kepuasan kerja karyawan, keadilan kompensasi dan komitmen organisasi.
2 Hasil penelitian ini diharapkan akan melengkapi bahan
penelitian selanjutnya dalam rangka menambah khasanah akademik sehingga berguna untuk pengembangan ilmu.
BAB II LANDASAN TEORI
A. Kajian Pustaka
Berikut adalah teori-teori dan penelitian terdahulu yang akan menjadi pedoman yang digunakan dan mendukung penelitian ini :
1. Kepuasan Kerja
a. Pengertian Kepuasan Kerja
Siagian 2012 mendefinisikan kepuasan kerja adalah sikap umum seseorang terhadap pekerjaannya. Artinya bahwa seseorang
yang memiliki rasa puas terhadap pekerjaannya akan mempunyai sikap yang positif terhadap organisasi dimana ia berkarya.
Sebaliknya, orang yang tidak puas terhadap pekerjaannya akan cenderung bersikap negatif terhadap organisasi dimana ia bekerja.
Bangun 2012 menyatakan bahwa kepuasan kerja adalah cara karyawan untuk merasakan pekerjaannya. Menurut Davis dan
Newstrom 2012 kepuasan kerja adalah seperangkat perasaan pegawai tentang menyenangkan atau tidaknya pekerjaan mereka.
Sedangkan Husein Umar 1999 kepuasan kerja adalah penilaian atau cerminan dari perasaan pekerja terhadap pekerjaanya dan
segala sesuatu yang dihadapi lingkungan kerjanya.
Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa kepuasan kerja adalah penilaian atau cerminan dari perasaan pekerja
terhadap pekerjaanya dan segala sesuatu yang dihadapi lingkungan kerjanya.
b. Teori Kepuasan Kerja
Teori kepuasan kerja menurut Wexle dan Yukl a.
Discrepancy theory Teori ini mengukur kepuasan kerja seseorang dengan
menghitung selisih antara apa yang seharusnya dengan kenyataan yang dirasakan.
b. Equity theory
Prinsip dari teori ini adalah bahwa orang akan merasakan adanya keadilan equity atau tidak atas suatu situasi. Perasaan
equity dan inequityatas suatu situasi. Ada tiga elemen dari teori equity yaitu :
1 Input adalah segala sesuatu yang berharga yang dirasakan
karyawan sebagai sumbangan terhadap pekerjaan. 2
Out comes segala sesuatu yang berharga, yang dirasakan karyawan sebag
ai “hasil” dari pekerjaannya. 3
Comparison person adalah kepada orang lain dengan siapa karyawan membandingkan rasio input-out comes yang
dimiliknya.