42 c
Mengevaluasi Strategi Alternatif strategi yang ada harus dievaluasi dan dibandingkan
untuk melihat alternatif mana yang paling menguntungkan. Dalam hal ini menjelaskan arti pentingnya sasaran dan tujuan, karena didalam
pemeliharaan sebuah alternative, mengintegrasikan elemen yang ada didalam instansi agar tetap memenuhi prosedur yang telah direncanakan
sebelumnya dalam mencapai tujuan perusahaan. Fakultas Ekonomi USU dalam mengambil keputusan yaitu berdasarkan
analisa data yang dilakukan sesuai dengan bidangnya masing-masing, tujuannya agar tidak terjadi pengambilan keputusan yang tumpang tindih,
disamping itu manajemen agar dapat melaksanakan kegiatan operasional secara efektif sehingga departemen-departemen yang ada dapat melaksanakan
tugasnya masing-masing dengan tetap dibawah suatu koordinasi.
2. Tipe-Tipe Pengambilan Keputusan
Suatu perusahaan mengutamakan kreativitas dan kemampuan personilnya dalam melaksanakan aktivitas sehingga keputusan terhadap pengendalian
karyawan lebih banyak mendapat perhatian manajemen. Karyawan dimotivasi untuk melaksanakan tugasnya dengan baik, namun dalam penetapan keputusan
yang melibatkan karyawan secara garis besar merupakan kegiatan operasional perusahaan sehari-hari.
Tipe-tipe keputusan pada setiap tingkatan manajemen perusahaan menggambarkan perencanaan dan pengendalian baik yang menyangkut
Universitas Sumatera Utara
43 operasional sehari-hari perusahaan maupun hubungannya dengan sumber daya
manusia dalam perusahaan untuk mencapai efisiensi. Keputusan merupakan rangkaian tindakan yang diambil untuk
menghindari dampak negatif yang mungkin timbul dari masalah. Adapun tipe- tipe keputusan menurut Wilkinson 1992; 2 yaitu :
1.Keputusan Terprogram Programmed Decision, maanajemen biasanya membuat suatu prosedur dalam pemecahan masalahnya
yang terstruktur karena masalahnya bersifat rutin atau berulang- ulang. Sering dilakukan oleh manajemen tingkat bawah dalam
kegiatan operasional sehari-hari perusahaan.
2.Keputusan Tak Terprogram Non Programmed Decision,
pemecahan masalah yang baru dan tidak terstruktur, biasanya sulit untuk menentukan teknik-teknik apa yang digunakan dalam
memecahkan masalah.
Keputusan terprogram dan tak terprogram berada pada satu rangkaian kesatuan dengan keputusan terprogram pada satu ujungnya dan keputusan tak
terprogram pada satu ujung lainnya. Keputusan terprogram adalah suatu keputusan yang pasti dibuat untuk menangani masalah tertentu sehingga
keputusan tidak harus dibuat ulang setiap kali masalah terjadi, sedangkan keputusan yang tak terprogram tidak memiliki metode yang pasti untuk
menangani masalah ini karena belum pernah ada sebelumnya sehingga memerlukan pendahuluan yang khusus.
Jadi jenis dan tipe keputusan yang diambil oleh tiap-tiap tingkatan manajemen itu berbeda-beda. Semakin tinggi tingkat manajemen akan semakin
tidak terprogram keputusan yang diambilnya sesuai dengan situasi dan
Universitas Sumatera Utara
44 kebutuhan pada saat itu, sebaliknya pada manajemen tingkat bawah keputusan
yang diambil itu cenderung terprogram karena semua keputusan biasanya rutin diambil. Sementara pada manajemen tingkat atas karena keputusan yang
diambil menyangkut kelangsungan perusahaan, maka pihak manajemen diharapkan dapat menganalisa kepastian, resiko, dan ketidakpastian yang
berkaitan dengan alternatif strategi yang tersedia.
E. Keputusan-Keputusan yang Terdapat Pada Fakultas Ekonomi USU