Kriteria Restriksi Definisi Operasional Variabel

xxix Penent uan besar sampel merupakan hal yang pent ing dalam sebuah penelit ian. Penent uan besar sampel yang subyek populasinya kurang dari 100, semua populasi digunakan unt uk penelit ian, jadi merupakan penelit ian populasi. Apabila subjek populasinya besar maka dapat diambil ant ara 10-15 at au 20-25 Arikunto, 2006. Dalam penelit ian ini menggunakan sampel 25 dari populasi penelit ian. Populasi pada bulan April – M ei 2010 adalah 192 orang maka besar sample adalah 25 dari 192orang adalah 48 orang. Pembagian sampel dilakukan dengan present ase pada masing-masing puskesmas. 1. Sampel Clust er 1 Puskesmas Ngoresan jumlah bumil 64 33 = 16 responden 2. Sampel Clust er 2 Puskesmas Pucangsaw it jumlah bumil 3820 = 10 responden 3. Sampel Clust er 3 Puskesmas Purw odiningrat an jumlah bumil 32 17 = 8 responden 4. Sampel Clust er 4 Puskesmas Sibela jumlah bumil 58 30 = 14 responden

F. Kriteria Restriksi

Sample at au subyek penelit ian yang diikut sert akan dalam penelit ian ini mempunyai crit eria : 1. Krit eria Inklusi xxx a. Ibu Hamil di Puskesmas w ilayah Jebres, Surakart a, yang melakukan pemeriksaan kehamilan, berdomisili diw ilayah penelit ian dan dapat dihubungi, memiliki buku pemeriksaan ibu hamil. b. Ibu hamil set uju mengikut i prosedur penelit ian. 2. Krit eria Eksklusi a. Dalam peraw at an at au pernah menderit a penyakit yang mengganggu asupan makanan dan hasil penelit ian Hyperemesis, diare, munt aber.

G. Definisi Operasional Variabel

1. Variabel Independen Adalah variabel yang nilainya menent ukan variabel lain. Suat u kegiatan st imulus yang dimanipulasi oleh penelit i unt uk mencipt akan suat u dampak pada variabel dependen Nursalam, 2009. Dalam penelit ian ini variabel independen adalah pola asupan prot ein pada ibu hamil yang meliput i : a. Jenis Konsep : M erupakan penggolongan makanan yang dikonsumsi ibu hamil dibedakan menjadi makanan berprot ein hew ani dan nabat i. Dinyat akan dalam persent ase. Unt uk variabel jenis hanya deskript if saja dan t idak dilakukan analisis dat a. Cara : Waw ancara M endalam Alat : Food Frequency Semi Quant it at ive xxxi Skala : Rasio b. Jumlah Konsep : Jumlah prot ein yang dikonsumsi, menggunakan sat uan URT yang dikonversikan dalam gram melalui perangkat lunak Nut risurvey. M enggunakan food model sebagai acuan dalam mengkonversi URT menjadi gram. Cara : Wawancara M endalam Alat : Food Frequency Semi quant itat ive Skala : Rasio c. Frekuensi Konsep : Frekuensi konsumsi ibu pada set iap jenis makanan. M enyat akan makanan t ersebut dikonsumsi harian, mingguan at au bulanan dan berapa kali. Dalam mengolah dat a, unt uk variabel frekuensi didapat kan dengan menghit ung rat a-rat a frekuensi konsumsi prot ein. Cara : Wawancara M endalam Alat : Food Frequency Semi Quant it at ive Skala : Rasio 2. Variabel Dependen Adalah variabel yang nilainya dit ent ukan oleh variabel lain. Variabel respon akan muncul sebagai akibat dari manipulasi variabel-variabel lain. xxxii a. Dalam penelit ian ini variabel dependen adalah KEK pada ibu hamil. b. Cara Pengukuran adalah mengukur ant opomet ri berupa LILA Ibu hamil, yang kemudian digolongkan menjadi dua yait u bila hasil pengukuran 23,5 cm maka t ermasuk dalam golongan ibu hamil dengan KEK, bila 23,5 maka bukan golongan ibu hamil dengan KEK. c. Alat ukur lembar pemeriksaan LILA. Pengukuran LILA menggunakan Pit a LILA. d. Skala : Nominal

H. Intervensi dan Instrumentasi