Ary Ramdanni, 2015 PENGARUH PELATIHAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PT.POS
INDONESIA PERSERO KANTOR REGIONAL PURWAKARTA Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Koefisien Korelasi Klasifikasi
0,40 – 0,599
Sedang 0,60
– 0, 799 Kuat
0,80 – 1,000
Sangat kuat Sumber: Sugiyono 2011:184
3.9 Pengujian Hipotesis
Pengujian hipotesis adalah langkah terakhir dari analisis data. Untuk menguji hipotesis yang telah dirumuskan harus menggunakan uji statistika yang
tepat.Hipotesis penelitian akan diuji dengan mendeskripsikan hasil analisis regresi linear ganda. Untuk uji global regresi dilakukan dengan uji F sebagai berikut:
F =
k E[n− k− ]
Sumber: Anwar Sanusi 2011:143 Keterangan:
F = F hitung yang selanjutnya dibandingkan dengan F tabel
SSR = keragaman regresi
SSE = keragaman kesalahan
k = jumlah variabel bebas
n = jumlah sampel penelitian
Bila F hitung F tabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima Bila F hitung F tabel, maka Ho diterima dan Ha ditolak
Secara statistik, hipotesis yang akan diuji dalam rangka pengambilan keputusan penerimaan atau penolakan hipotesis dapat dirumuskan sebagai berikut:
1. Hipotesis 1
Ary Ramdanni, 2015 PENGARUH PELATIHAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PT.POS
INDONESIA PERSERO KANTOR REGIONAL PURWAKARTA Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
H
1
:
ρ
0, artinya tidak terdapat pengaruh positif dari pelatihan terhadap kepuasan kerja karyawan
H
a
:
ρ
0, artinya terdapat pengaruh positif dari pelatihan terhadap kepuasan kerja karyawan
2. Hipotesis 2
H1 :
ρ
0, artinya tidak terdapat pengaruh positif dari motivasi kerja terhadap kepuasan kerja karyawan
Ha :
ρ
0, artinya terdapat pengaruh positif dari motivasi kerja terhadap kepuasan kerja karyawan.
3. Hipotesis 3
H
1
:
ρ
0, artinya tidak terdapat pengaruh positif dari pelatihan dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja karyawan
H
a
:
ρ
0, artinya terdapat pengaruh positif dari pelatihan dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja karyawan
180
Ary Ramdanni, 2015 PENGARUH PELATIHAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PT.POS
INDONESIA PERSERO KANTOR REGIONAL PURWAKARTA Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan menggunakan analisis deskriptif dan verifikatif dengan menggunakan analisis regresi berganda antara
pelatihan dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja karyawan Kantor Pos Regional Purwakarta maka berdasarkan penelitian tersebut dapat disimpulkan sebagai berikut
dapat: 1.
Gambaran mengenai pelatihan pada kantor Pos regional Purwakarta dapat dilihat dari dimensi-dimensinya yang terdiri dari 1 instruktur, 2 peserta, 3
materi bahan, 4 metode, 5 tujuan pelatihan dan 6 lingkungan yang menunjang. Berdasarkan rekapitulasi perhitungan skor dari angket karyawan
terhadap variabel pelatihan, dimensi yang mendapatkan skor tertinggi yaitu dimensi lingkungan yang menunjang pelatihan sebesar 1129, dengan
demikian presentase dimensi lingkungan yang menunjang pelatihan menurut tanggapan 71 responden adalah 1129: 1420 x 100 79,5. Sedangkan
dimensi yang mendapatkan skor terendah yaitu data dimensi tujuan pelatihan sebesar 1628, dengan demikian presentase dimensi tujuan pelatihan menurut
tanggapan 71 responden adalah 1628: 2130 x 100 76,4. Berdasarkan hasil penelitian dari kuesioner yang disebar kepada 71 responden diketahui
bahwa pemberian pelatihan.pada karyawan mencapai skor 8818 atau 77,6