8 Gambar 5.3 Grafik kekeruhan pada menit ke-
20
Gambar 5.4 Grafik kekeruhan pada menit ke- 30
Berdasarkan tabel dan gambar diatas dapat dilihat bahwa pada menit ke-0 terjadi
penurunan nilai kekeruhan air pada segmen 1 dan segmen 2, namun terjadi peningkatan nilai
kekeruhan pada segmen 3. Hal ini terjadi akibat pasir silika pada segmen 3 yang
digunakan sebagai media filtrasi masih terdapat serpihan pasir berdiameter kecil
sehingga terbawa aliran air dan mempengaruhi kekeruhan air uji. Pada menit ke-10, menit ke-
20, dan menit ke-30 nilai kekeruhan mengalami penurunan pada tiap segmen. Hal
ini terjadi karena sebagian besar lumpur pada air uji mulai tertinggal pada pasir silika yang
digunakan sebagai media filtrasi pada segmen 3. Penurunan kekeruhan air setelah diuji
selama 30 menit dari inlet sebesar 53 NTU turun mencapai 2 NTU menunjukan bahwa
proses pengolahan air menggunakan alat uji water treatment efektif dalam mengurangi
tingkat kekeruhan dalam air.
2. Nilai Kadar DO
Setelah dilakukan pengujian kadar DO yang dilakukan di Balai Besar Teknik
Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit Yogyakarta BBTKLPP Yogyakarta,
maka didapatkan data nilai kekeruhan air seperti pada tabel dibawah ini:
Tabel 5.2 Hasil pengujian kadar DO
Segmen Kadar
DO Menit
Ke-0 Kadar
DO Menit
Ke-10 Kadar
DO Menit
Ke-20 Kadar
DO Menit
Ke-30 Inlet
6,2 6,2
6,2 6,2
Segmen 1
5,4 5,6
5,6 5,6
Segmen 2
5,2 5,2
5,0 5,2
Segmen 3
5,2 5,3
6,2 5,3
Sumber : Hasil Pengujian, 2016 dalam lampiran III
Gambar 5.5 Grafik kadar DO pada menit ke-0
Gambar 5.6 Grafik kadar DO pada menit ke- 10
53 51
39
2 10
20 30
40 50
60
Inlet Segmen 1 Segmen 2 Segmen 3
K e
k e
ru h
a n
N T
U
Menit Ke-20
53 47
36
2 10
20 30
40 50
60
Inlet Segmen 1 Segmen 2 Segmen 3
K e
k e
ru h
a n
N T
U
Menit Ke-30
6,2
5,4 5,2
5,2
4,6 4,8
5 5,2
5,4 5,6
5,8 6
6,2 6,4
Inlet Segmen 1 Segmen 2 Segmen 3
K a
d a
r DO
m g
l
Menit Ke-0
6,2 5,6
5,2 5,3
4,6 4,8
5 5,2
5,4 5,6
5,8 6
6,2 6,4
Inlet Segmen 1 Segmen 2 Segmen 3
K a
d a
r DO
m g
l
Menit Ke-10
9 Gambar 5.7 Grafik kadar DO pa
20
Gambar 5.8 Grafik kadar DO pa 30
Berdasarkan tabel dan g menunjukan bahwa setelah men
pengolahan, kadar
DO dal
mengalami penurunan. Terliha pengujian menit ke-0 kadar DO t
6,2 mgl menjadi 5,4 mgl sete segmen 1, lalu turun menjadi 5,2
melewati segmen 2 dan tetap 5,2 melewati segmen 3. Pada meni
DO inlet 6,2 mgl turun menj setelah melewati segmen 1, turun
mgl setelah melewati segmen menjadi 5,3 mgl setelah melew
Pada menit ke-20 kadar DO i turun menjadi 5,6 mgl sete
segmen 1, turun menjadi 5,0 melewati segmen 2, lalu naik me
setelah melewati segmen 3. Pada kadar DO inlet 6,2 mgl turun
mgl setelah melewati segm menjadi 5,2 mgl setelah melew
lalu naik menjadi 5,3 mgl sete segmen 3. Menurunnya kadar D
karena tidak terjadinya difusi ok air pada saat proses pengujian. K
6,2 5,6
5
1 2
3 4
5 6
7
Inlet Segmen 1 Segmen 2
K a
d a
r DO
m g
l
Menit Ke-20
6,2 5,6
5,2
4,6 4,8
5 5,2
5,4 5,6
5,8 6
6,2 6,4
Inlet Segmen 1 Segmen 2
K a
d a
r DO
m g
l
Menit Ke-30
9 pada menit ke-
pada menit ke- n gambar diatas
engalami proses dalam
air uji
ihat pada hasil turun dari inlet
etelah melewati 5,2 mgl setelah
5,2 mgl setelah nit ke 10 kadar
enjadi 5,6 mgl run menjadi 5,2
en 2 lalu naik ewati segmen 3.
inlet 6,2 mgl telah melewati
5,0 mgl setelah menjadi 6,2 mgl
ada menit ke-30 un menjadi 5,6
gmen 1, turun ewati segmen 2,
etelah melewati r DO air terjadi
i oksigen dalam n. Kecilnya debit
aliran serta tidak adan menyebabkan turunnya k
Hal ini menunjukan bahw air menggunakan alat uji w
penelitian
ini tidak
meningkatkan kadar DO da
3. Nilai Kadar pH
Setelah dilakukan yang dilakukan di Ba
Kesehatan Lingkungan Penyakit Yogyakarta BBT
maka didapatkan data n seperti pada tabel dibawah
Tabel 5.3 Hasil peng
Segmen Kadar
pH Menit
Ke-0 Kada
pH Menit
Ke-10 Inlet
7,0 7,0
Segmen 1
6,5 6,3
Segmen 2
6,1 6,1
Segmen 3
6,5 6,7
Sumber : Hasil Pengujian, lampiran III
Gambar 5.9 Grafik kadar p
Gambar 5.10 Grafik kada 10
5 6,2
Segmen 2 Segmen 3
Menit Ke-20
5,2 5,3
Segmen 2 Segmen 3
Menit Ke-30
7 6,5
5,5 6
6,5 7
7,5
Inlet Segmen
1 K
a d
a r
p H
Menit ke-0
7 6,3
5,5 6
6,5 7
7,5
Inlet Segmen
1 K
a d
a r
p H
Menit ke-10
9 danya segmen aerasi
kadar DO dalam air. hwa proses pengolahan
ji water treatment pada dak
efektif dalam
dalam air. an pengujian kadar DO
Balai Besar Teknik n dan Pengendalian
BTKLPP Yogyakarta, nilai kekeruhan air
ah ini: pengujian kadar pH
dar H
nit -10
Kadar pH
Menit Ke-20
Kadar pH
Menit Ke-30
,0 7,0
7,0 ,3
6,2 6,2
,1 6,1
6,2 ,7
6,7 6,8
an, 2016 dalam
dar pH pada menit ke-0
dar pH pada menit ke-
6,5 6,1
6,5
Segmen 1
Segmen 2
Segmen 3
Menit ke-0
6,3 6,1
6,7
Segmen 1
Segmen 2
Segmen 3
Menit ke-10