakan di Bagian Kebidanan dan KandunganRSUD Dr. Moewardi Surakarta.

C. Sampel Penelitian

Sampel penelitian adalah seluruh ibu hamil yang melahirkan di RSUD Dr.Moewardi Surakarta baik yang melakukan antenatal care di rumah sakit atau tempat lain.Besar sampel yang digunakan adalah 60 orang berdasarkan kriteria Rules of Thumbs. Dalam Rules of Thumbs setiap penelitian yang datanya akan dianalisis secara statistik dengan analisis bivariat membutuhkan sampel minimal 30 subjek penelitian. Syarat untuk dapat memakai rumus ini antara lain adanya restriksi yang commit to user 24 dilakukan oleh peneliti melalui kriteria inklusi dan eksklusi. Syarat kedua adalah jika menggunakan uji Chi Square, maka frekuensi harapan dianjurkan tidak kurang dari 5 subjekMurti, 2010. Adapun kriteria inklusi dan eksklusi yang digunakan antara lain : 1. Kriteria inklusi Kriteria inklusi adalah ibu-ibu yang sesaat setelah melahirkan dengan umur kehamilan aterm dimana perhitungan berdasarkan hari pertama menstruasi terakhir, usia 20-35 tahun di RSUD Dokter Moewardi Surakarta. 2. Kriteria eksklusi Kriteria eksklusinya ibu yang memiliki riwayat penyakit kronis seperti diabetes melitus, penyakit jantung, dan ginjal.

D. Teknik Sampling

Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan cara fixed disease sampling. Fixed diseasesampling merupakan skema pencuplikan berdasarkan status penyakit subjek, yaitu berpenyakit atau tidak berpenyakit yang diteliti, sedang status paparan subjek bervariasi mengikuti status penyakit subjek. Teknik ini memastikan jumlah subjek penelitian yang cukup dalam kelompok berpenyakit kasus dan tak berpenyakit kontrol, sehingga menguntungkan peneliti ketika prevalensi yang diteliti rendah Murti, 2010. commit to user 25

E. Rancangan Penelitian