18
BAB III PEMBAHASAN
A. Pengertian Laporan Keuangan
Setiap perusahaan menuangkan hasil kegiatan yang telah dilaksanakan dalam bentuk laporan. Diantara laporan yang dibuat adalah laporan keuangan
yang berisi informasi keuangan perusahaan yang memungkinkan manajer untuk menelaah kinerja dari perusahaan tersebut. Sadeli 2009 : 18 menyatakan
laporan keuangan adalah laporan tertulis yang memberikan informasi kuantitatif tentang posisi keuangan dan perubahan-perubahannya, serta hasil yang dicapai
selama periode tertentu. Laporan keuangan merupakan produk akhir dari proses atau kegiatan
akuntansi suatu kesatuan usaha. Laporan itu diperlukan oleh pihak yang berkepentingan, antara lain: manajer perusahaan, pemilik perusahaan, bankir,
kreditor, investor, pemerintah, dan lembaga lain. Sadeli 18 : 2009 menyatakan bahwa tujuan umum laporan keuangan, antara lain sebagai berikut:
1. Menyajikan informasi yang dapat di andalkan tentang kekayaan dan
kewajiban. 2.
Menyajikan informasi yang dapat diandalkan tentang perubahan kekayaan bersih perusahaan sebagai hasil dari kegiatan usaha.
3. Menyajikan informasi yang dapat diandalkan tentang perubahan kekayaan
bersih yang bukan berasal dari kegiatan usaha.
Universitas Sumatera Utara
4. Menyajikan informasi yang dapat membantu para pemakai dalam
menaksir kemampuan perusahaan memperoleh laba. 5.
Menyajikan informasi lain yang sesuairelevan dengan keperluan para pemakainya.
B. Jenis Laporan Keuangan
Laporan keuangan perusahaan menurut Standar Akuntansi Keuangan SAK terdiri dari 3 tiga laporan keuangan utama, yaitu:
a Neraca Nafarin 77 : 2013 menyatakan Neraca Balance Sheet adalah laporan
berupa daftar yang disusun secara bersistem tentang aset, utang, dan modal sendiri dari suatu organisasi pada suatu saat tertentu. Suatu saat tertentu artinya saat
penutupan buku dan penentuan sisanya ada tanggal tertentu. b Laporan Laba rugi
Nafarin 76 : 2013 menyatakan Laporan laba rugi income statement adalah laporan berupa daftar yang disusun secara bersistem tentang dapatan
revenue, beban expense, dan laba-rugi yang diperoleh perusahaan selama periode tertentu.
c Laporan Arus Kas Syahyunan 2013 : 33 menyatakan laporan arus kas menggambarkan
kemampuan perusahaan dalam menghasilkan kas dan setara kas dan kebutuhan perusahaan dalam memanfaatkan dana tersebut, yang diklasifikasikan sebagai
aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan.
C. Penyajian Laporan Keuangan